Suami Bunuh Istri di Kepahiang

Tersangka Kasus Suami Bunuh Istri di Kepahiang Meninggal, Polisi Sebut Efek Racun Rumput

Meninggalnya Tersangka kasus pembunuhan istri sendiri di Kepahiang, Polisi sebut efek dari racun rumput.

|
Panji Destama/ Tribunbengkulu.com
Kasat Reskrim Polres Kepahiang, IPTU Doni Juniansyah saat diwawancarai bersama dengan Kanit PPA dan Kanit Pidum Polres Kepahiang, terkait tersangka pembunuhan istri di Kepahiang yang meninggal dunia, pada Kamis (26/10/2023). 

Lanjut Vinolia, penyebab meninggal dunianya tersangka belum diketahui secara pasti. 

Namun diduga tersangka meninggal dunia akibat efek racun yang diminumnya, usai menusuk istrinya sendiri saat kejadian. 

"Dirinya (tersangka, red) sudah dirawat secara intensif di RSUD Kepahiang, sejak Minggu sore kemarin," tutupnya. 

Untuk diketahui, sejak dirawat di RSUD Kepahiang, tersangka dalam keadaan kritis dan sempat mengalami muntah-muntah.

Tersangka juga kehilangan suaranya dan sakit di bagian tenggorokan. 

Kronologi Kejadian

Setelah menjalani perawatan medis di RSUD Kepahiang, akhirnya Kronologi lengkap pelaku pembunuhan istri sendiri di Kepahiang terungkap. 

Kronologi pembunuhan istri di Kepahiang, perkara merokok di dalam kamar hingga meminta cerai itu, diungkapkan oleh Kasat Reskrim Polres Kepahiang, IPTU Doni Juniansyah. 

Setelah pihaknya memanggil saksi-saksi serta meminta keterangan dari pelaku yang kondisi kesehatannya mulai membaik. 

"Pihak keluarga juga sudah melaporkan kejadian ini ke pihak kami, untuk ditindaklanjuti," ungkap Kasat Reskrim Polres Kepahiang, IPTU Doni Juniansyah, saat dihubungi pada Senin (23/10/2023). 

Hasil dari keterangan saksi yang diminta keterangan oleh pihaknya ini, kejadian itu terjadi sekitar Pukul 12.15 WIB, pada Minggu 22 Oktober 2023.

Korban dan pelaku saat itu sedang berada di dalam kamar rumah milik orang tua pelaku di Lantai 2. Saat itu korban menegur pelaku untuk tidak merokok di dalam kamar. 

"Dari keterangan pelaku juga, saat itu pelaku cemburu kepada korban, karena pelaku mencurigai korban selingkuh," tuturnya. 

Doni menjelaskan, Pelaku sempat hendak mengambil handphone milik korban, namun korban tak memberikannya. 

Akhirnya antara pelaku dan korban bertengkar, dalam pertengkaran itu korban meminta cerai kepada pelaku. 

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved