Pilbup Bengkulu Selatan 2024

Ini 4 Tokoh Bengkulu Selatan Berpengaruh Berpeluang Maju Pilkada 2024

Hasil Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024 ini hampir dinyatakan final. Sebab, meskipun KPU Kabupaten Bengkulu Selatan belum mengumumkan secara

Kolase Tribun Bengkulu
Sejumlah nama tokoh berpengaruh di Kabupaten Bengkulu Selatan Provinsi Bengkulu digadang-gadang bakal maju dalam Pilkada 2024. Gusnan Mulyadi- Reskan Efendi-Yevri Sudianto-Hartawan. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Ahmad Sendy Kurniawan Putra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU SELATAN - Sejumlah nama tokoh berpengaruh di Kabupaten Bengkulu Selatan Provinsi Bengkulu digadang-gadang bakal maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.

Mulai dari Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi, mantan Bupati Bengkulu Selatan Reskan Efendi, mantan Ketua DPRD Provinsi Bengkulu Yevri Sudianto, hingga ada nama Hartawan yang pernah menjadi rival Gusnan pada Pemilihan Bupati (Pilbup) sebelumnya.

Meski, KPU Bengkulu Selatan belum mengumumkan secara resmi para pemenang pemilu, namun berdasarkan hasil rapat pleno terbuka yang dilaksanakan oleh KPU Kabupaten Bengkulu Selatan di tingkat Kabupaten beberapa waktu lalu, sudah bisa dipastikan siapa saja yang menjadi pemenang pemilu legislatif.

Partai NasDem unggul dan menjadi partai pemenang di Kabupaten Bengkulu Selatan.

NasDem berhasil memperoleh suara terbanyak dari 18 Parati Politik (Parpol) peserta Pemilu di Bengkulu Selatan.

Partai Nasdem jugalah satu-satunya yang berhasil mendapatkan 4 kursi untuk DPRD Bengkulu Selatan periode 2024-2029.

Tercatat, berdasarkan hasil pleno di tingkat kabupaten, total suara partai NasDem tembus 18.364 suara. Dengan rinciannya, di Daerah Pemilihan (Dapil) 1 NasDem perolehan 7.009 suara.

Kemudian, di Dapil 2 Kabupaten Bengkulu Selatan, Partai Nasdem mampu mengumpulkan 5.198 suara. Serta, di Dapil 3 Kabupaten Bengkulu Selatan Partai Nasdem mampu mendulang 6.157 suara.

Bukan hanya itu, Partai NasDem juga berhasil mendapatkan 4 kursi untuk yang bakal duduk di kursi DPRD Bengkulu Selatan. Yakni, Dapil 1 ada 2 kursi, Dapil 2 ada 1 kursi dan Dapil 3 ada 1 kursi.

Dengan perolehan suara itu, parpol yang dipimpin Gusnan Mulyadi, sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Kabupaten Bengkulu Selatan berpeluang Calon Bupati (Cabup) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024. Sebab, Partai NasDem hanya butuh koalisi tambahan satu kursi saja dari partai lain.

Selaku Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi yang akrab disapa Gundul kian melenggang untuk kembali maju dan bertarung sebagai cabup pada Pilkada tahun ini.

Perlu diketahui, berdasarkan Undang-Undang (UU) RI Nomor : 10 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas UU Nomor : 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU : Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota Menjadi UU.

Pada pasal 40 ayat (1) UU itu secara jelas disebutkan, parpol atau gabungan parpol dapat mendaftarkan pasangan calon jika telah memenuhi persyaratan perolehan paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPRD.

Atau, sebanyak 25 persen dari akumulasi perolehan suara sah dalam Pemilu anggota DPRD di daerah yang bersangkutan.

Sehingga, Partai NasDem hanya membutuhkan satu kursi lagi tambahan dari partai koalisi untuk dapat maju sebagai calon di Pilkada November 2024.

Kendati demikian, terkait bakal maju lagi di Pilkada, Gusnan Mulyadi belum mengeluarkan statmen resmi bakal maju sebagai cabup atau tidak.

Mengingat, saat ini Gusnan masih menjabat sebagai Bupati Bengkulu Selatan sisa jabatan 2021-2024 bersama H. Rifa'i Tajuddin, selaku Wakil Bupati (Wabup).

Hanya saja, dari pantauan langsung di lapangan, berbagai persiapan Gusnan Mulyadi untuk kembali maju sebagai Cabup tahun 2024 mulai terlihat.

Buktinya, hampir setiap momentum pertemuan dirinya dengan masyarakat, Gusnan sering sekali meminta dukungan kepada masyarakat untuk melanjutkan programnya.

Baru-baru ini, Gusnan Mulyadi mengaku belum menyatakan maju dalam kontestasi Pilkada 2024. Namun, ia pun akan siap apabila masyarakat kembali menghendakinya kembali memimpin Bumi Sekundang Setungguan ini. 

"Kalau sekarang kita masih fokus dengan pekerjaan di sisa jabatan. Soal berbicara Pilkada, semuanya punya kesempatan," ucap Gusnan. 

Sementara itu, mengenai hasil perolehan suara Partai NasDem di Pemilu kali ini, Gusnan mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh masyarakat yang ada di Kabupaten Bengkulu Selatan.

Terutama bagi masyarakat yang telah memilih calon dari Partai NasDem. Sehingga, NasDem mampu mendapatkan 4 kursi wakil untuk DPRD Kabupaten Bengkulu Selatan periode 2024-2029.

"Yang terpenting itu, kini amanah dari rakyat harus kita jaga. Harus memberikan sumbangsih lebih lagi kepada masyarakat di Bengkulu Selatan ke depannya," jelas Gusnan.

Jika Gusnan Mulyadi sudah memiliki peluang besar untuk maju sebagai Cabup di Pilkada tahun 2024 ini, dengan membawa Partai NasDem sebagai pengusungnya, lantas siapa saja yang berpeluang bakal menjadi rival-rival alias lawan politiknya dalam memperebutkan kursi orang nomor satu di Kabupaten Bengkulu Selatan lima tahun ke depan.

Dari berbagai informasi yang berhasil diperoleh dari beberapa sumber terpercaya, sudah ada beberapa nama yang berpotensi maju menjadi rival politik petahana.

Mulai dari ketua parpol, mantan Ketua DPRD Bengkulu Selatan, Wakil Bupati Bengkulu Selatan saat ini H. Rifa'i Tajuddin, mantan Bupati Bengkulu Selatan periode sebelumnya, hingga mantan Cabup Bengkulu Selatan.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Pengamat Politik Kabupaten Bengkulu Selatan Apdian Utama, S.E, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kabupaten Bengkulu Selatan.

Apdian menilai, sejumlah parpol yang akan mengsung calon pada Pilkada 2024 tentu masih harus menunggu hasil final dari KPU Bengkulu Selatan.

Hanya saja, sejauh ini sudah ada beberapa nama yang muncul siap maju untuk bertarung di Pilkada ke depannya. mulai dari Petahana Gusnan Mulyadi 100 persen siap maju.

Kemudian, H. Rifa'i Tajuddin jika dari beberapa kegiatan sudah pernah terungkap bakal maju juga di Pilkada 2024. Apalagi, dirinya dipercaya Partai Golkar DPD II Bengkulu Selatan menjadi Wabup sejak tahun 2019 lalu.

Selanjutnya, sambung Apdian, mantan Ketua DPRD Bengkulu Selatan tahun 2014-2019 sekaligus Anggota DPRD Provinsi Bengkulu tahun 2019-2024 Yevri Sudianto.

Menurut Apdian, peluang Yevri untuk maju sangat besar. Apalagi, wilayah kekuasaan Yevri berada di Kecamatan Pino Raya yang notabennya merupakan masyarakat paling banyak di Kabupaten Bengkulu Selatan.

"Sinyal Yevri Sudianto akan maju Pilkada bisa dilihat dari tidak majunya Yevri di Pileg DPRD Provinsi 14 Februari lalu," kata Apdian.

Apalagi, hingga saat ini Yevri masih menjabat sebagai Anggota DPRD Provinsi aktif dari PDI Perjuangan.

Nama lain yang juga kuat dikabarkan bakal maju di Pilkada Bengkulu Selatan tahun ini yakni H. Reskan Effendi Awaluddin, SE atau akrab disapa Pak Bowo.

Reskan yang merupakan mantan Bupati Bengkulu Selatan periode 2010-2015 digadang-gadang bakal ikut kembali bertarung untuk maju sebagai cabup di Pilkada.

Saat ditemui H. Reskan Effendi Awaluddin mengakui, memang sudah ada titik terang bahwa dirinya bakal kembali maju di Pilkada.

Reskan menyebut, belum bisa menentukan bakal maju di provinsi sebagai Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub). Atau maju di kabupaten sebagai Cabup Bengkulu Selatan.

"Ya, ada peluang. Tapi, belum tentu juga kita maju di provinsi sebagai Cagub atau di kabupaten sebagai Cabup. Kita lihat keadaan masyarakat sendiri," ungkap Reskan.

Sementara itu, pasca dirinya dikeluarkan dari keanggotaan Partai Golkar DPD Kabupaten Bengkulu Selatan sejak beberapa waktu lalu. Sampai sejauh ini, dirinya belum kembali bergabung dengan partai manapun.

Kendati demikian, Reskan menyebutkan kalau dirinya masih banyak memiliki partai-partai yang kuat dan dekat dengannya. Bahkan, Reskan mengaku tidak pernah benci dengan Golkar meskipun dirinya dikeluarkan dari keanggotaan.

"Sejauh ini belum ada kita bergabung dengan partai manapun. Tapi kebetulan kita dekat dengan partai-partai tertentu," ucap Pak Bowo.

Kemudian ada nama, H. Hartawan, yang saat ini menjabat Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bengkulu Selatan, juga dikabarkan bakal kembali bertarung dan maju dalam Pilkada tahun ini.

Hanya saja, berbeda dengan beberapa nama di atas, Hartawan diisukan kuat bakal mendampingi Gusnan Mulyadi di Pilkada sebagai Wabup.

Potensi Hartawan mendampingi Gusnan sangat terbuka. Apalagi Hartawan masih memiliki basis suara di Kabupaten Bengkulu Selatan, khususnya di Dapil 3 yakni Seginim, Air Nipis, Kedurang, Kedurang Ilir dan Bunga Mas.

Terbukti, pada Pilkada di Kabupaten Bengkulu Selatan tahun 2021 lalu, Hartawan saat itu berpasangan dengan H. Darmin perolehan suaranya cukup diperhitungkan.

Hartawan belum berani mengungkapkan dirinya maju pada Pilkada tahun ini. Namun, ia tidak menutup kemungkinan hal tersebut.

"Soal itu (maju Pilkada, red) kita lihat dulu, kan masih lama. Soal peluang maju atau berpasangan dengan siapapun itu punya kesempatan," ucap Hartawan.

Terpisah, Ketua KPU Kabupaten Bengkulu Selatan Erina Okriani menyebutkan, peluang Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi untuk maju lagi Pilkada 2024 masih bisa.

Bahkan, meskipun Gusnan Mulyadi telah dua kali menjabat sebagai Bupati Bengkulu Selatan. Namun, pada periode pertama tahun 2016-2020 lalu, jabatan Gusnan Mulyadi tidak lebih dari 2,5 tahun.

Sebab, saat itu Gusnan Mulyadi melanjutkan pemerintahan pada waktu itu Bupati Bengkulu Selatan dijabat oleh Dirwan Mahmud karena terlibat dalam kasus hukum.

"Ya, untuk Bupati Bengkulu Selatan saat ini masih dapat maju pada pilkada, masih bisa satu periode lagi," jelas Erina.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved