Viral di Media Sosial

Heboh Wanita Gunakan uang Seserahan Kekasih untuk Biaya Pernikahan dengan Pria Lain Berakhir Damai

Wanita yang gunakan uang seserahan kekasihnya untuk menikah dengan pria lain akhirnya menemukan titik terang dari permasalahannya.

Penulis: Yuni Astuti | Editor: Hendrik Budiman
Kolase TribunBengkulu.com/ Kompas.com / Instagram Imamfahrurazi
Kolase postingan Imam Fahrurazi dan ilustrasi pernikahan. Berhasil dimediasi, wanita yang gunakan uang seserahan kekasih untuk nikah dnegan pria lain akhinrya siap bertanggung jawab 

Ternyata pihak wanita ketahuan selingkuh padahal, oihak lelaki sudah mentransfer uang sebesar Rp 120 Juta.

"Desember 2022 kami udah trf 120 jt dan semua vendor sdh dipesan. Tbtb awal Januari 2023, ibunya gak terima anaknya dibawa ngontrak dan maksa harus tinggal di Garut, pun si cewe minta mobil. Gak lama kemudian dia ketahuan selingkuh jadi nikahnya fix batal. Si cewek bilang pihak dia yang urus soal refund.

Hingga pertengahan Maret 2023, uang belum dikembalikan oleh pihak lelaki.

"Pertengahan Maret, kami coba cari kontak vendor. Pas kamu hubungi ternyata pesanan belum dibatalkan, malahan tanggalnya digeser, dr 20 Mei 2023 jadi 9 Juli 2023. Kata keluarga si cewe itu trik buat dapet uang refund yang lebih banyak dan kami gak perlu takut, uang kami pasti balikin. Saat pengembalian barang seperti baju dan mukenah, ternyata baju dan mukenah yang dikembalikan sudah pernah dipakai sebelumnya," tulisnya.

"Sabar menunggu dua bulan refund dan terus nagih ke mereka, yang kami dapat cuma baju batik dan barang seserahan yang sudah terlanjur dibeli (mereka bilang totalnya 5 juta, beli di pasar Baru). Ada baju batik si cewe dan mukena, tapi saya liat barangnya sudah pernah dipakai. Jadi buat apa minta barang bekas," lanjutnya.

Di awal Mei 2023 pihak perempuan mengunggah foto berlatar biru dengan mantan kekasihnya.

"Ternyata di awal Mei 2023, si cewek udah upload foto latar belakang biru sama cowok lain di ignya, padahal duit beluam ada yang dikembalikan. Ngakunya mereka nikah pake vendor yang berbeda dan tidak sepeserpun menggunakan uang kami," sambungnya.

Dari total Rp 120 juta, pihak wanita mengembalikan Rp 10 Juta. Akhirnya mereka bayar ke kami 10 jt dari total 120 juta.

"Kami makin curiga dan coba cari tau sendiri. Kami tanya semua kelurganya dan ada 1 orang yang mau jawab bahwa kain yang akan mereka pake adalah kain yang seharusnya dipake di acara kami, Kami juga tanya ke temen-temennya si cewe dan betul acara pernikahan mereka dilaksanakan di tanggal 9 Juli 2023,"

Karena tak kunjung memberi kepastian untuk pengembalian uang dan barang, setelah ditelusuri ternyata pihak wanita menggunakan jasa vendor yang pernah dipesan oleh pihak lelaki sebelumnya

"Akhirnya, di tanggal 10 Juli kami dapat semua kontak vendor acara mereka, kami bertanya ke semua vendor dan ternyata mereka sudah dipesan dari akhir tahun 2022. Yang awlanya dipesan untuk tanggal 20 mei 2023 lalu digeser ke tanggal 9 Juli 2023,"

Selama menagih, pihak lelaki justru mendapat perlakuan yang kurang mengenakkan dari pihak wanita.

"Selama kami nagih selalu dapat hinaan, fitnah, manipulasi, bahkan ancaman. Kami selalu disuruh datang ke Garut/BDG buat mabil uangnya, sednagkan posisi kami ada di KALTIM. Pdhl tinggal trensfer uangnya dan minta maaf ke kami. Sudah ada bukti pun mereka gak mau ngaku dan malah ngancam balik,"

Ternyata mantan pacar yang kini telah menikah dengan pihak wanita tersebut merasa ikut ditipu setelah mengetahui kejadian ini.

"Pihak keluarga suaminya juga sudah membayar uang pernikahan dan mereka juga merasa ditipu dan ikut mnegambil tindakan untuk membantu kamu (setelah kami up ke sosmed). Jadi pihak cewek bisa dibilang dapat uang dari 2 pihak," terangnya.

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved