Empat Tersangka Kasus Replanting Sawit di Bengkulu Utara Dipindahkan ke Rutan Malabero

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Romi Juniandra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Berkas 4 tersangka dugaan korupsi replanting sawit di Bengkulu Utara kini telah masuk ke Pengadilan Negeri (PN) Bengkulu.

Penasehat hukum 4 tersangka, Aan Julianda membenarkan, jika berkas kliennya sudah dilimpahkan JPU Kejati Bengkulu ke PN Bengkulu agar proses persidangan bisa segera dimulai.

"Kita sudah koordinasi dengan JPU. Itu sidangnya, pada Jumat (25/11/2022) nanti dengan agenda pembacaan dakwaan," kata Aan kepada TribunBengkulu.com, Kamis (17/11/2022).

Baca juga: BREAKING NEWS: Kejari Tetapkan 3 Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Al-Quran di Bengkulu Selatan

Aan menjelaskan, keempat kliennya juga sudah dipindahkan dari rumah tahanan (rutan) Polda Bengkulu ke Rutan Malabero, Kota Bengkulu.

"Pemindahannya dilakukan tadi pagi," ujarnya.

Menurut Aan, oleh JPU berkas kasus ini dibagi menjadi 2 bagian.

Namun, pada saat sidang perdana dengan agenda pembacaan dakwaan, 2 berkas ini disatukan dalam 1 sidang.

Baca juga: Pengeroyokan di Depan Diskotik Cassablanca Bengkulu Kembali Terjadi, Satu Korban Ditusuk Pakai Sajam

Penasehat hukum sendiri membuka kemungkinan akan melakukan eksepsi atau keberatan terhadap dakwaan yang nanti akan dibacakan JPU.

"Tapi kita lagi mempelajari dakwaannya," ungkap dia.

Tersangka dalam kasus ini ada 4 orang, yakni Arlan Sidi (Ketua Kelompok Tani Ridang Jaya), Eli Darwanto (Sekretaris Kelompok Tani Rindang Jaya), Suhastono (Bendahara Kelompok Tani Rindang Jaya), dan Priyanto (anggota kelompok tani yang merupakan kepala desa nonaktif).

Dalam proses persidangan nanti, Kejati Bengkulu menyiapkan sekitar 6 orang JPU, yang akan menangani perkara ini.