Kabut Asap Selimuti Rejang Lebong, Warga Keluhkan Sesak Nafas

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi

TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG - Hampir di semua wilayah di Kabupaten Rejang Lebong diselimuti oleh kabut asap, Kamis (19/10/2023).

Belum diketahui dari mana asal kabut asap itu namun diduga berasal dari kabupaten lain dan terbawa oleh angin.

Tak hanya membatasi jarak pandang saja, kabut asap tentunya dapat berbahaya bagi kesehatan masyarakat.

Salah satu warga Rejang Lebong, Ayu Siska (26) mengeluhkan adanya kabut asap ini. Lantaran membuat udara tidak enak sehingga sulit bernafas.

Ia mengaku mencium bau asap sejak Rabu (18/10/2023) malam dan sekarang malah makin parah.

Bahkan saat ini, dia mengaku menggunakan masker karena merasa terganggu dengan adanya kabut asap.

"Iya dari semalam sudah bau asap, sekarang makin parah," kata Ayu.

Ditambahkan warga lainnya, Adhila (30) mengaku khawatir dengan adanya kabut asap karena keluarganya ada yang mengidap penyakit rinitis.

Dia berharap kabut asap ini dapat segera hilang agar tidak membahayakan masyarakat yang mengidap penyakit pernafasan.

"Khawatir pak, karena ada keluarga yang mempunyai penyakit pernafasan, semoga segera hilang kabut asapnya," lanjut Adhila.

Terpisah, Kepala Dinkes Rejang Lebong Rephi Meido Satria SKM mengimbau agar masyarakat menjaga pola makan bersih, sehat dan bergizi.

Serta diimbau saat kabut asap masih berlangsung dapat menggunakan masker ketika beraktifitas di luar ruangan.

Kabut asap bisa menyebabkan beberapa gangguan kesehatan. Salah satunya yakni infeksi saluran pernapasan akut atau ispa. 

Ia juga mengingatkan agar masyarakat banyak mengkonsumsi air putih.

"Kita imbau agar tetap jaga kesehatan, gunakan masker kalau beraktifitas di luar ruangan," imbuh Rephi.

Baca juga: Curhat Warga, Keluhkan Aktivitas Remaja Nongkrong di Jembatan Dusun Curup Rejang Lebong