Inter Milan

Semakin Rumit, Perbaruan Kontrak Alessandro Bastoni Bikin Inter Milan Takut Kejadian Seperti Skiniar

Bek andalan Inter Milan, Alessandro Bastoni bisa saja hengkang musim depan dari San Siro.Sebab kontrak Alessandro Bastoni akan habis di Januari 2023

Penulis: Achmad Fadian | Editor: M Arif Hidayat
Tribunnews.com
Alessandro Bastoni saat berseragam Inter Milan. Bek 23 tahun itu bisa saja hengkang dari San Siro musim depan, sebab, pembaruan kontrak baru semakin rumit terealisasikan. 

TRIBUNBENGKULU.COM - Bek andalan Inter Milan, Alessandro Bastoni bisa saja hengkang musim depan dari San Siro.

Sebab kontrak Alessandro Bastoni akan habis di Januari 2024 mendatang. Untuk itu Inter Milan mengantisipasinya dengan mengajukan kontrak baru.

Hanya saja dipertemuan pertama Inter Milan dengan sang agen Alessandro Bastoni, tak menemui jalan alias buntu di Bulan Desember 2022 lalu.

Baca juga: Tak Jadi Berpisah, Stevan de Vrij Putuskan Bertahan di Inter Milan Hingga Tahun 2025 Mendatang

Hal inilah yang ditakuti Inter Milan, kejadian yang sama terulang lagi sama seperti Milan Skiniar.

Drama panjang yang akhirnya buat Inter Milan rugi besar tak dapat apa-apa, saat Skiniar musim depan menuju PSG. 

Apalagi peran Alessandro Bastoni sangat vital dilini pertahanan Inter Milan, diusianya masih sangat muda 23 tahun, tentunya punya masa depan yang panjang di San Siro.

Bek kelahiran 1999 ini berada dalam situasi yang sama dengan Milan Skriniar 12 bulan lalu, dengan perbedaan jarak yang masih lebar antara supply dan demand, figur dan modalitas.

Inter Milan kini memiliki waktu dua bulan ke depan untuk mencoba mengubah situasi, dan menemukan kesepakatan dengan Alessandro Bastoni .

Namun, jika terjadi asap hitam, tidak ada yang dapat dikecualikan, bahkan transfer ke klub lain bisa berakibat fatal.

"I Nerazzurri ingin membahas pembaruan tidak dengan segera memicu penyesuaian kontrak, tetapi hanya mulai dari musim 2023-2024," tulis La Gazzetta dello Sport.

Hal ini lah menjadi pemicu Alessandro Bastoni murka dengan Inter Milan. 

Sebab, keinginan dia bertahan dengan Inter Milan lebih lama lagi, walaupun peforma I Nerazzurri musim ini angin-anginan.

"Alessandro Bastoni saat ini menerima pendapatan tetap di bawah 3 juta euro, tepatnya 2,8 juta euro, dengan bonus yang membawanya menjadi 3,5 juta euro."

Intinya adalah penyesuaian yang diinginkan Bastoni soal gaji, jika pembaruan kontrak gajinya ingin naik mencapai 5,5 juta euro.

 Inter Milan memikirkan angka lain. Yaitu, penyesuaian sekitar 4 juta euro secara tetap, setelah dikurangi bonus kinerja.

Angka yang lebih rendah dari yang dijamin setahun lalu untuk Marcelo Brozovic dan Lautaro Martinez, serta Skriniar sendiri sebelum penolakan.

"Inter Milan jangan salah langkah lagi, kehilangan Alessandro Bastoni memberi tamparan keras untuk I Nerazzurri," jelas La Gazzetta dello Sport.

Beberapa klub mengikuti cerita dari jarak jauh, dan sedang menunggu perkembangan.

Baca juga: Jika Roberto De Zerbi Jadi Pelatih Inter Milan, Ini Perubahan Nyata dari Formasi Hingga Pemain

Sang bek ada di buku catatan Pep Guardiola, dengan Manchester City sudah meminta informasi di masa lalu.

Lalu ada juga Chelsea yang membicarakannya dengan Inter Milan tahun lalu sebagai bagian dari kesepakatan Lukaku.

Inter Milan ingin mencegah masalah dengan pembaruan, tetapi jaraknya ada.

Untuk alasan ini, kemungkinan perpisahan harus dipertimbangkan dengan perpisahan musim panas mendatang.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved