Maskawin Palsu Oknum Polisi

Viral Putri Camat Wanayasa Dinikahi Oknum Polisi dengan Maskawin Palsu, Ketahuan Setelah Punya Anak

Viral video putri Camat Wanayasa, Purwakarta dinikahi oknum polisi dengan maskawin palsu, baru ketahuan setelah punya anak.

Penulis: Yuni Astuti | Editor: Ricky Jenihansen
TribunBengkulu.com/Ist
Viral putri Camat Wanayasa, Purwokerto dinikahi oknum polisi dengan maskawin palsu. Baru ketahuan setelah punya anak. 

TRIBUNBENGKULU.COM - Viral video putri Camat Wanayasa, Purwakarta dinikahi oknum polisi dengan maskawin palsu, baru ketahuan setelah punya anak.

Putri Camat Purwakarta tersebut bernama Syifa Dwi Fatmawati, ia membagikan kisahnya melalui akun TikTok pribadinya @syfdwf.

Ia dinikahi oleh oknum polisi yang belakangan terungkap memberi maskawin palsu.

Hal itu baru diketahui setelah beberapa tahun pernikahan, bahkan Syifa saat ini sudah punya seorang anak perempuan.

Dalam salah satu videonya, Syifa Dwi Fatmawati menulis, "tadinya kukira pernikahan bakal berakhir bahagia."

"Tahunya toxic sekeluarga, bikin sakit jiwa, mas kawin dan cincin palsu, KDRT."

Video tersebut telah ditonton hampir 5 juta kali, disukai 233 ribu kali dan mendapatkan 4.555 komentar.

Unggahan tersebut mendapatkan beragam komentar dari warganet, tidak sedikit yang mempertanyakan pernikahan Syifa.

"Yg dpt mas kawin palsu emg pas beli ga bareng ya? Apa cm gw yg beli emas nya bareng," tulis akun @YolandaPrawidya.

"tpi mas nya polisi mba.. bisa lapor ke satuannya ????" akun @Dewi mengomentari.

"kak, kalo mas kawinnya palsu, artinya nikahnya ga sah," akun @Grummbletonians menambahkan.

Sementara, pada video lainnya, Syifa juga pernah membagikan momen pernikahannya yang diunggah pada Selasa, 13 April 2021 3 tahun yang lalu.

Kisah Anak Camat di Purwakarta, Dinikahi Pria Berseragam, Diberi Mahar Imitasi, dan Kini Gugat Cerai

Terlihat dalam video tersebut Syifa dan calon suaminya sedang berada di ruang Sidang BP4R (Badan Pembantu, Penasehat Perkawinan, Perceraian dan Rujuk) Anggota Polri ASN.

Saat pernikahan, suaminya menyebut bahwa mas kawin yang diberikan itu dibayar secara tunai.

Bahkan saat itu Dedi Mulyadi jadi saksi nikahnya.

Namun setelah beberapa waktu baru diketahui kalau ternyata perhiasan emas yang diberikan oleh suaminya itu ternyata palsu.

Ayahnya pun sempat mengirim pesan pada mertua Syifa soal mas kawin palsu itu.

Namun tidak mendapat balasan dan penjelasan apapun.

Sang ayah juga sempat memarahi suami Syifa karena permasalahan tersebut.

"Mau mempersulit mau adu kekuatan mau gimana initeh? udah di lembutin udah musyawarah masih aja dipersulit (soal cerai dan ganggu ke kantorku)," tulis Syifa mengartikan kemarah sang ayah.

"ini mau puas atau gimana? kasih kesakitan terus buat keluarga saya," kata sang ayah lagi lewat pesan suara.

Rupanya sebulan setelahnya sang ayah meninggal dunia.

Ayah Syifa Dwi Fatmawati wafat saat menjabat sebagai Camat Wanayasa, Kabupaten Purwakarta.

Sang ayah bernama Diaudin itu meninggal pada 3 Maret 2024, sebelum Ramadhan. (**)

 

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Bengkulu dan Google News Tribun Bengkulu untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved