Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang

'Galak Dikolake Masalah Gaji' Pengakuan Suganda Pembunuh Ibu dan Anak di Macan Lindungan Palembang

Suganda mengungkap kronologi hingga motif pembunuhan itu dan mengaku tindakan dipicu dendam pasal gaji.

Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
Tampang Suganda Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Macan Lindungan Palembang saat Diamankan, pada Selasa (16/4/2024). 

Tindakan sadis Suganda berlanjut ke anak perempuan korban berinisial FA setelah tahu korban menelpon ayahnya.

Menggunakan pisau yang diambil dari dapur, Suganda menghabisi nyawa FA.

Baca juga: Jejak Pelarian Suganda Pembunuh Ibu dan Anak di Macan Lindungan Palembang, Ditangkap di Rawa-rawa

"Bunuh anaknya karena nelpon bapaknya saat itu," terang Suganda.

Adapun Suganda mengaku masih berada di rumah manakala Anung datang ke rumah sembari menggedor pintu.

Niat awal Suganda juga ingin menghabisi nyawa Anung kala itu namun berhenti lantaran tahu ada orang lain bersamanya.

"Rencana nak niat bunuh, berhubung dengan kawan dia dak jadi,"tuturnya.

Suganda bersembunyi dirumah lalu memilih melarikan diri lewat pintu belakang.

Tepatnya pintu yang berada di bagian dapur dengan melompat pagar keluar.

Suganda lalu lari ke arah perumahan kosong dan menunggu hingga sore hari sebelum mengganti baju.

"Jam 6 sore baru naik (keluar) lagi," ujarnya.

Keseharian Wasila

Keseharian Wasila ibu rumah tangga (IRT) di Macan Lindungan, Palembang, Sumatera Selatan yang tewas bersama anak perempuannya berinisial FA (16), pada Senin (15/4/2024).

Dari informasi yang didapatkan Tribunsumsel.com, Wasila adalah ibu berusia 40 tahun.

Ia merupakan ibu rumah tangga.

Wasila memiliki dua anak, yakni FA, seorang perempuan yang tewas bersamanya.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved