Penemuan Mayat di Makassar
Bukan Dicor, Mayat Wanita di Makassar Hanya Ditimbun, Polisi Dalami Apakah Tetangga Mencium Sesuatu
Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (Polda Sulsel) memastikan mayat perempuan di Makassar hanya ditimbun, bukan dicor seperti informasi awal.
Berdasarkan informasi itu, lanjut Mantan Kapolda Kalsel ini, kemudian penyidik merespons cepat untuk mengembangkan serta mengamankan pelaku H.
"Sekarang kita berada di dekat TKP, teman-teman penyidik didukung dari forensik kemudian identifikasi akan melakukan olah TKP," katanya.
Jenderal polisi dua bintang ini juga menyebut, kondisi mayat korban U alias JU (35) atau istri pelaku sudah dalam bentuk tulang belulang saat ditemukan dalam rumahnya.
"Sekilas ada kelihatan tulang belulang, tinggal nanti kita melihat menguji apakah itu betul tulang manusia, kemudian kita akan lakukan uji DNA karena keluarganya masih ada," Andi menjelaskan.
Selain uji DNA, Andi juga mengatakan menyelidiki cara bagaimana korban dibunuh.
"Kemudian kita juga akan melihat di mana benturan itu, kalau pengakuan sementara almarhumah meninggal karena dipukul, dianiaya," katanya. (**)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Bengkulu dan Google News Tribun Bengkulu untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kronologi Terungkapnya Mayat Wanita yang Ditimbun Dalam Rumah, Berawal dari Pengakuan Anak."
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/mayat-diduga-jasad-istri-pemilik-rumah-di-Makassar-bukan-dicor-tapi-hanya-ditimbu.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.