Jadi Pilihan Nomor 2 Setelah Acebri, Stefan De Vrij Ogah Perpanjang Kontrak di Inter Milan
Inter Milan berencana akan memperpanjang kontrak bek Timnas Belanda, Stefan De Vrij. Namun, Stefan De Vrij sepertinya ogah memperpanjang kontraknya,
Penulis: Achmad Fadian | Editor: M Arif Hidayat
TRIBUNBENGKULU.COM - Inter Milan berencana akan memperpanjang kontrak bek Timnas Belanda, Stefan De Vrij. Namun, Stefan De Vrij sepertinya ogah memperpanjang kontraknya, lantaran sering dicadangkan dan posisinya diganti Francesco Acerbi.
Memang peforma Stefan De Vrij diawal musim ini menurun. Inilah yang membuat Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi merotasi Stefan De Vrij dengan Francesco Acerbi bergantian dimainkan. Kontrak Stefan De Vrij akan habis di Bulan Juni 2023 mendatang.
Apalagi setelah memulai kembali negosiasi dengan Milan Skriniar, Inter Milan juga siap melakukan hal yang sama dengan Stefan De Vrij. Dia juga memiliki kontrak yang akan segera berakhir. Namun, dia belum memilih agen menyusul meninggalnya Mino Raiola. Dia memberi tahu Rafaela Pimenta bahwa dia akan pindah.
Dilansir daro La Gazzetta dello Sport, Stefan De Vrij akan diwakili oleh Federico Pastorello. Pemain asal Belanda itu memiliki awal musim yang di bawah standar, dan sering dicadangkan untuk Francesco Acerbi, tetapi dia telah menunjukkan yang lebih baik akhir-akhir ini. Dia mencetak gol untuk pertama kalinya untuk Inter Milan saat menghadapi Sampdoria di Serie A. Dia tidak melakukannya dengan baik selama setahun.
Inter Milan telah menjadwalkan pertemuan dengan kubu baru Stevan De Vrij selama jeda Piala Dunia setelah dokumen selesai. Mereka akan menawarkan dia untuk membayar kembali dengan upah yang sama seperti hari ini, sekitar 4 juta euro bersih. Kontrak berdurasi selama dua tahun.
Bek tersebut akan berusia 31 tahun pada bulan Februari dan tidak akan kekurangan pelamar jika tersedia dengan transfer Bosman. Namun Stefan De Vrij merasa nyaman dengan Nerazzurri dan akan mempertimbangkan proposal mereka dengan cermat. Tidak yakin apakah dan kapan dia akan mengambilnya, tetapi itu pasti mungkin, publikasi itu memberi tahu.
CEO Giuseppe, Beppe Marotta mengatakan pembaruan itu tidak bergantung pada apa yang mereka capai di Liga Champions, tetapi waktu diskusi baru dengan dua bek tengah mereka pasti mencurigakan.
Menjaga mereka akan lebih murah daripada mencari pengganti yang tepat. Kedua negosiasi mungkin terjalin, karena mereka tidak mampu kehilangan keduanya, baik secara teknis maupun ekonomis. Mengingat kehadiran PSG, Milan Skriniar memiliki prioritas.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Stefan-de-Vrij.jpg)