Seleb TikTok Cogil Ditangkap
Sosok Anak Anggota DPRD Kepri yang Dianiaya 'Cogil' Satria Mahatir Ternyata Masih Kelas 10 SMA
Sosok anak anggota DPRD Kepri jadi sorotan usai dianiaya oleh Satria Mahatir.
TRIBUNBENGKULU.COM - Sosok anak anggota DPRD Kepri jadi sorotan usai dianiaya oleh Satria Mahatir.
Seperti yang diketahui, seleb TikTok Satria Mahathir atau yang dikenal sebagai'cogil' diduga melakukan pengeroyokan terhadap anak dibawah umur.
Ia menganiaya anak anggota DPRD Kepri, di malam pergantian tahun (1/1/2024) sekira pukul 01.00 dini hari.
Akibat kejadian itu, RAT harus mengalami memar di bagian wajah.
Tak hanya memar di wajah, namun bibir korban juga pecah akibat dipukul oleh Satria Mahathir dan teman-temannya.
Lantas siapakah sosok anak anggota DPRD ini ?
Anak Nyanyang Harris Pratamura ini berinisial RAT yang saat ini masih duduk dibangku SMA kelas 10.
Penganiayaan ini pun dibenarkan oleh anggota DPRD Kepri, Nyanyang Harris Pratamura saat dikonfirmasi TribunBatam, Kamis (4/1/2023).
Baca juga: Sosok Masinis KA Bandung Raya yang Tewas Akibat Tabrakan, Postingan Terakhir Bahas Kematian
Menurutnya, dia adalah orang yang mengantarkan anaknya ke Kantor Polisi usai mendapat penganiayaan dan pengeroyokan oleh Seleb TikTok Satria Mahathir.
"Ia benar anak saya di keroyok di Cafe. Malam itu ia ke sana bersama teman-temannya," sebut Nyanyang menjelaskan.
Menurut Nyangnyang, kedatangan sang anak ke tempat tersebut padahal untuk menyaksikan penampilan Seleb Tiktok Satria Mahathir.
Pasalnya, ia senang dengan Satria Mahathir dan ingin berjumpa.
Kendati demikian, sesampainya di tempat tersebut bukan malah mendapatkan sambutan hangat dari penggemarnya tersebut.
RAT malah menjadi korban pengeroyokan dan penganiayaan.
Akibat kejadian itu, RAT harus mengalami memar di bagian wajah. Selain itu, bibir korban juga pecah akibat dipukul oleh Satria Mahathir dan teman-temannya.
Belum Ada Itikad Baik
Selain itu, itikad baik meminta maaf sebagai upaya damai sejauh ini belum dilayangkan dari Satria Mahathir kepada RAT dan keluarganya akibat insiden pengeroyokan pada (1/1) dini hari.
Nyangnyang Harris mengungkap sejauh ini, keluarga dari Satria Mahathir juga belum ada yang datang untuk meminta maaf secara langsung kepadanya
"Saya enggak tahu masalah itu, keluarganya enggak ada yang datang. Mau damai bagaiamana orangtuanya sudah enggak ada. Kalau dia baik, dia ngaku salah, mau bagaimanapun kita maafkan, ini tak ada," ujar Nyangnyang, Kamis (4/1/2024).
Baca juga: Detik-detik Tabrakan Kereta Api VS Kereta Api di Cicalengka Hingga Teriak Histeris Penumpang
Mengenai Satria Mahathir yang merupakan seleb tiktok dan influencer, Nyangnyang prihatin kepada penggemar setia yang mengidolakannya.
"Sebagai orang yang berpengaruh, seleb tiktok. Harusnya mampu memberikan contoh yang baik bagi penggemarnya," tambahnya.
Adapun perkelahian tersebut bermula saat pelaku menjadi bintang tamu di Cafe pada saat malam pergantian tahun di Batam.
Ketika itu, pelaku sedang mengisi acara, dan terjadilah keributan yang melibatkan anak anggota DPRD Provinsi Kepri.
Atas hal tersebut, lantas orangtua dari RAT langsung membuat laporan ke Polresta Barelang agar ditindak lanjuti.
Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Moch Dwi Ramadanto saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
Menurut Ramadanto, memang ada kasus perkelahian yang ditangani penyidiknya saat ini.
"Benar, saat ini ada 4 orang yang diamankan. 1 diantaranya seleb tiktok," ujar Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kamis (4/1/2023)
Selain Satria Mahathir, polisi juga menangkap sejumlah temannya yang juga melakukan pengeroyokan terhadap RAT anak Nyanyang Harris Pratamura Anggota DPRD Provinsi Kepri.
Polisi sejauh ini masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah pelaku yang ikut menyerang RAT tersebut.
Sumber: TribunMedan.com
Dapatkan Juga Informasi Lainya di GoogleNews: Tribun Bengkulu
Kata Media Asing soal Demo Indonesia hingga Berujung Penjarahan, Singgung Kematian Affan |
![]() |
---|
Gelar Patroli Skala Besar, Kapolres Mukomuko Bengkulu: Hati-hati Provokasi |
![]() |
---|
Pasrah, Ayah Rheza Mahasiswa Amikom Tewas saat Demo di Polda DIY Tolak Otopsi meski Janggal |
![]() |
---|
Kronologi Mahasiswa Amikom Meninggal saat Demo di Mapolda DIY, Kena Gas Air Mata-Tubuh Luka-luka |
![]() |
---|
NASIB 7 Anggota Brimob Usai Lindas Affan Kurniawan, Terbukti Langgar Kode Etik Profesi Kepolisian |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.