Ungkapan Bahagia CJH Bengkulu: Senang Sekali, akan Doakan Teman yang Gagal Berangkat

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Kartika Aditia

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Perasaan bahagia tengah menyelimuti perasaan Nurhayati (61) warga asal Lebong, Provinsi Bengkulu yang tak lama lagi akan menunaikan ibadah haji ke tanah suci.

Apalagi sebelumnya ia sempat kecewa lantaran 2 tahun lalu tak jadi berangkat dan ditunda akibat pandemi Covid - 19.

"Senang sekali rasanya, setelah bertahun-tahun menunggu akhirnya. Agak susah ya diungkapkan. Sempat tertunda juga kan 2 tahun gara-gara pandemi," ujar Nurhayati kepada TribinBengkulu.com (8/6/2022)

Nurhayati lantas bercerita tentang keinginannya yang dari dulu ingin naik haji. Kebetulan, ia dan sang suami dulunya merupakan seorang guru yang sudah mengajar bertahun-tahun dan mendapatkan sertifikasi.

"Ketika kami mendapat uang sertifikasi tersebut, tanpa uang itu menginap-nginap di rumah, uang tersebut kami tambah dengan tabungan hasil kerja kami. Setelah itu langsung kami daftarkan. Itu pada tahun 2013 lalu," ujar Nurhayati ditemui di Asrama Haji yang menunggu pemberangkatan hari ini, Kamis (9/6).

Baca juga: Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Bengkulu Sudah Masuk Asrama, Begini Suasana dan Kegiatannya

Baca juga: Kisah Sedih Pasutri di Bengkulu Gagal Berangkat Haji karena Usia, Sudah Persiapkan Perlengkapan

Kendati merasa bahagia, di saat yang bersamaan Nurhayati juga merasa sedih lantaran banyak teman-temannya yang tahun ini keberangkatannya tertunda karena faktor usia.

Sesuai dengan aturan Arab Saudi, jemaah haji yang berangkat  berusia maksimal 65  tahun, terhitung kelahiran paling tua adalah 30 juni 1957.

Baca juga: Pengertian Tahallul dan Macam-macam Tahallul dalam Ibadah Haji

Baca juga: Ketahui Sejarah Melempar Jumrah dan Tata Cara Melakukannya Agar Ibadah Haji SAH

"Sebenarnya ada rasa sedikit kecewa juga, banyak teman yang 2020 kemaren yang mau berangkat tahun ini masih tidak bisa berangkat juga gara-gara usia," kata Nurhayati.

Ia percaya, kebijakan tersebut dilakukan demi kebaikan bersama.

Nurhayati hanya bisa berdoa agar teman-temannya bisa segera melakukan ibadah haji ke tanah suci seperti yang sudah mereka rencanakan sejak bertahun-tahun lalu.

"Minta-minta teman yang lain bisa cepat berangkat haji, tahun depan tidak ditunda lagi. Saya juga nanti akan berdoa seperti itu," kata Nurhayati.