Tragedi Carok di Bangkalan Madura

Sampai Gemetar, Kesaksian Kakak Saat Pertama Kali Temui Pelaku Carok di Kebun Usai Tewaskan 4 Orang

Pasca membunuh 4 orang dalam aksi carok tersebut, dua kakak beradik yang bernama Hasan Busri dan Wardi sempat lari ke kebun yang berada di belakang ru

Editor: Kartika Aditia
Tangkapan Layar YouTube TvOneNews
Kolase Abdul Rahman dan pelaku Carok. Sampai Gemetar, Kesaksian Kakak Saat Pertama Kali Temui Pelaku Carok di Kebun Usai Tewaskan 4 Orang 

TRIBUNBENGKULU.COM - Tragedi carok di bangkalan Maduta memang sempat membuat heboh.

Pasalnya, tragedi carok tersebut menewaskan 4 orang.

Salah satunya dalah guru silat yang cukup terkenal di daerah tersebut.

Pasca membunuh 4 orang dalam aksi carok tersebut, dua kakak beradik yang bernama Hasan Busri dan Wardi sempat lari ke kebun yang berada di belakang rumah.

Hal itu dilakukan untuk menghindar lantaran keduanya sempat kebingungan dan ketakutan.

Kakak pelaku, Abdul Rahman mengakui jika Hasan Busri dan Wardi menelfon dirinya usai carok tersebut.

Melansir dari laman YouTube TvOneNews, Abdul Rahman menggambarkan kondisi Hasan dan Wardi.

"Konidisi mereka gemeteran," ucap Abdul Raham seperti yang dikuti, Selasa (23/1/2024).

Kala itu Abdul Rahman sempat bertanya mengapa sang adik melakukan hal tersebut.

Abdul rahman mengaku syok lantaran dirinya juga kenal baik dengan korban yang tewas dibunh adiknya itu.

"Kenapa kamu lakukan itu dek, saya bilang," cerita Abdul rahman menirukan pertanyaanya saat itu.

Namun saat itu pelaku mengatakan jika dirinya tak kuat di pukul.

"Saya ndak kuat dipukul," kata Abdul rahman lagi-lagi menirukan ucapan pelaku.

"Kamu salah apa sama dia?" tanya Abdul Rahman.

"Saya ndak punya salah apa-apa, saya cuma negor, bilangnya 'mau kemana kak' pas nanya dia (korban) turun dari sepeda motor terus mukul, maki-maki," jawab hasan kala itu.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved