Doa

Doa Menyesali Kesalahan yang Dibaca Nabi Adam Agar Dosa Diampuni, Bahasa Arab dan Artinya

Berikut ini doa menyesali kesalahan yang dibacakan Nabi Adam ketika melanggar perintah Allah saat di surga.

Penulis: Yuni Astuti | Editor: Ricky Jenihansen
Canva.com
Ilustrasi, doa menyesali kesalahan yang pernah dibaca Nabi Adam AS. 

TRIBUNBENGKULU.COM - Inilah doa menyesali kesalahan yang dibaca Nabi Adam karena telah melanggar perintah Allah dan berbuat zalim sehingga dikeluarkan dari surga.

Nabi Adam merupakan Nabi pertama di bumi yang diciptakan Allah bersama dengan istrinya Siti Hawa.

Nabi Adam dan Siti Hawa mendapatkan keistimewaan untuk tinggal di surga, para Malaikat Allah senantiasa untuk ikut menghormati Nabi Adam dan memberinya salam.

Namun hal ini tidak berlaku dengan para iblis, iblis sangat sombong dan merasa tersaingi adanya Nabi Adam.

Hingga satu ketika Nabi Adam dan Siti Hawa terbujuk rayuan iblis untuk memakan buah khuldi.

Nabi Adam dan Siti Hawa tinggal di surga dipenuhi dengan berbagai banyak kenikmatan yang berlimpah, namun Allah melarang Nabi Adam dan istrinya untuk memakan buah khuldi.

Tapi karena bujuk rayu iblis akhirnya Nabi Adam dan Siti Hawa memakan buah khuldi buah yang dilarang oleh Allah SWT.

Mengetahui perilaku Nabi Adam tersebut, Allah tak segan mencela mereka berdua dalam firman-Nya berikut:

"Tidakkah Aku mencegah kamu mendekati pohon itu dan memakan dari buahnya, dan tidakkah Aku telah ingatkan kamu bahwa setan itu adalah musuhmu yang nyata." (QS Al A'raaf ayat 22).

Meski kecewa, Allah tetap mengjarakan Nabi Adam dan Siti Hawa untuk bertaubat dan memohon ampunan kepada-Nya.

Baca juga: Doa Menghadapi Musuh agar Tunduk dan Luluh Hatinya, Sebut Nama Seperti Nabi Daud Melunakkan Besi

Adapun doa Nabi Adam ketika bertaubat dan memohon ampunan pada Allah SWT adalah sebagai berikut:

رَبَّنَا ظَلَمْنَآ أَنفُسَنَا وَإِن لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ ٱلْخَٰسِرِينَ

Rabbana zalamna anfusana wa illam tagfir lana wa tarhamna lanakunanna minal khasirin.

Artinya: "Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi." (QS Al A'raf ayat 23).

Doa itu juga disebut sebagai doa penyesalan, sebagaimana penyesalan pertama dari manusia yang diciptakan Allah yakni Adam dan Siti Hawa.

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Bengkulu dan Google News Tribun Bengkulu untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved