Staf Dosen Unima Ditikam Ceweknya

Staf Dosen Unima Tewas Ditikam Ceweknya di Kamar Kos, Alami Luka Tusuk di Dada-Sempat Dibawa ke RSUD

Staf Dosen Unima Tewas Ditikam Ceweknya di Kamar Kos, Alami Luka Tusuk di Dada-Sempat Dibawa ke RSUD

Editor: Hendrik Budiman
Tangkapan Layar IG @Torangpemedia
Kolase Jenazah Vendy Rompas Staf Dosen Unima. Staf Dosen Unima Tewas Ditikam Ceweknya di Kamar Kos, Alami Luka Tusuk di Dada-Sempat Dibawa ke RSUD 

TRIBUNBENGKULU.COM - Vendy Rompas (30) staf dosen Fakultas Teknik Universitas Negeri Manado (Unima) yang tewas ditikam ceweknya di kamar kos alami luka tusuk di dada.

Dari Informasi yang diterima, korban mengalami luka tusuk di bagian dada kiri.

Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Sam Ratulangi Tondano, akan tetapi nyawanya tidak tertolong dan meninggal dunia.

Kasi Humas Polres Minahasa Iptu M Wowor mengatakan saat ini pihaknya sedang melakukan pendalaman.

"Kasus ini sementara ditangani Kepolisian dan dalam pendalaman. Perkembangannya kita sampaikan," jelasnya

Sosok Vendy Rompas

Sosok Vendy Rompas (30) staf dosen Fakultas Teknik Universitas Negeri Manado (Unima) yang tewas ditikam ceweknya di kamar kos ternyata anak TNI.

Vendy Rompas diduga menjadi korban penikaman yang berujung kematian di Minahasa.

Peristiwa itu terjadi, pada Senin (4/12/2023) sekira pukul 17.00 WITA.

Selain fakta tersebut, berikut ini sejumlah fakta diduga kasus penikaman yang berujung kematian di Minahasa Sulut itu yang dirangkum tribunmanado.co.id Selasa 5 Desember 2023.

Baca juga: Kronologi Staf Dosen Fakultas Teknik Unima Tewas Ditikam Ceweknya di Kamar Kos Usai Cekcok

Informasi tambahan menjelaskan jika ayah korban merupakan seorang anggota TNI yang bertugas di Koramil 1302-03 Kakas Kabupaten Minahasa.

Korban adalah anak dari Serka Ayub Rompas (Babisa, koramil 1302-03/Kakas).

Vendy Rompas tewas dengan luka tusuk di dada.

Kejadiannya terjadi di Kos DELTA Kamar A.12 di Kelurahan Tataaran 1, Lingkungan V, Kecamatan Tondano Selatan, Minahasa.

Kronologi Kejadian

Kronologi seorang Staf Dosen di Fakultas Teknik, Universitas Negeri Manado (Unima) tewas ditikam ceweknya di kamar kos.

Pemuda bernama Vendy Rompas (30) tewas dengan luka tusukan.

Kabar duka meninggalnya Vendy Rompas heboh di media sosial.

Banyak sahabat, teman dan kerabat yang membagikan foto Vendy Rompas. Mereka turut berdukacita.

Heboh juga di media sosial, Vendy Rompas meninggal karena ditikam.

Dari informasi Polisi, bahwa kejadian bermula saat Vendy Rompas pulang ke tempat kosnya di Lorong Pasar (Lopas), Kelurahan Tataaran 2, Kecamatan Tondano Selatan, Minahasa pada Senin (4/12/2023) sekira pukul 17.00 wita.

Saat itu korban bersama saksi yang merupakan kekasih korban bernama Jasmine Tampenawas sedang bersama-sama ditempat kost tersebut.

Awalnya, saksi menegur korban karena pulang dalam keadaan mabuk minuman keras atau miras.

Saksi mengatakan kepada korban supaya jangan minum-minuman keras.

Dan sempat terjadi adu mulut, antara korban dan saksi.

Saat itu, korban sempat emosi.

Karena saksi merasa takut korban sudah dalam keadaan Miras dan emosi.

Saksi pun lari ke dapur dan mengambil pisau dapur.

Saat itu korban sempat keluar untuk mencari saksi.

Akhirnya saksi kembali masuk ke dalam kamar bersama korban dan mengunci pintu.

Kembali terjadi adu mulut.

Saat itu korban melihat saksi membawa pisau, dan korban mengatakan

"kiapa kita nda mo tako, (kamu) bawa piso" (Saya tidak takut, walaupun kamu memegang pisau).

Kemudian karena korban semakin emosi, dan situasi semakin tegang, korban mendekati saksi, pisau yang dipegang saksi, tanpa sengaja tertusuk ke tubuh korban.

Setelah saksi merasa pisau tertusuk ke korban pisau itu langsung dibuang.

Beberapa saat kemudian, korban pun sempat keluar dari kamar kost.

Disaat keluar pintu kamar tersungkurlah korban, berlumuran darah, dan dibawa ke Rumah sakit.

Polisi Lakukan Penyelidikan

Kasat Reskrim Polres Minahasa AKP Jesli Hinonaung mengatakan hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan.

Ia menjelaskan, sejak tadi malam penyidik sudah menghubungi pihak keluarga untuk membuat laporan.

"Tadi malam, kita sudah berupaya berkomunikasi dengan pihak keluarga, untuk segera buat laporan polisi," ujar kasat.

Kasat mengatakan selanjutnya pihaknya masih akan melakukan pemeriksaan terhadap para saksi saksi yang mengetahui kejadian ini.

"Untuk saat ini kekasih dari korban sudah diamankan sementara dan meminta keterangan lebih lanjut," ujar dia.

Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id

Dapatkan Informasi Lainnya di GoogleNews, Klik: Tribun Bengkulu

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved