Timnas Indonesia

Shin Tae Yong Minta Maaf ke Publik, Merasa Bersalah atas yang Terjadi pada Marselino

Shin Tae-yong mengaku turut bersalah atas apa yang terjadi pada Marselino Ferdinan, setelah dikritik dan dihujat warganet beberapa waktu lalu.

Instagram@marselinoferdinan10
Pemain Timnas Indonesia U23 Marselino Ferdinan dan Witan Sulaeman. Shin Tae-yong mengaku turut bersalah atas apa yang terjadi pada Marselino Ferdinan. 

TRIBUNBENGKULU.COM - Shin Tae-yong mengaku turut bersalah atas apa yang terjadi pada Marselino Ferdinan.

Setelah pertandingan Timnas U23 Indonesia melawan Irak, Marselino sempat mendapat kritik dan hujatan dari netizen Indonesia.

Kolom komentar di Instagramnya dipenuhi banyak tanggapan dari warganet yang tak puas dengan penampilannya.

Marselino dianggap egois karena bermain terlalu individual.

Sayangnya, respon dari Marselino atas kritik itu juga dianggap kurang bijak.

Pemain yang bermain untuk KV Mechelen. Bukannya introspeksi, Marselino malah membuat story di Instagram yang seolah menyindir balik netizen.

"Hahahaa negara lucu," tulis Marselino Ferdinan.

Shin Tae-yong merasa ikut bersalah atas apa yang dialami anak didiknya itu.

STY menyayangkan dirinya terlambat untuk memberi nasihat kepada Marselino.

"Saya seharusnya memberi saran kepada Marselino sebelumnya, tapi saya kemarin tidak bisa kasih saran jadi ini juga kesalahan saya," kata Shin Tae-yong dikutip dari situs resmi PSSI.

STY pun meminta maaf kepada publik Indonesia atas situasi yang sempat membuat tak enak itu.

Pelatih asal Korea Selatan itu pun meminta publik untuk terus meminta dukungan kepada sang pemain.

"Maka saya mohon maaf kepada penggemar sepak bola Indonesia."

Baca juga: Shin Tae Yong Kesal 3 Bek Andalan Timnas U23 Indonesia Absen, Sebut Pertahanan Nyaris Runtuh

Baca juga: Profil Marselino Ferdinan, Usia Jebol Gawang Nepal Selebrasi Joget TikTok

"Seharusnya Marselino tidak begitu kepada masyarakat Indonesia,” tukas Shin Tae-yong.

Kini Timns U23 Indonesia tengah menatap duel penting melawan Guinea untuk memperebutkan tiket Olimpiade Paris 2024.

Kemenangan akan membawa sepakbola Timnas Indonesia tampil di turnamen Olimpiade setelah terakhir 68 tahun lalu pada 1956.

Sayangnya skuad Timnas U23 Indonesia juga tidak dalam kondisi yang prima, ditambah ada beberapa pemain inti yang bakal absen di pertandingan nanti.

Rizky Ridho dan Justin Hubner yang menjadi pemain krusial di gelaran Piala Asia U23 2024 lalu pun juga bakal absen di laga nanti.

Selain itu, upaya untuk mendatangkan Elkan Baggott untuk menambal lubang di lini pertahanan Garuda pun juga gagal terealisasi.

Meski begitu, Shin Tae-yong pun tetap berharap, pemain yang ada memiliki mental yang kuat dan bersatu padu untuk meraih hasil terbaik melawan Guinea.

"Memang di situasi ini tidak bisa banyak baca situasi apa-apa," kata Shin Tae-yong.

"Saya bukan Tuhan, mau tidak mau kita harus jadi satu dengan mental kuat."

"Para pemain dalam keadaan lelah jadi dikasih istirahat juga dan perkuat mental juga, memang ada beberapa kesalahan wasit jadi kita sampai datang ke Prancis."

"Tetapi tetap masih ada kesempatan dan kesempatan ini kita dapat juga karna berusaha keras sebelumnya."

"Jadi sekarang harus lebih kerja keras untuk melewati masalah," jelasnya.

Kekesalan Shin Tae Yong Terhadap Elkan Baggot

3 bek andalan yang menjadi banteng pertahanan Timnas U23 Indonesia harus absen saat melawan Guinea dalam pertandingan playoff Olympiade Paris 2024.

Dengan absennya tiga pemain tersebut, Shin Tae-yong (STY) memberikan respon kekesalannya, terutama absennya Elkan Baggot.

Bahkan Shin Tae-yong menyebut kondisi lini pertahanan timnya nyaris runtuh saat ini.

Tiga pemain resmi yang absen tersebut yakni Justin Hubner, Rizky Ridho dan Elkan Baggott.

Namun, STY barhasil memanggil satu pemain baru yang akan menambal lini belakang yakni Alfeandra Dewangga.

"Sebelum lawan Guinea, skuad kita, jujur kurang baik, khususnya lini pertahanan," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers Rabu (8/5/2024) malam WIB, dikutip dari SportChosun.

"Bisa dikatakan saat ini hampir runtuh lini belakang. Jadi dengan skuad yang ada saat ini kita harus bekerja keras sampai akhir dan membawa hasil yang baik," tambahnya.

Justin Hubner absen lantaran Cerezo Osaka tidak memberikan ijin dirinya bergabung kembali ke Timnas U23 Indonesia.

Rizky Ridho juga tidak bisa bermain karena akumulasi kartu merah saat semifinal Piala Asia U23 2024 yang masih berlaku hingga laga lawan Guinea.

Sementara, Elkan Baggott juga dikonfirmasi tidak bisa bergabung ke Timnas U23 Indonesia.

Shin Tae-yong merasa maklum dengan alasan Justin Hubner dan Rizky Ridho.

Namun pelatih berusia 53 tahun ini hanya meminta media mencari sendiri kabar Elkan Baggott mengapa tidak bisa bergabung dengan Timnas U23 Indonesia.

"Hubner memang tidak dilepas dari Cerezo Osaka, saya memang mengerti juga pihak klubnya," kata Shin Tae-yong.

"Tapi ini memang pertandingan terakhir jadi ini sangat disayangkan karena tidak dilepas.

"Karena Indonesia tidak sering lolos Olimpiade, apalagi ini kesempatan terakhir untuk lolos, jadi saya merasa sedih dan sayang."

"Untuk Ridho memang kartu merah kemarin jadi dia dilarang bermain dua laga dan sampai pertandingan kali ini (lawan Guinea) tidak bisa bermain."

"Untuk Elkan bisa dari media Indonesia mengikuti schedule atau kelakuan Elkan seperti apa, mungkin bisa cari tahu sendiri dan bisa dilihat seperti apa," tambahnya.

Kekesalan Shin Tae-yong soal Elkan Baggott terpancar karena memang sang pemain sudah tidak ada pertandingan lagi di musim 2023-2024 ini.

Masa peminjaman Elkan di Bristol Rovers sudah berakhir, dan sang pemain sudah kembali ke Ipswich Town.

The Blues juga sudah menyelesaikan semua pertandingan, dan diakhiri dengan kepastian promosi ke Premier League, Sabtu (4/5/2024) lalu.

Menghadapi situasi ini, Shin Tae-yong berharap para pemainnya punya mental kuat dan bersatu padu.

Indonesia masih punya kesempatan terakhir demi lolos Olimpiade 2024 sekaligus mengakhri penantian 68 tahun.

"Memang di situasi ini tidak bisa banyak baca situasi apa-apa," kata Shin Tae-yong.

"Saya bukan Tuhan, mau tidak mau kita harus jadi satu dengan mental kuat."

"Para pemain dalam keadaan lelah jadi dikasih isitrahat juga dan perkuat mental juga, memang ada beberapa kesalahan wasit jadi kita sampai datang ke Prancis."

"Tetapi tetap masih ada kesempatan dan kesempatan ini kita dapat juga karna berusaha keras sebelumnya. Jadi sekarang harus lebih kerja keras untuk melewati masalah," kata Shin Tae-yong.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved