Kakak Beradik Tenggelam

Ambil Kail Menyangkut, Kakak Beradik asal Bengkulu Utara Tewas Tenggelam di Rawa

Kakak beradik yang tenggelam saat memancing di sebuah rawa ternyata memiliki rekanan yang pada saat itu ikut memancing yakni Rahmat (22) dan Sanul (35

|
Penulis: Suryadi Jaya | Editor: Hendrik Budiman
HO Polsek Pondok Kelapa
Inilah lokasi tenggelamnya kakak beradik asal Bengkulu Utara saat memancing di area Desa Aturan Mumpo 2 Bengkulu Tengah, Minggu (2/4/2023). 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Suryadi Jaya

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU TENGAH - Kakak beradik yang tenggelam saat memancing di sebuah rawa ternyata memiliki rekanan yang pada saat itu ikut memancing yakni Rahmat (22) dan Sanul (35) warga Kecamatan Kerkap Kabupaten Bengkulu Utara. 

Kepada pihak kepolisian, Rahmat membeberkan bagaimana detik-detik kedua rekannya itu tenggelam dan tak tertolong lagi. 

Berawal saat keempat orang tersebut pergi memancing disebuah tebat atau rawa. Sekira pukul 10.00 Wib, setelah mencari lokasi yang pas untuk memancing, keempatnya pun langsung memancing. 

Berselang beberapa waktu, mata pancing milik korban Purwanto (19) tersangkut di tengah rawa dan korban pun turun untuk melepas mata pancing yang tersangkut. 

Baca juga: Lokasi Tenggelam Kakak Beradik saat Memancing di Sungai Ternyata Masih Wilayah Bengkulu Utara

Ternyata, rawa lokasi keempatnya memancing memiliki palung yang cukup dalam, sedangkan dibagian pinggir rawa dangkal. 

Karena tidak mengetahui struktur rawa tersebut, Purwanto yang tidak bisa berenang pun tenggelam di tengah rawa tersebut. 

Melihat sang adik yang meminta tolong, Saryono pun langsung terjun ke rawa dengan niat menolong korban Purwanto. 

Namun, alhasil kedua kakak beradik tersebut tenggelam bersamaan. Melihat kejadian tersebut, salah satu saksi pergi menuju Desa Aturan Mumpo 2 untuk meminta pertolongan. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Kakak Beradik Asal Bengkulu Utara Tewas Tenggelam saat Mancing di Bengkulu Tengah

Kemudian puluhan warga pun mendatangi lokasi untuk mencari keberadaan kedua kakak beradik tersebut. 

Tak membutuhkan waktu lama, kedua kakak beradik tersebut berhasil ditemukan dan langsung dievakuasi menggunakan ambulance. 

"Karena tempat kejadiannya masuk area Kabupaten Bengkulu Utara, kejadian ini ditangani oleh Polsek Kerkap," ujar Kapolsek Pondok Kelapa Iptu Manogu Simanjuntak, melalui Kanit Reskrim Aipda Jumral Lebi.

Kronologi Kejadian

Kronologi kakak beradik asal Desa Salam Harjo Kecamatan Kerkap, Kabupaten Bengkulu Utara ditemukan meninggal dunia, di sungai Desa Aturan Mumpo 2, Kecamatan Pematang Tiga, Kabupaten Bengkulu Tengah, Minggu (2/4/2023). 

Kejadian pertama kali diketahui oleh salah satu warga yang saat itu berada di kebun yang tak jauh dari lokasi kedua korban tenggelam. 

Kemudian, kabar itu pun menyebar dan membuat heboh warga Desa Aturan Mumpo 2, sehingga puluhan warga langsung membantu melakukan evakuasi di sungai tersebut. 

Akhirnya, jenazah kedua korban itu pun berhasil dievakuasi dan saat ini sudah dibawa ke rumah duka menggunakan ambulance. 

Bhabinkamtibmas Polsek Pondok Kelapa, Aiptu M. Farizal menjelaskan, terkait kronologi kejadian masih simpang siur dan sedang dalam penyelidikan. 

Kedua korban tenggelam tersebut yakni Suryono (30) dan sang adik Purwanto (19) yang saat itu memancing di sungai yang cukup dalam. 

"Informasi sementara, mereka ini mancing dari jam 7 pagi tadi dan tenggelam sekira jam 10. Kebetulan mereka ini berempat dan semuanya warga Kecamatan Kerkap," ungkap Farizal. 

Untuk proses evakuasi pertama kali dilakukan oleh salah satu warga Desa Aturan Mumpo dan saat ini sedang dimintai keterangan oleh pihak kepolisian. 

"Yang pertama kali mengevakuasi korban ini tetangganya pak Kades Aturan Mumpo 2, ini lagi kami mintai keterangan terkait kronologi pastinya seperti apa," ujar Farizal.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved