Kamera Trap Rekam Kemunculan Harimau, Masuk Perkebunan, Warga V Koto Mukomuko Bengkulu Resah 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, S. Agri M. 

TRIBUNBENGKULU.COM, MUKOMUKO - Kamera Trap milik PT. Sipef Biodivesity Indonesia yang dipasang di kawasan Hutan Produksi Terbatas (HPT) di Sungai Kiang Kecamatan V Koto Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu kembali merekam pergerakan Harimau Sumatera pada Senin malam (13/3/2023) lalu pada pukul 23.23 WIB. 

Belum diketahui jenis kelamin dan usia harimau yang terekam kamera trap itu. Hanya saja, berdasarkan gambar yang diperoleh media ini, badan harimau tampak kurus.  

Binatang buas dengan nama latin Panthera Tigris Sumatrae itu dikabarkan berkeliaran sampai ke area perkebunan milik PT. Agro Muko Sungai Kiang Estate yang berada di wilayah Kecamatan V Koto. 

Kemunculan hewan karnivora dengan cakar tajam itu membuat warga resah. Tidak hanya para pekerja di perkebunan PT. Agro Muko Sungai Kiang Estate, warga yang berkebun disekitarnya juga mulai was-was, takut menjadi sasaran harimau. 

Kemunculan harimau di area perkebunan ini dibenarkan Kades Lalang Luas, Kecamatan V Koto, Aman Zikri saat dikonfirmasi, Kamis (16/3/2023).

Katanya, ia sudah menerima laporan warga kalau ada yang melihat harimau berkeliaran di area perkebunan PT. Agro Muko. 

Beruntung belum ada laporan harimau tersebut menyerang warga, ternak, maupun hewan peliharaan. 

"Kalau yang muncul saat ini belum ada laporan yang menyerang warga, atau hewan peliharaan. Tapi sebelumnya, harimau di wilayah kami ini sudah beberapa kali menerkam hewan peliharaan seperti anjing," ujarnya. 

"Peristiwa ini akan kami laporkan dengan pihak BKSDA dengan harapan segera ditindak lanjuti," ucap kades.

Baca juga: Usai Geledah RSUD Mukomuko, Kajari Target 2 Bulan Kasus Dugaan Korupsi Ini Ada Titik Terang