Guru di Bengkulu Utara Lecehkan Siswi

Oknum Guru Lecehkan 24 Murid SD di Bengkulu Utara, DPPPA Datangkan Psikolog Beri Pendampingan Korban

Kasus Guru Lecehkan 24 Murid SD di Bengkulu Utara, DPPPA Datangkan Psikolog Beri Pendampingan Korban

Penulis: Abdurrahman Wachid | Editor: Hendrik Budiman
Ho Polsek Putri Hijau
Dinas perlindungan Perempuan dan Peduli Anak (DPPPA) Bengkulu Utara saat Mendatangi Polsek Putri Hijau. Oknum Guru Lecehkan 24 Murid SD di Bengkulu Utara, DPPPA Datangkan Psikolog Beri Pendampingan Korban 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Abdurrahman Wachid 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU UTARA - Kasus oknum guru di Bengkulu Utara yang melecehkan 24 murid SD, Dinas perlindungan Perempuan dan Peduli Anak (DPPPA) datangkan psikolog beri pendampingan

Kepala Dinas PPPA Kabupaten Bengkulu Utara, Solita Meida mengungkapkan, pada Minggu (21/1/2024) pihaknya telah melakukan koordinasi datang langsung menemui korban dan keluarga korban. 

Selain itu, pihaknya juga melakukan koordinasi dengan pihak sekolah terkait, pemerintah desa maupun Polsek Putri Hijau. 

"Kita kemarin telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk melakukan pendampingan," ujar Solita, Senin (22/1/2024). 

Baca juga: Kasus Guru di Bengkulu Utara Lecehkan Puluhan Siswi SD, Dikbud & DPPPA Beri Pendampingan ke Korban

DPPPA Kabupaten Bengkulu Utara akan mendatangkan psikolog guna mengembalikan kepercayaan diri para anak-anak yang menjadi korban. 

“Anak-anak ini perlu kita lindungi dan tidak bisa kita biarkan begitu, saja karena psikologisnya sangat terpukul dengan adanya kejadian ini," terangnya. 

Tentu pihaknya sangat menyayangkan kejadian tersebut, sehingga pihaknya akan terus melakukan pendampingan terhadap kasus tersebut. 

"DPPPA akan terus melakukan pendampingan, " sambungnya. 

Meski demikian, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pihak DPPPA Provinsi Bengkulu dan direncanakan pada Selasa (23/1/2024) akan turun ke daerah bersama dengan psikolog. 

Kanwil Kemenag Soroti Kasus

Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Dr. H. Muhammad Abdu ikut menyoroti kasus dugaan asusila oknum guru agama di Kabupaten Bengkulu Utara.

Oknum guru agama ini diduga melakukan pelecehan terhadap puluhan siswinya.

Kakanwil Kemenag Bengkulu merasa prihatin akan hal tersebut, yang tak pantas dilakukan oleh seorang guru terhadap siswanya. 

"Saya tentunya ikut prihatin atas kejadian itu. Tidak patut dilakukan oleh seorang guru kepada siapapun apalagi kepada siswa, yang seyogyanya anak kita sendiri yg mesti dapat perlindungan," kata Abdu, Minggu (21/1/2024). 

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved