Viral di Media Sosial

Anggota Pemuda Pancasila yang Viral Palak Sopir Truk Hingga Ancam Rusak Mobil Kini Telah Ditahan

Beredar video pria anggota Pemuda Pancasila yang diduga memalak sopur truk pengangkut barang akhirnya telah diamankan pihak polisi.

Penulis: Yuni Astuti | Editor: M Arif Hidayat
TikTok/@trisugiarto816
Kolase TribunBengkulu.com dan Tangkapan Layar TikTok trisugiarto816, Anggota Pemuda Pancasila yang palak Supir akhirnya ditahan polisi 

TRIBUNBENGKULU.COM - Beredar video pria yang mengenakan seragam ormas Pemuda Pancasila yang diduga memalak sopur truk pengangkut barang akhirnya telah diamankan pihak polisi.

Hal ini sesuai dengan unggahan akun TikTok @trisugiarto yang memperlihatkan kronologi penangkapan anggota Pemuda Pancasila tersebut.

"Baik rekan-rekan kami akan menjelaskan penanganan perkara kasus yang sebelumnya viral, yang terjadi pada hari Minggu, tanggal 14 Mei Pukul 16.00 yang terjadi di Kecamatan Melancar Kabupaten Tapanuli Selatan, dimana pada saat itu terlihat unit truck diberhentikan oleh beberapa orang masyarakat dan kemudian meminta sejumlah uang, jadi menindaklanjuti peristiwa itu kami dari Satreskrim Polres Tapanulis Selatan kemudian melakukan tindakan, berangkat ke TKP dan kemudian mengamankan pelaku, "ungkap KP Rudy Saputra S.H,M.H Kasat Reskrim Polres Tapsel

Rudy juga mengatakan kronologi penangkapan pelaku anggota Pemuda Pancasila yang saat ini sudah dilakukan penahanan

"Perlu kami sampaikan teman-teman sekalian bahwa Sugiarto ini berangkat dari Bengkulu menuju ke Tapanuli Selatan untuk mengantarkan barang yang tujuannya ke PLTA tetapi sesampainya di jalan kemudian diberhentikan oleh beberapa orang masyarakat dan meminta uang, karena uang tidak diberikan kemudian beberapa orang tadi menahan truk tersebut dan kemudian juga mengambil surat jalan, nah setelah dua hari tepatnya di tanggal 15, supir melapor ke petugas kepolisian kemudian berangkat ke TKP dan mengamankan pelaku, pelaku yang kita amankan berjumlah tiga orang tetapi setelah kita lakukan pemeriksaan dapat kami simpulkan bahwa dua orang bisa kami tetapkan sebagai tersangka yaitu KA dan AH, saat ini kedua tersangka tersebut telah kami lakukan penahanan, ujar AKP Rudy Saputra S.H,M.H Kasat Reskrim Polres Tapsel melansir dari akun TikTok trisugiarto816.

 

 

 

Mobil sempat ditahan

Sebelum dilakukan penahanan oleh tersangka ternyata mobil truk yang membawa barang itu ditahan oleh anggota Pemuda Pancasila Marancar

"Mohon Perlindungan hukum Bpk Bupati Tapsel / Kapolres Tapsel karena mobil saya sudah dua hari di tahan di pemuda Pancasila(PP) Marancar, tulis caption dalam video akun TikTok @trisugiarto816.

Viral di media Sosial

Sebelumnya, Viral video pria berseragam oren diduga ormas lakukan pemalakan terhadap sopir truk pengangkut barang.

Berdasarkan informasi yang diunggah akun @terang_media, kejadian itu terjadi di Jalan Raya Bantar jaya, Kecamatan Rancabungur Bogor.

Dalam video yang beredar, pria tersebut tampak marah-marah dan meminta sang sopir untuk membayar Rp 10 ribu karena melewati jalan tersebut.

Namun, karena sang sopir tak mau memberikan uang dalam jumlah tersebut, keduanya lantas cekcok adu mulut.

Sang sopir mengatakan jika dirinya membayar pajak sehingga tak harus membayar Rp 10 ribu untuk melewati wilayah tersebut.

"Gua nggak nanya lu bayar pajak. Lu lewatin wilayah gua," ujar pria berseragam ormas tersebut, Rabu (17/5/2023)

Namun sopir tersebut terus mengelak dan mengatakan jika dirinya sudah beberapa tahun melewati jalan tersebut.

"Justru peraturanya baru sekarang dibuat," kata pria berseragam ormas tersebut sambil marah-marah.

Namun sang supir menangapi hal itu dengan santai bahkan dengan sedikit tawa.

Ia mengatakan sedari tadi sudah banyak truk yang lewat.

Namun oknum yang diduga ormas itu mengatakan bahwa semuanya sudah ia mintai uang.

“Gua mintain semua, udah,” ujarnya.

Tak ingin lagi berdebat, sang sopir mengatakan bahwa dirinya tak memiliki uang.

“Gak ada bang,” ujar sang sopir.

Kemudian pria berseragam ormas itu terlihat kesal.

“Iya lo bilang dari tadi lo, jangan bayar pajak bayar pajak lo, tai lo,” ujarnya sembari menggebrak pintu mobil sang sopir.

“Ngomong aja gak ada duit lo,” tambahnya.

“Iya kan dari awal saya bilang bang,” jawab sang sopir.

Pria berseragam ormas itu pun lantas mengancam sang sopir.

Ia mengtakan akan menghancurkan mobil tersebut jika dirinya melihat mobil itu melewati jalurnya.

“Lu besok lihat, Lu keliatan mobil Lu lewat sini, hancur mobil Lu

Karena terus beradu mulut di pinggir jalan, seorang pria akhirnya datang menengahi.

Pria tersebut meminta agar pria berseragam ormas itu untuk menyudahinya dan meminta ia pergi.

Namun bukanya pergi. pria berseragam ormas justru masih mengoceh dan tak percaya jika sopir tersebut tidak memiliki uang.Ia mengaku bahwa dirinya tahu sang sopir punya uang 10 ribu.

“Gak mungkin lo gak punya duit 10 ribu,” tandasnya.

Tak berhasil melakukan uapyanya, pria berseragam ormas tersebut akhirnya pergi namun masih sambil mengoceh.

Video viral pria berseragam ormas itu lantas mendapat atensi dari warganet higga banjir komentar negatif.

Sebagian besar warganet merasa geram dan menduga pria tersebut adalah salah satu anggota ormas Pemuda Pancasila karena mengenakan seragam yang serupa.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved