Siswa SMP Ponorogo Dimintai Iuran
SMPN Ponorogo Minta Iuran Siswa Beli Mobil Baru, Kadis Pendidikan: Jangan Ada Persepsi Pungutan
Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik), Nurhadi Hanuri menanggapi soal SMPN 1 Ponorogo minta iuran siswa untuk membeli mobil Toyota Inova baru.
Penulis: Rita Lismini | Editor: Hafi Jatun Muawiah
Ia menyampaikan bahwa kebijakan yang diambil itu telah melalui pertimbangan yang matang.
Bahkan pihaknya telah mendatangkan Aparat Penegak Hukum (APH) saat musyawarah yang dihadiri oleh komite sekolah dan para wali murid tersebut terkait kesepakatan iuran siswa SMPN 1 Ponorogo.
“Beliau-beliau (APH) memberi sambutan saat musawarah berlangsung," imbuh Kepsek SMPN 1 Ponorogo itu.
Tak hanya sampai disitu, ia pun menjelaskan pont-point isi surat terkait penarikan iuran siswa SMPN 1 Ponorogo tersebut.
Salah satu poin iuran siswa SMPN 1 Ponorogo itu yakni untuk membeli mobil baru Toyota Innova.
Sedangkan dua poin lain adalah membeli 34 unit komputer baru dan membeli alat musik.
Jumlah yang harus dibayar untuk membeli 3 point itu bernilai ratusan juta dan ditanggung oleh 288 siswa kelas VII SMPN 1 Ponorogo.
Ia juga menerangakn bahwa sebenarnya sudah ada 2 mobil, pertama mobil Mitsubishi Maven dan mobil Isuzu Elf Long.
“Memang ada yang mobil lama (Mitsubishi Maven). Cuma sering mogok berulang kali. Pas di Sarangan itu mogok berulang kali. Makanya ingin membeli mobil baru,” ujarnya
Wali Murid Sebut Penarikan Iuran Tak Tepat Sasaran
Sementara itu, wali murid merasa keberatan dengan beredarnya surat penarikan iuran bagi para siswa SMP Negeri 1 Ponorogo untuk membeli mobil Inova baru.
Seperti yang diketahui saat ini SMPN 1 Ponorogo sedang jadi sorotan publik lantaran pihak sekolah meminta iuran pada siswanya dengan jumlah yang fantastis.
Meski berdalih penarikan sumbangan ditujukan untuk kepentingan akomodasi dan tidak bersifat memaksa ,namun tetap saja dinilai tak wajar.
Pasalnya dalam surat tersebut menerangkan ada tiga point, yakni untuk pengadaan alat musik, komputer, dan terakhir peremajaan mobil.
Salah satu wali murid berinisial PR pun membenarkan adanya surat penarikan iuran bagi siswa SMPN 1 Ponorogo.
viral
berita viral
Viral di Sosmed
SMPN 1 Ponorogo
Siswa SMP Dimintai Sumbangan
Ponorogo
Kepala Dinas Pendidikan
Nurhadi Hanuri
Tanggapan Kadindik
| Kepsek SMPN 1 Ponorogo Minta Iuran Rp 1,7 Juta Untuk Beli Mobil, Kini Mundur Dari Jabatannya |
|
|---|
| Sosok Imam Mujahid, Kepsek SMPN Ponorogo Mintai Iuran Siswa Rp 1,7 Juta Untuk Beli Mobil Inova Baru |
|
|---|
| Pengakuan Kepsek SMPN 1 Ponorogo Soal Penarikan Iuran Untuk Beli Mobil Baru Gegara Sering Mogok |
|
|---|
| Wali Murid Sebut Penarikan Iuran SMP Ponorogo Untuk Beli Mobil Inova Baru Tak Tepat Sasaran |
|
|---|
| Viral Siswa SMP Ponorogo Dimintai Iuran Beli Mobil Inova Baru, Kepsek Sebut Program Komite |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Kadindik-Tanggapi-Soal-SMPN-Ponorogo-Minta-Iuran-Siswa-Beli-Mobil-BaruJangan-Ada-Persepsi-Pungutan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.