Al Quran dan Hadits
3 Wawasan Tafsir Arti Mimpi Hamil dalam Al Quran, Pentingnya Tanggung Jawab Sebagai Orang Tua
Simak 3 wawasan tafsir mimpi hamil dalam Al Quran yang menjadi peringatan penting dari Allah SWT.
Penulis: Rita Lismini | Editor: Ricky Jenihansen
TRIBUNBENGKULU.COM - Simak 3 wawasan tafsir arti mimpi hamil dalam Al Quran yang menjadi peringatan penting dari Allah SWT.
Konon, mimpi kehamilan kerap dikaitkan dengan pertanda baik atau membawa keberuntungan.
Entah itu kabar baik berupa berkah, rezeki, kesehatan dan berbagai hal positif lainnya.
Kabar baik ini tentunya menjadi hal yang sangat dinantikan oleh setiap orang.
Namun, bagaimana wawasan tafsir arti mimpi hamil dalam Al Quran? Apakah benar menjadi pertanda baik bagi si pemimpi?
Dikutip dari laman resmi Best Istikharah, 3 tafsir mimpi hamil yang tercantum dalam Al Quran.
Untuk lebih rincinya silahkan simak di bawah ini!
Baca juga: 3 Dalil Al Quran Tafsir Arti Mimpi dalam Islam, Benarkah Sebuah Pesan dari Allah?
3 Wawasan Tafsir Arti Mimpi Hamil Dalam Al Quran
Berikut ayat Alquran menyebutkan tentang kehamilan dan persalinan yang dapat memberikan wawasan tentang tafsir mimpi hamil dalam islam:
يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اِنْ كُنْتُمْ فِيْ رَيْبٍ مِّنَ الْبَعْثِ فَاِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ تُرَابٍ ثُمَّ مِنْ نُّطْفَةٍ ثُمَّ مِنْ عَلَقَةٍ ثُمَّ مِنْ مُّضْغَةٍ مُّخَلَّقَةٍ وَّغَيْرِ مُخَلَّقَةٍ لِّنُبَيِّنَ لَكُمْۗ وَنُقِرُّ فِى الْاَرْحَامِ مَا نَشَاۤءُ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى ثُمَّ نُخْرِجُكُمْ طِفْلًا ثُمَّ لِتَبْلُغُوْٓا اَشُدَّكُمْۚ وَمِنْكُمْ مَّنْ يُّتَوَفّٰى وَمِنْكُمْ مَّنْ يُّرَدُّ اِلٰٓى اَرْذَلِ الْعُمُرِ لِكَيْلَا يَعْلَمَ مِنْۢ بَعْدِ عِلْمٍ شَيْـًٔاۗ وَتَرَى الْاَرْضَ هَامِدَةً فَاِذَآ اَنْزَلْنَا عَلَيْهَا الْمَاۤءَ اهْتَزَّتْ وَرَبَتْ وَاَنْۢبَتَتْ مِنْ كُلِّ زَوْجٍ ۢ بَهِيْجٍ
Artinya:
“Hai sekalian manusia, jika kamu ragu-ragu terhadap hari kebangkitan, maka sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu dari tanah, kemudian dari setitik mani, kemudian dari segumpal darah yang menempel, dan kemudian dari segumpal daging, baik yang berbentuk maupun yang tidak, agar Kami tunjukkan kepadamu.
Dan Kami tempatkan dalam rahim orang yang Kami kehendaki untuk jangka waktu tertentu, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai seorang anak, dan kemudian (Kami kembangkan kamu) agar kamu mencapai (masa) kedewasaan.” [QS. Al-Hajj Ayat 5].
Ayat ini menyoroti proses penciptaan dan perkembangan di dalam rahim, menekankan kekuasaan dan kendali Allah atas hidup dan mati.
وَالْوٰلِدٰتُ يُرْضِعْنَ اَوْلَادَهُنَّ حَوْلَيْنِ كَامِلَيْنِ لِمَنْ اَرَادَ اَنْ يُّتِمَّ الرَّضَاعَةَۗ وَعَلَى الْمَوْلُوْدِ لَهٗ رِزْقُهُنَّ وَكِسْوَتُهُنَّ بِالْمَعْرُوْفِۗ لَا تُكَلَّفُ نَفْسٌ اِلَّا وُسْعَهَاۚ لَا تُضَاۤرَّ وَالِدَةٌ ۢ بِوَلَدِهَا وَلَا مَوْلُوْدٌ لَّهٗ بِوَلَدِهٖ وَعَلَى الْوَارِثِ مِثْلُ ذٰلِكَۚ فَاِنْ اَرَادَا فِصَالًا عَنْ تَرَاضٍ مِّنْهُمَا وَتَشَاوُرٍ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْهِمَاۗ وَاِنْ اَرَدْتُّمْ اَنْ تَسْتَرْضِعُوْٓا اَوْلَادَكُمْ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْكُمْ اِذَا سَلَّمْتُمْ مَّآ اٰتَيْتُمْ بِالْمَعْرُوْفِۗ وَاتَّقُوا اللّٰهَ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ بِمَا تَعْمَلُوْنَ بَصِيْرٌ
Artinya:
“Ibu-ibu boleh menyusui anaknya dua tahun penuh bagi siapa saja yang ingin menyelesaikan masa menyusuinya”.
Atas ayah adalah rezeki ibu dan pakaian mereka sesuai dengan apa yang dapat diterima. Tidak ada seorang pun yang dituntut melebihi kemampuannya.
Tidak ada ibu yang boleh dirugikan melalui anaknya, dan tidak ada ayah yang dirugikan melalui anaknya. Dan atas ahli waris [ayah] ada [kewajiban] seperti itu [ayah].
Dan jika keduanya menghendaki penyapihan dengan persetujuan bersama dan musyawarah, maka tidak ada salahnya bagi keduanya.
Dan jika kamu menghendaki anak-anakmu disusui oleh orang lain, maka tidak ada salahnya bagimu selama kamu membayarnya sesuai dengan kebolehan.
Dan bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.” [QS. Al-Baqarah Ayat 233].
Ayat ini menyoroti pentingnya peran sebagai ibu dan tanggung jawab kedua orang tua dalam membesarkan anak, menekankan pentingnya menafkahi kebutuhan anak.
فَاَجَاۤءَهَا الْمَخَاضُ اِلٰى جِذْعِ النَّخْلَةِۚ قَالَتْ يٰلَيْتَنِيْ مِتُّ قَبْلَ هٰذَا وَكُنْتُ نَسْيًا مَّنْسِيًّا
Artinya:
“Dan rasa sakit bersalin membawanya ke batang pohon kurma. Dia berkata, “Oh, kuharap aku mati sebelum ini dan terlupakan, terlupakan.” [QS. Maryam Ayat 23].
Ayat ini bercerita tentang Maryam (Maria), ibu Isa (Yesus), dan kesakitan serta penderitaannya saat melahirkan.
Secara keseluruhan, Al-Quran menekankan pentingnya kehamilan dan persalinan dan pentingnya tanggung jawab dan perhatian dalam membesarkan seorang anak.
Tema dan ajaran ini dapat dijadikan informasi tafsir arti mimpi hamil dalam Alquran.
Simak juga dalil Al-Quran dan Hadits lainnya di sini.
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Bengkulu dan Google News Tribun Bengkulu untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Al Quran dan Hadits
Dalil Al Quran
Dalil Tafsir Mimpi
Alquran
Dalil Al Quran Tentang Mimpi
Dalil Al Quran Arti Mimpi
Dalil Al Quran Tafsir Mimpi
Tafsir Mimpi Hamil Dalam Al Quran
Dalil Al Quran Arti Mimpi Hamil
Mimpi Hamil
hamil
QS. Al-Hajj Ayat 5
QS. Al-Baqarah Ayat 233
QS. Maryam Ayat 23
Dalil Al Quran tafsir mimpi hamil
| Sabda Rasulullah Tentang Rukum Iman dalam Islam, Hadits Muslim Nomor 10 dan Terjemahannya |
|
|---|
| 5 Rukun Islam dan Riwayat Rasul Tentang Takdir, Hadits Muslim Nomor 9 dan Terjemahan |
|
|---|
| Peringatan Rasulullah Tentang Dajjal Pendusta, Hadits Muslim Nomor 8 dan Terjemahan |
|
|---|
| Peringatan Nabi Muhammad Tentang Hadits Palsu, Hadits Muslim Nomor 7 dan Terjemahan |
|
|---|
| Larangan Menceritakan Semua yang Didengar, Hadits Muslim Nomor 6 dan Terjemahan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Penting-3-Wawasan-Tafsir-Mimpi-Hamil-Dalam-Al-Quran-Peringatan-Pentingnya-Menafkahi-Kebutuhan-Anak.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.