Hampir Seminggu Kapal KM Sabuk Nusantara 46 Terdampar di Bengkulu Selatan, Bagaimana Nasib 19 ABK?

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Ahmad Sendy Kurniawan Putra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU SELATAN - Kapal KM Sabuk Nusantara 46 terdampar di Pantai Pasar Pino Kabupaten Bengkulu Selatan pada Selasa malam (27/9/2022).

Sejak mengalami kebocoran usai kandas karena cuaca buruk, kapal KM Sabuk Nusantara 46 pun terpaksa bersandar di perairan Pantai Pasar Pino menunggu bantuan tim dari pusat tiba.

Lalu bagaimana nasib 19 Anak Buah Kapal (ABK)? Ternyata sejak kapal KM Sabuk Nusantara 46 kandas hingga hari ini para ABK ini masih belum beranjak dari lokasi (Bengkulu Selatan, red).

Sempat satu malam dievakuasi dan dibawa ke salah satu penginapan yang ada di Bengkulu Selatan, mulai malam selanjutnya para ABK ini menumpang sementara di perpustakaan Desa Pasar Pino.

Perpustakaan desa dipilih sebagai tempat menginap para ABK selain tempatnya yang dianggap refresentatif untuk menampung seluruh ABK, juga karena lokasinya yang tak jauh dari kapal terdampar.

Sehingga para ABK dapat melakukan kontrol rutin dengan cepat ke kapal yang terdampar.

"Iya, mulai hari kedua mereka sudah di sini. Pertimbangannya, agar bisa mengontrol kapal secera cepat," kata Kades Pasar Pino, Ivan kepada TribunBengkulu.com, Minggu (2/10/2022).

Tidak hanya diberi tempat tumpangan, para ABK ini juga mendapat perhatian dari pemerintah desa maupun aparat keamanan Polisi/TNI setempat. Mereka selalu siap membantu para ABK.

"Seluruhnya kami layani dengan baik, apalagi masalah keamanan," ungkap Kapolsek Iptu Junairi kepada TribunBengkulu.com, Minggu (2/10/2022).

Berikut Daftar Nama ABK yang Selamat:

1. Asep Hartuno/56 tahun/laki-laki

2. Angger M Al Rijal/30 tahun/laki-laki

3. Muraini/26 tahun/perempuan