Joao Miranda Umumkan Pensiun dari Sepak Bola, Pernah di Inter Milan Meski Nihil Prestasi

TRIBUNBENGKULU.COM -  Mantan bek Inter Milan, Joao Miranda resmi mengumumkan pensiun dari sepak bola profesional.

Bek 38 tahun itu, selama empat musim di Inter Milan nihil gelar dan prestasi. 

Apalagi, dia berada di Inter Milan diawal kedatangannya tahun 2015, Nerazzurri kala itu sedang masa transisi usai Inter Milan raih Treble Winner dimusim 2009-2010.

Joao Miranda bersama Mauro Icardi, Danilo Ambrosio, Samir Handanovic sedang berjuang mengembalikan Inter Milan kejalur kemenangan.

Kala itu juga, Inter Milan masih ditukangi Roberto Mancini namun karena skuad Nerazzurri tak kompetitif, jadi hanya jadi lumbung gol bagi klub besar.

Namun begitu, Joao Miranda masih tetap melekat dihati Interisti diseluruh dunia, karena mampu membawa pertahanan Inter Milan jadi kokoh. 

Mantan bek Brasil, Atletico Madrid dan Inter Milan, Joao Miranda telah mengumumkan pengunduran dirinya dari sepak bola pada usia 38 tahun.

Joao Miranda memenangkan LaLiga, Copa del Rey, Supercopa de Espana, Liga Europa dan Piala Super Eropa bersama Atletico, serta mencapai final Liga Champions.

Baca juga: Simone Inzaghi Sebut Francesco Acerbi Menjelma Jadi Striker Inter Milan, Kalahkah Dzeko dan Lukaku

Baca juga: Gianluca Di Marzio Ingatkan Inter Milan Jangan Terburu-buru Pulangkan Romelu Lukaku ke Chelsea

Setelah empat musim bersama tim Spanyol itu, Joao Miranda pindah ke Inter Milan pada Juni 2015 dan menghabiskan empat tahun di San Siro tanpa memenangkan penghargaan besar apa pun.

Bek tengah itu kemudian menghabiskan waktu singkat dengan Jiangsu Suning sebelum kembali ke Brasil bersama mantan klub Sao Paulo, di mana ia mengakhiri karir bermainnya.

 Joao Miranda memenangkan 58 caps untuk Brasil di tingkat internasional, dan menjadi anggota tim pemenang Piala Konfederasi dan Copa America masing-masing pada tahun 2009 dan 2019.

 Joao Miranda, yang memulai karir bermainnya dengan Coritiba pada tahun 2004 dan juga menghabiskan satu tahun di Prancis bersama Sochaux, mengonfirmasi pengunduran dirinya di Twitter pada hari Rabu.

"Saatnya telah tiba," katanya. "Untuk semua orang yang bersorak untuk saya, terima kasih yang paling spesial. Terima kasih banyak, sepakbola!"

 Joao Miranda yang menyundul gol kemenangan Atletico melawan Real Madrid di final Copa del Rey 2012-13, menambahkan dalam sebuah wawancara dengan Marca: "Saya bangga dengan karir saya."

"Saya hanya merindukan Liga Champions. Itu hal terindah yang bisa saya berikan kepada penggemar Atletico, tapi saya pikir saya telah melakukan segalanya untuk menang dan saya pikir itu cerita yang bagus.

“Tetapi bahkan tahun itu kami mencapai sesuatu yang sangat besar, yaitu memenangkan LaLiga dan seminggu kemudian rasanya seperti hadiah bermain di final Liga Champions.

Baca juga: Simone Inzaghi Ngeyel Mau Lukaku, Presiden Inter Milan Sebenarnya Ingin Paulo Dybala, Kini Menyesal

“Saya pikir itu adalah tahun terbaik dan sangat disayangkan Real Madrid melawan kami, yang telah beristirahat selama dua minggu dan memainkan final yang sangat bagus.

"Jika melawan tim dengan keausan yang sama seperti kami, pasti kami bisa menang."