Arti Istilah No Face No Case yang Sering Muncul di Media Sosial, Gambarkan Privasi Seseorang

TRIBUNBENGKULU.COM – Istilah no face no case seringkali jadi bahasa gaul di media sosial yang menyatakan kehidupan privasi seseorang.

No face no case ini seringkali dibahas dalam media sosial dan ciri-cirinya meliputi orang-orang yang sangat menutup diri dari hadapan publik.

No face no case merupakan istilah yang berasal dari Bahasa Inggris, ini memiliki arti ‘tidak ada wajah, tidak ada kasus’.

Tidak ada wajah dan tak ada kasus ini dimaksudkan bahwa seseorang tersebut tidak pernah lagi memposting wajahnya di berbagai media sosial yang dimiliki dan tentunya tidak menjelaskan dirinya sedang apa.

No face no case adalah suatu tindakan yang dilakukan seseorang untuk menjadi seseorang yang lebih menjaga privasi dengan cara tidak memiliki kabar di media sosialnya.

Media sosial yang dimiliki oleh seseorang yang menerapkan no face no case ini cenderung tidak ditemukan wajahnya atau kegiatan yang sedang dilakukannya.

Biasanya mereka yang menerapkan no face no case ini ingin berfokus pada dirinya sendiri dan lebih memiliki kenyamanan dirinya untuk mencegah orang-orang mengenalinya lebih dalam.

Jadi, no face no case ini seringkali dilakukan ketika seseorang tersebut memposting unggahan di media sosial namun menutupi wajahnya.

Baca juga: Arti Kata Annoying, Bahasa Gaul yang Sering Dijumpai di Media Sosial, Perilaku Seperti Anak Kecil

No face no case juga istilah yang sering digunakan dalam menjalin hubungan percintaan seperti mereka merahasiakan siapa kekasihnya.

Biasanya dalam hal ini mereka sedang menjaga untuk tetap selalu privasi tentang diri hal masing-masing kepada semua orang di media sosial.

Mereka sering memposting bagaimana kebersamaannya, namun penonton story ataupun postingannya tidak akan tahu siapa yang sedang ebrsamanya.

Pasangan yang menerapkan no face no case ini ditujukan agar tidak terlalu mengumbar dan lebih menjalin hubungannya tetap lama tanpa adanya orang lain mengetahui atau ikut campur di dalamnya.

Jadi, no face no case juga dilakukan penerapannya dalam hubungan percintaan dimana lebih terbilang dewasa.

Kemudian, untuk seseorang yang memang menerapkan no face no case juga adalah seseorang yang berfokus dengan tujuannya tanpa orang lain tahu bagaimana usahanya.

Dirinya yang no face no case itu tidak akan mengumbar bahwa sedang berada dalam pengupayaan target atau impian yang ingin diraihnya kepada semua orang.

Dan mereka adalah orang-orang ang berorientasi pada hasil sehingga mereka merasa tidak perlu untuk memberitahu seseorang yang sedang dilakukanya sekarang itu tak penting.

Dengan menerapkan hidup no face no case ini mereka juga lebih memiliki kenyamanan tersendiri dalam mencapai targetnya dan sangat membantu untuk lebih fokus akan tujuan.

Dan biasanya mereka yang no face no case ini sedang tidak ingin memikirkan apa yang dikatakan oleh orang lain mengenai buruknya diri sehingga itulah mengapa sangat membantu fokus akan tujuannya.

Contoh Penggunaan Istilah No Face No Case Dalam Bahasa Gaul

1. Pacaran tapi jarang up karna emang no face no case.

Menyatakan bahwa hubungan dengan kekasihnya itu lebih baik tidak diumbar ke media sosial dengan tujuan menjaga privasi masing-masing

2. Kalo no face no case tuh enak karna biar orang-orang pada ga kepo.

Pernyataan bahwa menjaga privasi kehidupan itu berguna dalam hal tidak ingin menaggapi komentar atau pertanyaan-pertanyaan orang lain

3. No face no case ternyata seru juga ya.

Pendapat bahwa menjaga diri tetap privat itu seru menurutnya

4. Ibaratnya gini wir lu dituduh gamon padahal lagi nerapin no face no case.

Ini adalah perumpamaan bercerita bahwa dirinya sering dikatakan belum bisa beralih dari mantan hanya karena tidak pernah memposting pasangannya

Nah, itulah beberapa contoh penggunaan istilah no face no case dalam bahasa gaul yang mana ini menyatakan dirinya sedang menjaga privasi dalam kehidupannya.

Baca juga: Arti Kata Oversharing, Bahasa Gaul yang Kerap Muncul di Medsos, Dianggap Terlalu Berlebihan