Doa
Doa Sholat Dhuha Serta 3 Waktu yang Dilarang Sholat Dhuha, Umat Muslim Wajib Tahu!
Doa Sholat Dhuha dan sholat dhuha menjadi salah satu amalan sunnah yang dianjurkam namun terdapat 3 waktu yang dilarang untuk mengerjakannya.
Penulis: Rita Lismini | Editor: Ricky Jenihansen
TRIBUNBENGKULU.COM - Seperti kita ketahui, sholat Dhuha menjadi salah satu amalan sunnah yang dianjurkan.
Mengingat sholat Dhuha memiliki beragam keutamaan-keutaman, diantaranya memperlancar rezeki hingga dimudahkan segala urusan.
Oleh karena itu, kita bisa mengawali pagi dengan sholat Dhuha minimal 2 rakaat.
Namun dalam hadist yang sahih dijelaskan bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melaksanakan shalat Dhuha 4 rakaat.
Dalilnya hadits dari Aisyah radhiallahu’anha,
كان النبيُّ صلَّى اللهُ عليه وسلَّم يُصلِّي الضُّحى أربعًا، ويَزيد ما شاءَ اللهُ
"Dahulu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam shalat dhuha empat raka’at dan beliau biasa menambahkan sesuka beliau” (HR. Muslim no. 719).
Akan tetapi, kalian tidak perlu khawatir ya sobat, sholat ini bisa dikerjakan mulai dari 2 rakaat hingga 8 rakaat sesuai kesanggupan masing-masing setiap orang.
Sholat ini dapat dikerjakan mulai dari terbit matahari hingga menjelang waktu dzuhur.
Namun meski begitu, masih banyak yang belum tahu terkait larangan untuk mengerjakan sholat Dhuha.
Bagi kamu yang belum tahu, sholat Dhuha ini memiliki waktu larangannya tersendiri, untuk lebih lengkapnya simaklah di bawah ini!
1. Setelah sholat subuh hingga matahari naik satu anak panah
2. Saat matahari tepat berada di atas kepala hingga waktu dzuhur
3. Saat matahari berwarna kekuningan (setelah ashar) sampai terbenamnya matahari
Itulah tadi penjelasan waktu sholat Dhuha sesuai syariat Islam yang penting untuk umat muslim ketahui.
Harap perhatikan waktu sholat Dhuha yang dianjurkan dan waktu yang dilarang mengerjakan sholat Dhuha ya sobat tribuners agar tidak keliru.
Setelah mengetahui waktu yang dilarang untuk sholat Dhuha maka simaklah tata cara sholat Dhuha di bawah iniagar lebih afdol.
Baca juga: Doa Sholat Dhuha serta Keistimewaan Sholatnya 4 Rakaat, Lengkap Niat Tata Cara
Tata Cara Mengerjakan Sholat Dhuha 2 Rakaat
- Rakaat Pertama
1. Niat sholat Dhuha
Bacaan Niat Sholat Dhuha 2 Rakaat
اُصَلِّى سُنَّةَ الضَّحٰى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً ِللهِ تَعَالَى
Ushalli Sunnatal Dhuha Rak'ataini Lillaahi Ta'alaa.
Artinya:
"Aku niat salat sunnah Dhuha dua raka'at, karena Allah ta'ala."
2. Takbiratul Ihram
3. Membaca Doa Iftitah (Sunnah)
الله أكبر كبيرا والحمد لله كثيرا وسبحان الله بكرة واصيلا.
Allahu akbar, kabirau walhamdu lillahi katsira, wa subhanallahi bukrotaw washila
Artinya: 'Allah Maha Besar lagi sempurna kebesaran-Nya, segala puji bagi Allah dengan sebanyak-banyak pujian. Dan Maha Suci Allah sepanjang pagi dan sore.
أنى وجهت وجهي للذى فطر السموات والأرض حنيفا مسلما وما أنا من المشركين
inni wajjahtu wajhiya lilladzi fatharas samawati wal arha hanifam muslimaw wa ma ana minal musyrikin
Artinya: 'Kuhadapkan wajahku kepada zat yang mencipta langit dan bumi dalam keadaan lurus dan pasrah. Dan aku bukanlah dari golongan orang-orang yang menyekutukan Allah'
ان صلاتى ونسكى ومحياي ومماتى لله رب العالمين لاشريك له وبذلك امرت وانا من المسلمين
inna shalati wa nusuki wa mahyaya wa mamati lillahi rabbil alamin la syarika lahu wa bidzalika umirtu wa ana minal muslimin
Artinya: 'Sesungguhnya salatku, ibadahku, hidup dan matiku semata hanya untuk Allah Tuhan Semua Alam, tiada sekutu bagi-Nya. Dan begitulah aku diperintahkan dan aku dari golongan orang muslim'
4. Membaca Surah Al-Fatihah
5. Membaca Surah Ad-Dhuha
6. Ruku' dengan tumakninah lalu membaca:
سُبْحَانَ رَبِّىَ الْعَظِيمِ وَبِحَمْدِهِ
Subhana rabbiyal azimi wabi hamdih.
Artinya:
"Maha Suci Rabbku yang Maha Agung dan segala puji bagi-Nya."
7. I'tidal dengan tumakninah lalu membaca:
سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَهُ
Sami Allahu liman hamidah.
Artinya:
"Allah mendengar siapa saja yang memuji-Nya."
رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ
Rabbana walakal hamdu.
Artinya:
"Rabb kami, milik-Mu segala pujian"
8. Sujud dengan tumakninah lalu membaca
سُبْحَانَ رَبِّىَ الْأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ
Subhaana robbiyal ‘a’la wabihamdih.
Artinya:
“Mahasuci Tuhanku yang Mahatinggi dan segala puji bagi-Nya.“
Baca juga: Doa Sholat Dhuha Lengkap dan Waktu Terbaik Mengerjakan Menurut Ustadz Abdul Somad
9. Duduk di antara dua sujud lalu membaca:
رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِيْ وَاجْبُرْنِيْ وَارْفَعْنِيْ وَارْزُقْنِيْ وَاهْدِنِيْ وَعَافِنِيْ وَاعْفُ عَنِّيْ
Rabbighfirlii warhamnii wajburnii warfa’nii warzuqnii wahdinii wa ‘aafinii wa’fu ‘annii.
Artinya:
“Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, cukupilah aku, angkatlah derajatku, berikanlah rejeki kepadaku, berikanlah petunjuk kepadaku, berilah kesehatan kepadaku dan ampunilah aku.”
10. Sujud lalu membaca:
سُبْحَانَ رَبِّىَ الْأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ
Subhaana robbiyal ‘a’la wabihamdih.
Artinya:
“Mahasuci Tuhanku yang Mahatinggi dan segala puji bagi-Nya.“
11. Berdiri lagi
- Rakaat Kedua
1. Membaca Surah Al-Fatihah
2. Membaca Surah As-Syams
وَالشَّمْسِ وَضُحٰىهَاۖ
wasy-syamsi wa ḍuḥāhā
Demi matahari dan sinarnya pada pagi hari,
وَالْقَمَرِ اِذَا تَلٰىهَاۖ
wal-qamari izā talāhā
Demi bulan apabila mengiringinya,
وَالنَّهَارِ اِذَا جَلّٰىهَاۖ
wan-nahāri izā jallāhā
Demi siang apabila menampakkannya,
وَالَّيْلِ اِذَا يَغْشٰىهَاۖ
wal-laili izā yagsyāhā
Demi malam apabila menutupinya (gelap gulita),
وَالسَّمَاۤءِ وَمَا بَنٰىهَاۖ
was-samā`i wa mā banāhā
Demi langit serta pembinaannya (yang menakjubkan),
وَالْاَرْضِ وَمَا طَحٰىهَاۖ
wal-arḍi wa mā ṭaḥāhā
Demi bumi serta penghamparannya,
وَنَفْسٍ وَّمَا سَوّٰىهَاۖ
wa nafsiw wa mā sawwāhā
Demi jiwa serta penyempurnaan (ciptaan)nya,
فَاَلْهَمَهَا فُجُوْرَهَا وَتَقْوٰىهَاۖ
fa al-hamahā fujụrahā wa taqwāhā
Maka Dia mengilhamkan kepadanya (jalan) kejahatan dan ketakwaannya,
قَدْ اَفْلَحَ مَنْ زَكّٰىهَاۖ
qad aflaḥa man zakkāhā
Sungguh beruntung orang yang mensucikannya (jiwa itu),
وَقَدْ خَابَ مَنْ دَسّٰىهَاۗ
wa qad khāba man dassāhā
Dan sungguh rugi orang yang mengotorinya.
كَذَّبَتْ ثَمُوْدُ بِطَغْوٰىهَآ ۖ
kazzabas samudu bitagwāhā
(Kaum) tsamud telah mendustakan (rasulnya) karena mereka melampaui batas (zalim),
اِذِ انْۢبَعَثَ اَشْقٰىهَاۖ
izimba'asa asyqāhā
Ketika bangkit orang yang paling celaka di antara mereka,
فَقَالَ لَهُمْ رَسُوْلُ اللّٰهِ نَاقَةَ اللّٰهِ وَسُقْيٰهَاۗ
fa qāla lahum rasulullāhi nāqatallāhi wa suqyāhā
Lalu Rasul Allah (Saleh) berkata kepada mereka, "(Biarkanlah) unta betina dari Allah ini dengan minumannya."
فَكَذَّبُوْهُ فَعَقَرُوْهَاۖ فَدَمْدَمَ عَلَيْهِمْ رَبُّهُمْ بِذَنْۢبِهِمْ فَسَوّٰىهَاۖ
fa kazzabụhu fa 'aqaruhā fa damdama 'alaihim rabbuhum bizambihim fa sawwāhā
Namun mereka mendustakannya dan menyembelihnya, karena itu Tuhan membinasakan mereka karena dosanya, lalu diratakan-Nya (dengan tanah),
وَلَا يَخَافُ عُقْبٰهَا ࣖ
wa lā yakhāfu 'uqbāhā
Dan Dia tidak takut terhadap akibatnya.
3. Ruku' dengan tumakninah lalu membaca:
سُبْحَانَ رَبِّىَ الْعَظِيمِ وَبِحَمْدِهِ
Subhana rabbiyal azimi wabi hamdih.
Artinya:
"Maha Suci Rabbku yang Maha Agung dan segala puji bagi-Nya."
4. I'tidal dengan tumakninah lalu membaca:
سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَهُ
Sami Allahu liman hamidah.
Artinya:
"Allah mendengar siapa saja yang memuji-Nya."
رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ
Rabbana walakal hamdu.
Artinya:
"Rabb kami, milik-Mu segala pujian"
5. Sujud dengan tumakninah lalu membaca
سُبْحَانَ رَبِّىَ الْأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ
Subhaana robbiyal ‘a’la wabihamdih.
Artinya:
“Mahasuci Tuhanku yang Mahatinggi dan segala puji bagi-Nya.“
6. Duduk di antara dua sujud lalu membaca:
رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِيْ وَاجْبُرْنِيْ وَارْفَعْنِيْ وَارْزُقْنِيْ وَاهْدِنِيْ وَعَافِنِيْ وَاعْفُ عَنِّيْ
Rabbighfirlii warhamnii wajburnii warfa’nii warzuqnii wahdinii wa ‘aafinii wa’fu ‘annii.
Artinya:
“Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, cukupilah aku, angkatlah derajatku, berikanlah rejeki kepadaku, berikanlah petunjuk kepadaku, berilah kesehatan kepadaku dan ampunilah aku.”
7. Sujud lalu membaca
سُبْحَانَ رَبِّىَ الْأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ
Subhaana robbiyal ‘a’la wabihamdih.
Artinya:
“Mahasuci Tuhanku yang Mahatinggi dan segala puji bagi-Nya.“
8. Tasyahud Akhir dengan tuma’ninah
Berikut bacaan Tasyahud Akhir:
التَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ لِلَّهِ السَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِىُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ , أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ , اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ ، اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ ، وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ
At_Tahiyyaatul Mubaarakaatush Shalawaatuth Thoyyibaatulillaah. As_Salaamu’Alaika Ayyuhan Nabiyyu Wa Rahmatullaahi Wabarakaatuh, Assalaamu’Alaina Wa’Alaa Ibaadillaahishaalihiin.
Asyhaduallaa Ilaaha Illallaah, Wa Asyhadu Anna Muhammad Rasuulullaah.
Allaahumma Shalli’Alaa Muhammad, Wa’Alaa Aali Muhammad. Kamaa Shallaita Alaa Ibraahiim Wa Alaa Aali Ibraahiim.
Wabaarik’Alaa Muhammad Wa Alaa Aali Muhammad. Kamaa Baarakta Alaa Ibraahiim Wa Alaa Aali Ibraahiim, Fil’Aalamiina Innaka Hamiidum Majiid.
Artinya:
“Segala kehormatan, dan keberkahan, kebahagiaan dan kebaikan itu punya Allah. Keselamatan atas Nabi Muhammad, juga rahmat dan berkahnya. Keselamatan dicurahkan kepada kami dan atas seluruh hamba Allah yang sholeh.
Aku bersaksi tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah.
“Ya Allah, limpahilah rahmat atas keluarga Nabi Muhammad.Seperti rahmat yang Engkau berikan kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya.
Dan limpahilah berkah atas Nabi Muhammad beserta para keluarganya. Seperti berkah yang Engkau berikan kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya. Engkaulah Tuhan yang sangat terpuji lagi sangat mulia diseluruh alam.”
9. Salam
Baca juga: Doa Sholat Jenazah Latin dan Niat untuk Jenazah Laki-laki dan Perempuan Versi NU
10. Membaca Doa Sholat Dhuha
Lalu, lanjutkanlah dengan membaca doa setelah sholat Dhuha agar ibadah yang kamu kerjakan semakin afdal dan komplit.
Doa ini ditujukan untuk memohon perlindungan dari Allah Swt.
Berikut bacaan Doa Sholat Dhuha lengkap arab, latin, dan artinya:
للّٰهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ
اَللّٰهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Latin:
Allahumma innad-duhaa'a duhaa'uka wal bahaa'a bahaa'uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal 'ismata 'ismatuka
Allaahumma in kaana rizqii fis-samaa'i fa anzilhu, wa in kaana fil ardi fa akhrijhu, wa in kaana mu'assiran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahhirhu wa in kaana ba'iidan fa qarribhu bi haqqi duhaa'ika wa bahaa'ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa ataita 'ibaadakash-shalihiin.
Artinya:
Ya Allah, bahwasanya waktu dhuha itu waktu dhuhaMu, kecantikan itu adalah kecantikanMu, keindahan itu keindahanMu, kekuatan itu kekuatanMu, kekuasaan itu kekuasaanMu, dan perlindungan itu, perlindunganMu."
Ya Allah, jika rezeki masih di atas langit, turunkanlah dan jika ada di dalam bumi, keluarkanlah, jika sukar mudahkanlah, jika haram sucikanlah, jika masih jauh dekatkanlah, berkat waktu dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan dan kekuasaanMu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan kepada hamba-hambaMu yang sholeh.
Waktu dhuha
sholat dhuha
Tata Cara sholat dhuha
Tata Cara Sholat Dhuha 2 Rakaat
3 Waktu yang Dilarang Mengerjakan Sholat Dhuha
Larangan Waktu Sholat Dhuha
Doa Sholat Dhuha Lengkap
Niat sholat dhuha
Doa Sholat Dhuha
Keutamaan sholat dhuha
Niat sholat Dhuha 2 Rakaat
Bacaan Doa sholat dhuha
TribunEvergreen
| Kamu Penulis atau Sejarawan? Saatnya Kenal dan Berdoa Novena Kepada Santo Bede! |
|
|---|
| Kamu Berdarah Campuran atau Kulit Hitam? Dapatkan Perlindungan Lewat Novena St. Martin de Porres |
|
|---|
| Bukan Sekadar Kenangan, Doa Novena Peringatan Kematian Ini Bisa Jadi Penolong Jiwa |
|
|---|
| Novena Santo Pelindung Tahanan dan Prajurit: Doa Penguatan dan Harapan Bersama Santa Jeanne d’Arc |
|
|---|
| Sering Merasa Takut Berlebihan? Doa Novena Melawan Rasa Takut Ini Bisa Jadi Jawabannya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/3-Waktu-yang-Dilarang-Mengerjakan-Sholat-Dhuha-Umat-Muslim-Wajib-Tahu.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.