Harta Pejabat Negara

Hartanya Capai Rp 10,9 Triliun, Ini Kata Sandiaga Uno 'Itu Hanya Titipan'

Bukan itu saja, beberapa waktu lalu Sandiaga mengungkapkan kenaikan hartanya bisa mencapai Rp 300 miliar dalam setahun.

Penulis: prawira maulana | Editor: Hendrik Budiman
Istimewa
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno 

TRIBUNBENGKULU.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno beberapa waktu lalu baru saja melaporkan harta kekayaannya. Angkanya sangat fantastis yakni Rp 10,9 triliun.

Bukan itu saja, beberapa waktu lalu Sandiaga mengungkapkan kenaikan hartanya bisa mencapai Rp 300 miliar dalam setahun.

Ia mengatakan lonjakan itu tak lepas dari strategi investasi yang dilakukannya dalam mengembangbiakkan harta. 

Ia mengatakan menginvestasikan 80 persen dari total hartanya di saham, obligasi konvensional maupun syariah. Sementara itu 20 persen sisanya ia investasikan di deposito atau harta lain yang tak bergerak. 

Tapi meski hartanya fantastis Sandiaga bilang itu bukan miliknya tapi titipan dari Allah SWT.

Sosok dan Profil Sandiaga

Sandiaga Uno lahir di Pekanbaru, 28 Juni 1969.

Ia merupakan anak bungsu dari dua bersaudara pasangan Razif Halik Uno (Henk) dan Rachmini Rachman (Mien).

Awalnya Sandiaga Uno lebih dikenal sebagai pebisnis muda yang sukses.

Namanya semakin dikenal setelah memenangkan Pilkada DKI Jakarta 2017 sebagai wakil gubernur bersama Anies Baswedan yang menjabat Gubernur DKI Jakarta.

Setelah menang di Pilkada DKI Jakarta, Sandiaga Uno semakin menancapkan jejaknya di ranah politik.

Ia maju di Pilpres 2019 sebagai calon wakil presiden bersama Ketua umum Gerindra Prabowo Subianto yang mencalonkan diri sebagai calon presiden.

Dihimpun Tribun Jabar dari berbagai sumber, berikut profil dan perjalan hidup Sandiaga Uno.

Keluarga

Pada 1996, Sandiaga Uno menikah dengan Nur Asiah.

Kini, Sandiaga Uno dikaruniai tiga buah hati bernama Anneesha Atheera Uno, Amyra Atheefa Uno, dan Sulaiman Saladdin uno.

Pendidikan

Pendidikan SD hingga SMA dijalani Sandiaga Uno di Jakarta.

Kemudian, ia melanjutkan studinya di luar negeri.

Pendidikan starta sarjana ditempuh Sandiaga uni di Wichita State University, Kansas, Amerika Serikat.

Pada 1990, Sandiaga Uno lulus dengan predikat Summa Cumlaude.

Predikat Summa Cumlaude di beberapa universitas dan negara memiliki aturan yang berbeda.

Namun, biasanya dapat dikategorikan sebagai berikut.

Standar IKP tertinggi 4,00, maka IPK 3,5-3,7 dikategorikan sebagai Cum Laude. Nilai 3,8-3,9 dianugerahi Magna Cum Laude. Sementara gelar tertinggi, Summa Cumalude diberikan kepada yang meraih IPK 4,00.

Setelah itu, Sandiaga Uno melanjutkan studi pascasarjana Business Administration di George Whasington University.

Awal Karier

Melansir dari Kompas.com, Sandiaga Uno sempat bekerja di sebuah perusahaan namun perusahaan itu bangkrut.

Sandiaga Uno menggandeng temannya untuk mendirikan perusahaan di bidang keuangan yaitu PT Saratoga Advisor.

Selain itu, Sandiaga Uno sempat menjadi pemegang saham PT Adaro Indonesia, Presdir PT alberta Communication, Presdir PT Mitra Telecommunication dan bergabung dengan beberapa perusahaan internasional di Singapura dan Kanada.

Terbukti sebagai pebisnis sukses, Sandiaga Uno masuk jajaran 100 orang terkaya Indonesia versi Globe Asia pada 2018.

Ia menempati posisi 85 di bawah Rudy Suliawan dari Karang Mas Sejahtera Grup.

Kekayaan Sandiaga Uno menurun dari 500 juta dolar menjadi 300 juta dolar.

Tak hanya itu, Sandiaga Uno pernah mendapat penghargaan Entrepreneur of the Year dari Enterprise Asia pada 2008.

Melansir dari Tribunnews, Sandiaga memiliki aset dua mobil Nissan Grand livina tahun 2013 seharga Rp 125 juta dan Nissan X-Trail tahun 2015 senilai Rp 250 juta.

Ada juga logam mulia, barang-barang seni dan antik, serta benda bergerak lainnya bernilai total Rp 3,2 miliar.

Selain itu, Sandiaga Uno juga memiliki surat-surat berharga sebagai bentuk investasi senilai Rp 3,7 triliun yang dikumpulkan dalam periode 1997-2015.

Sandiaga Uno juga memiliko giro dan setara kas sebesar Rp 12,8 miliar, serta piutang dalam bentuk pinjaman sebesar Rp 13,8 miliar.

Sedangkan utang Sandiaga Uno dalam bentuk pinjaman uang sebesar Rp 8,4 miliar.

Karier Politik

Bersama Anies Baswedan, Sandiaga Uno terjun ke politik. Ia memutuskan maju di Pilkada DKI 2017.

Pasangan Anies-Sandi memenangkan pemilihan dan memimpin DKi Jakarta periode 2017-2022 dengan diusung dua partai politik, Gerindra dan PKS.

Setelah hampir 10 bulan menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uni digandeng Prabowo Subianto sebagai cawapres di Pilpres 2019 lalu.

Kini ia menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Sebagian Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved