Doa

Lasy-syamsu yambagi laha, Surat Yasin Ayat 40 Bongkar Rahasia Alam Semesta dan Kekuasaan Allah

Inilah penjelasan surat Yasin ayat 40 tentang kekuasaan Allah SWT dan alam semesta.

Editor: Yuni Astuti
TribunBengkulu.com
Ilustrasi. Lasy-syamsu yambagi laha, Surat Yasin Ayat 40 Bongkar Rahasia Alam Semesta dan Kekuasaan Allah 

TRIBUNBENGKULU.COM - Ada banyak sekali manfaat dan keutamaan yang dimiliki surat Yasin.

Disebut sebagai jantung Al-Quran, surat Yasin terdiri dari 83 ayat.

Dimana masing-masing ayat dari surat Yasin memiliki makna berbeda.

Salah satunya surat Yasin ayat 40, dimana di ayat ini menjelaskan tentang rahasia alam semesta.

Di dalam Al-Quran, terdapat banyak sekali kisah sampai informasi yang tersimpan di dalamnya. Salah satunya adalah di dalam surat yasin ayat 40. Perlu dipahami bahwa salah satu ayat dalam Al-Quran yang menyinggung mengenai ilmu falak ataupun astronomi. Di dalam ayat ini, Allah SWT mengungkapkan sebagian rahasia alam semesta yang masih menjadi misteri untuk manusia.

Dari 83 ayat yang dikandungnya, surat yasin menyinggung kurang lebih tiga pokok agama yaitu tauhid, nubuwah, dan juga ma’ad. Sekaligus menceritakan berbagai tanda kekuasaan Allah SWT yang bisa dibuktikan.

لَا ٱلشَّمۡسُ يَنۢبَغِي لَهَآ أَن تُدۡرِكَ ٱلۡقَمَرَ وَلَا ٱلَّيۡلُ سَابِقُ ٱلنَّهَارِۚ وَكُلٌّ فِي فَلَكٍ يَسۡبَحُونَ

Bacaan latin: Lasy-syamsu yambagi laha an tudrikal-qamara walal-lailu sabiqun-nahar, wa kullun fi falakiy yasbahun

Artinya: “Tidaklah mungkin bagi matahari mengejar bulan dan malam pun tidak dapat mendahului siang. Masing-masing beredar pada garis edarnya.”

Berdasarkan ayat di atas, surat yasin ayat 40 ini mengungkapkan bahwa sebagian rahasia alam semesta yakni tentang pengaturan dan juga ketetapan benda-benda langit. Hal tersebut juga turut dirangkum dari tafsir Ibnu Katsir dan juga Al-Quran. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah beberapa kandungan yang ada di dalam surat yasin ayat 40, antara lain:


1. Masing-masing dari bulan ataupun matahari mempunyai lintasan dan perannya sendiri dan tidak bisa dilampaui satu sama lain. Keduanya sudah ditetapkan sedemikian rupa oleh Allah SWT untuk bekerja secara bergantian. Jika masa kemunculan yang satunya tiba, maka yang lainnya akan pergi. Begitu juga sebaliknya, jika yang lainnya datang, maka yang satunya akan pergi.

2. Sama halnya dengan pergantian siang dan malam. Keduanya mempunyai batas masing-masing seperti misalnya berakhirnya siang hari akan ditandai dengan matahari tenggelam. Lalu, peran matahari akan digantikan oleh bukan dan malam akan datang. Semua itu bisa terjadi karena adanya pengaturan yang sudah ditetapkan oleh Allah SWT.

3. Hal tersebut menjadi salah satu bukti bahwa kekuasaan Allah SWT tidak bisa ditandingi oleh makhluk apapun. Ada ketetapan Allah SWT di balik semua rahasia alam semesta tersebut. Sebagai makhluk ciptaannya, surat yasin ayat 40 ini mengajak kita untuk membiasakan diri merenung atas semua ciptaan-Nya ini. 

Baca juga: Doa Sebelum Baca Surat Yasin: Arab, Latin dan Terjemahan Agar Lebih Khusyuk

Surat Yasin 

بِسۡمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحۡمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved