Suami di Lombok Tengah Bunuh Istri

Penyesalan Suriatman Usai Bunuh Istri di Lombok Tengah, Kini Tinggalkan 4 Anak di Rumah Neneknya

Dihadapan polisi dan awak media, S mengaku merasa menyesal menganiaya istrinya sampai meninggal. Sebab kini tidak ada yang mengurus empat anaknya.

Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
Kolase Penangkapan Suriatman (kiri) dan Polisi Menunjukan Barang Bukti (Kanan). Penyesalan Suriatman Usai Bunuh Istri di Lombok Tengah, Kini Tinggalkan 4 Anak di Rumah Neneknya 

TRIBUNBENGKULU.COM - Penyesalan Suriatman (41) suami di Desa Kawo, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah kini meratapi perbuatannya sendiri yang telah membunuh sang istri Irawati (39).

Dihadapan polisi dan awak media, S mengaku merasa menyesal menganiaya istrinya sampai meninggal. Sebab kini tidak ada yang mengurus empat anaknya.

"Saya nyesal, anak saya empat. Di rumah neneknya. Dua di ponpes. Saya mohon maaf sama semua keluarga di Lombok Tengah," ungkap S di Mapolres Lombok Tengah pada Senin (29/1/2024).

S menceritakan awal persoalan bertengkar dengan istrinya. Mulanya S memanggil seorang perempuan yang lewat di depan rumahnya, tindakan S itu membuat istrinya cemburu.

"Awalnya, saya sapa janda lewat. Saya suruh dia mampir. Dia (istri) langsung cemburu. Saya dilawan kelahi, dia mau pukul saya," kata S.

Cekcok terus berlanjut, sang istri disebut melontarkan kata-kata kotor kepada S.

"Saya tepis (pukulannya) saya dipukul. Dia ngomel berkata kasar. Dia bilang anj*ng. Terus saya pukul sampai nyaris pingsan. Di sana dia duduk. Dia masih ngomel dan terus berkata kasar. Saya pukul lagi terus pingsan, dan setelah itu saya taruh di embung," kata S.

Menurut S, dia melakukan hal tersebut lantaran emosi mengetahui sang istri berkata kasar.

"Tidak saya rencanakan. Gak direncanakan. Saya emosi karena dia berkata kasar juga ke ibu bapak saya," kata S.

Pengakuan Suriatman

Pelaku pembunuhan istri di Lombok Tengah Suriatman (41) mengakui emosi hingga tega membunuh istrinya di Lombok Tengah, lantaran dituduh selingkuh usai sapa janda

Diketahui, Irawati (39) ditemukan tewas sebuah embung di Desa Kawo, Kecaatan Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

"Korban dibunuh suaminya," kata Kasatreskrim Polres Lombok Tengah, AKP Hizkia Siagian, di Praya, Lombok Tengah, Senin (29/1/2024).

AKP Hizkia mengatakan motif pembunuhan yang dilakukan pelaku S kepada istrinya Irawati karena persoalan asmara.

Baca juga: Dituduh Selingkuh Usai Sapa Janda, Pemicu Suriatman Emosi Hingga Tega Bunuh Istri di Lombok Tengah

Pelaku S tega menghabisi nyawa korban karena cekcok masalah orang ketiga.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved