Kasus Kematian Afif Maulana
Keluarga Afif Maulana Cari Keadilan, Akhirnya Polda Sumbar Buka Hotline Pengaduan Bagi Masyarakat
Keluarga Afif Maulana Cari Keadilan, Polda Sumbar Buka Hotline Pengaduan Bagi Masyarakat.
TRIBUBENGKULU.COM - Keluarga Afif Maulana pelajara Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Padang Sumatera Barat (Sumbar) masih terus mencari keadilan.
Kini, Polda Sumbar membuka hotline pengaduan bagi masyarakat terkait tewasnya Afif Maulana.
Hal ini diketahui melalui website humas polri.go.id.
Dalam keterangannya, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan menyebut lewat Hotline itu masyarakat bisa memberikan seluruh informasi terkait penemuan mayat di bawah jembatan Kuranji Padang.
“Bagi masyarakat yang akan memberikan data dan informasi serta petunjuk yang diketahui secara langsung terkait dengan kasus kematian Afif Maulana dipersilahkan mendatangi Polda Sumbar lantai 4 Ditreskrimum Polda Sumbar,” ujar Dwi dialansir dari humas.polri.go.id, Senin (8/7/2024).
Terakhir Dwi mengatakan jika pihak polda Sumbar akan terus melakukan penyelidikam terkait penemuan mayat atas nama Afif Maulana.
Sebelumnya, meninggalnya Afif Maulana, bocah berumur 13 tahun disebut meninggal di tangan oknum polisi di Padang, namun Polda Sumbar sebut akibat patah tulang.
Jasad korban ditemukan tewas mengapung di Sungai Batang Kuranji, dekat jembatan di Jalan Bypass, Kota Padang, Sumatera Barat, pada Minggu (9/6/2024) pukul 11.55 WIB.
Penjelasan Psikologi
Penjelasan pakar psikologi forensik, Reza Indragiri Amriel soal Afif Maulana lompat dari atas jembatan.
Diberitakan sebelumnya, Afif Maulana (13) yang diduga meninggal karena disiksa anggota polisi pada Minggu, 9 Juni 2024.
Namun, beredar isu bahwa Afif Maulana meninggal karena lompat dari atas jembatan Kuranji saat melarikan diri dari kejaran polisi.
Kendati demikian, Reza Indragiri mengungkapkan seberapa besar kemungkinan Afif Maulana lompat dari atas jembatan untuk melarikan diri dari kejaran polisi.
Reza menyebutkan bahwa Afif diajak oleh temannya yang beberapa tahun lebih tua pada saat malam kejadian.
Sementara Afif sendiri masih berumur 13 tahun alias masa puber.
Hentikan Kasus Kematian Afif Maulana, Polda Sumbar: Jika Ada Bukti Baru, Koordinasi dengan Penyidik |
![]() |
---|
Biodata dan Harta Kekayaan Kapolda Sumbar Irjen Suharyono yang Hentikan Kasus Kematian Afif Maulana |
![]() |
---|
Alasan Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono Hentikan Penyidikan Kasus Kematian Afif Maulana |
![]() |
---|
Penjelasan Psikologi Forensik, Reza Indragiri Soal Afif Maulana Lompat dari Atas Jembatan |
![]() |
---|
Kapolda Sumbar: Afif Pelaku Tawuran, Ada Bukti Chat Ngajak Tawuran dan Video Bawa Pedang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.