berpikir kotor waktu puasa

Tidak Sengaja Berpikiran Kotor dan Membayangkan yang Tidak Baik, Apakah Puasa Kita Tetap Sah?

Puasa dalam Islam adalah praktik ibadah penting yang diwajibkan kepada umat Muslim.

zoom-inlihat foto Tidak Sengaja Berpikiran Kotor dan Membayangkan yang Tidak Baik, Apakah Puasa Kita Tetap Sah?
tangkap layar video YouTube
Penjelasan Ustadz Syam. Tidak Sengaja Berpikiran Kotor dan Membayangkan yang Tidak Baik, Apakah Puasa Kita Tetap Sah?

TRIBUNBENGKULU.COM - Puasa dalam Islam adalah praktik ibadah penting yang diwajibkan kepada umat Muslim.

Puasa merupakan salah satu dari lima rukun Islam dan memiliki kedudukan yang sangat penting dalam ajaran agama Islam.

Puasa dalam Agama Islam, bukan hanya tentang menahan diri dari makan dan minum, tetapi juga tentang membersihkan pikiran, jiwa, dan tindakan seseorang.

Banyak hal yang bisa membatalkan puasa seperti makan dan minum dengan sengaja.

Bagaimana dengan berpikir kotor? Apakah bisa membatalkan Puasa? Ini penjelasannya.

Dikutip dari channel YouTube TRANS TV Official dalam acara Islam Itu Indah, ustadz Syam menanggapi pertanyaan dari netizen tentang berpikiran kotor waktu berpuasa.

"Assalamualaikum ustadz bagaimana tiba-tiba ketidak sengajaan kita memikirkan atau berpkir yang tidak-tidak, apakah puasa kita tetap sah ustadz, terima kasih ustadz wassalamualaikum." Tanya seorang netizen.

Terlihat dalam video seorang netizen bertanya kepada ustadz mengenai berpikir kotor ketika berpuasa.

"Tergantung keadaan, jikalau terlintas dibenak kita pikiran kotor ketika berpuasa tidak serta merta membatalkan puasa, namun kita lihat dulu apa yang menjadi pemicu dia bisa berfikir demikian. Jika dia bepikir kotor karena setelah melihat konten-konten yang sengaja ia buka lalu muncul pikiran kotornya dan ia melakukan sesuatu yang bisa mengeluarkan air mani (jika dia Laki-laki) maka batal puasanya," jawab ustadz Syam dalam video.

"Jikalau dia berpikir kotor ketika puasa akhirnya dia pergi tidur dan dia kebawa mimpi sampai mimpi basah, apakah batal puasanya? Tidak batal puasanya, puasanya bisa dilanjutkan sampai waktu berbuka puasa," lanjutnya.

Baca juga: Apakah Ngupil Membatalkan Puasa? Ini Kata Buya Yahya

Ustadz Syam menjelaskan bahwasannya berpikir kotor tidak membatalkan puasa.

Tapi, berpikiran kotor bisa memicu tindakan yang bisa membatalkan puasa seperti mengeluarkan air mani dengan sengaja.

Kecuali, mengeluarkan air mani dengan tidak sengaja atau karena mimpi basah hal itu tidak membatalkan puasa dan puasa bisa dilanjutkan sampai waktunya berbuka.

"Maka jangan sampai muncul pikiran-pikiran kotor dari apa yang kita tonton. Kami mengajak seluruh jamaah melihat konten-konten yang berfaedah, membuka dan membaca Al-Qur'an karna dari sinilah kita mendapatkan pahala serta bisa menjauhkan kita dari pada pikiran buruk." Tutup ustadz muda tersebut.

Saat berpuasa, penting untuk memperkuat ketaatan spiritual dan meningkatkan kesadaran diri terhadap perilaku dan pemikiran kita.

Berfikir dengan bersih, positif, dan mempraktikkan sikap yang baik merupakan bagian penting dari pengalaman berpuasa.

(Surya Arrahman Zainalputra/Magang)

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved