DPRD Kota Bengkulu Tunggu Hasil Pemeriksaan Polisi soal Ambruknya Bangunan Kota Tuo di Bengkulu

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Romi Juniandra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Ketua Komisi II DPRD Kota Bengkulu Nuzuludin SE mengatakan pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dari pihak kepolisian untuk penyebab pasti ambruknya bangunan di Koto Tuo Bengkulu.

Sejauh ini, karena pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan, belum ada langkah-langkah yang akan diambil oleh DPRD Kota Bengkulu.

"Apakah penyebab ambruknya adalah faktor alam, atau kesalahan konstruksi, atau lain-lain," kata Nuzuludin kepada TribunBengkulu.com, Rabu (15/3/2023).

DPRD sendiri juga akan terus mengamati perkembangan kasus ini.

Sementara, untuk perbaikan, belum bisa dilakukan karena masih menunggu pemeriksaan dari kepolisian.

DPRD juga tidak bisa menganggarkan untuk perbaikan, jika hasil pemeriksaan dari kepolisian belum pasti.

"Nanti, jika ada kesimpulan dari kepolisian, baru kita mengambil sikap," ungkapnya.

Pantauan TribunBengkulu.com, bangunan yang ambruk di kawasan wisata Koto Tuo ini berkonsep waterfront city.

Ada dermaga dan tempat berjalan bagi masyarakat untuk menikmati aliran sungai di Koto Tuo.

Bangunan yang ambruk ini adalah dermaga dan tempat berjalan tadi, yang ambruk sepanjang 50 meter.

Bangunan beton tampak terbelah, dan sebagian bangunan miring hampir jatuh ke dalam sungai. Sementara, di bagian bawah, terlihat ada tanah merah.

Ambruknya bangunan ini terjadi pada Kamis (23/2/2023) malam.

Baca juga: Sengit, 17 Penyelenggara Pemilu Berebut Kursi KPU Provinsi Bengkulu