Viral di Media Sosial

Abu Bakar Klaim Chat WA Minta Pemkot Bikin Jera Siswi SMP Syarifah Fadhiyah Alkaff Hanya Iseng

Perseteruan antara sisei SMP di Jambi, Syarifah Fadhiyah Alkaff dan Pemkon jambi sempat menghebohkan sosial media.

Penulis: Kartika Aditia | Editor: Hendrik Budiman
Kolase TribunBengkulu/TribunJambi
Kadis Kominfo Kota jambi, Abu Bakar (kiri) dan Syariffah Fadhiyah Alkaff (kanan). Kadis Kominfo klaim chat bikin efek jera cuma iseng. 

TRIBUNBENGKULU.COM - Perseteruan antara siswi SMP di Jambi, Syarifah Fadhiyah Alkaff dan Pemkon jambi sempat menghebohkan sosial media.

Mencuatnya kasus ini berawal dari kritik siswi SMP terhadap Wali Kota Jambi Syarif Fasha di media sosial TikTok pribadinya.

Hal ini membuat Syarifah dilaporkan ke polisi oleh Pemerintah Kota Jambi terkait UU ITE.

Meski kasus ini telah berakhir damai usai kedua belah pihak dipertemukan dalam proses mediasi di Polda Jambi, namun inti masalah dan tuntutan Syarifah dirasa belum tercukupi oleh Pemkot Jambi.

Apalagi, belum lama ini beredar chat Kadis Kominfo Pemkot Jambi Abu Bakar bocor ke publik.

Dalam percakapan chat yang bocor tersebut, Abu Bakar diduga sebagai provokator hingga menyebutkan jika Syarifah harus diberi efek jera hingga membuatnya harus menangis terguling-guling.

Hal tersebut lantas membuat , Syarifah merasa dirinya terancam dan ketakutan.

Namun Usai chat tersebut beredar, Kadis Kominfo klaim jika chat Wa tersebut hanya iseng belaka.

Hal tersebut dibacakan oleh Uya Kuya dalam Podcastnya bersama Syarifah Fadiya Alkaff pada Jumat (9/6/2023) lalu.

Dalam Posdcast tersebut Uya Kuya membacakan cuitan akun twitter @partai_socmed dimana cuitan tersebut berisi capture chat Abu Bakar yang tersebar luas ke publik.

"Pak Abu Bakar sebaiknya jangan jadi provokator di lingkungan Pemkot Jambi deh. Jangan Sampai dirimu yang terguling-guling sendiri dikuliti netizen," ujar Uya Kuta membacakan cuitan tersebut seperti yang dikutip TribunBengkulu.com, Selasa (13/6/2023)

Usai membacahakn chat tersebut Uya Kuya merasa heran.

Ia merasa jika chat tersebut tidak pantas diucapkan oleh seorang pejabat, apalagi kepada anak SMP yang masih dibawah umur.

Baca juga: Mahfud MD Sebut Syarifah Bersalah Fitnah Kantor Polisi, Siap Tunjukkan Kesalahan Siswi SMP Jambi

Kemudian Uya Kuya kembali membacakan cuitan tersebut.

"Tapi kadis bilang katanya nih, klaim caht wa minta pemkot bikin jera siswi jambi hanya iseng doang," ujar Uya Kuya.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved