Tragedi Gempa Cianjur
Update Tragedi Gempa Cianjur, Korban Jiwa 272 Orang, 107 Jenazah Belum Teridentifikasi
Satu orang korban tertimbun tanah longsor akibat gempa bumi di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, berhasil ditemukan.
TRIBUNBENGKULU.COM - Update tragedi gempa Cianjur, Jawa Barat per Jumat (25/11/2022).
Satu orang korban tertimbun tanah longsor akibat gempa bumi di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, berhasil ditemukan.
Kini korban meninggal dunia gempa bumi bertambah menjadi 272 orang, dan sebanyak 39 masih dalam pencarian.
"Hari ini petugas gabungan berhasil menemukan satu jenazah atas nama Ibu Nining (64), sehingga korban meminggal bertambah jadi 272 orang," kata Kepala BNPB Letjen Suharyanto di Pendopo Cianjur.
Baca juga: Dua Pelaku Begal Mahasiswi Bengkulu Utara di STQ Kota Bengkulu Diringkus
Dari jumlah korban sebanyak 272 tersebut, kata dia, 165 jenazah berhasil teridentifikasi sesuai dengan nama dan alamat, dan 107 masih di identifikasi.
"Saat ini masih ada 39 orang dalam pencarian. Dari jumlah tersebut 32 warga Desa Cijedil, dan tujuh diantaranya warga yang tengah melintas," katanya.
Ia mengatakan, sebanyak 6 ribu petugas gabungan dari unsur TNI/Polri, Basarnas dan BPBD dalam proses pencarian korban yang hilang di Jalan Raya Cipanas-Puncak.
Baca juga: Polisi Temukan 3 Perempuan Masih Bawah Umur saat Gerebek Warem di Liku Sembilan Bengkulu Tengah
Baca juga: Kepala BMKG Mengimbau Warga Agar Tetap Tenang Soal Gempa Susulan, Namun Tetap Waspada Potensi Ini
"Kondisi cuaca yang masih sering turun hujan menjadi kendala petugas dalam upaya proses pencarian, dan ketebatan tanah longsor yang menutupi para korban hilang," katanya.
Selain itu dia menambahkan, hingga sejauh ini total ada sebanyak 15 kecamatan yang terdampak, dan 56.311 rumah rusak ringan hingga berat.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Reruntuhan-bangunan-sebuah-minimarket.jpg)