Kasus KDRT Cut Intan Nabila

Kuasa Hukum Sebut Ayah Cut Intan Nabila dan Ayah Armor Komunikasi Intens, Inginkan Perdamaian?

Kuasa hukum Armor Toreador sebut ayah Cut Intan Nabila dan mertuanya intens komunikasi.

Editor: Yuni Astuti
IG Cut Intan Nabila/Kompas.com
Kolase foto Ayah Cut Nabila (kiri) Cit Nabila (tengah) dan Armor Toreador (kiri). Kuasa Hukum Sebut Ayah Cut Intan Nabila dan Ayah Armor Komunikasi Intens, Inginkan Perdamaian 

TRIBUNBENGKULU.COM - Kuasa hukum Armor Toreador sebut ayah Cut Intan Nabila dan mertuanya intens komunikasi.

Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialami Cut Intan Nabila hingga kini masih menjadi sorotan.

Disebutkan Irwansyah, kuasa hukum Armor Toreador jika ayah Cut Intan Nabila intens berkomunikasi dengan ayah dari tersangka Armor Toreador.

"Kalau keluarga itu ya, keluarga itu khususnya papinya Armor dan ayahnya Intan, itu intens komunikasi, itu betul-betul intens," kata Irawansyah ketika ditemui di Polres Bogor, Jawa Barat, dilasnir dari grid.id, Sabtu (24/8/2024).

Irwansyah mengatakan jika komunikasi keduanya sudah terjalin saat kasus KDRT mencuat pertama kali.

Selain dengan ayah Cut Intan Nabila, ayah Armor juga menjalin komunikasi dengan nenek dari Intan.

"Bahkan pas kejadian itu, selain komunikasi sama ayahnya Intan, papi Armor juga komunikasi sama neneknya Intan di Aceh," lanjut Irawansyah.

Ia menyinggung komunikasi tersebut terjalin ke arah perdamaian.

"Ya, namanya keluarga, keluarga pastilah menginginkan itu. Pastilah menginginkan adanya perdamaian. Ya siapa yang nggak mau lihat keluarga, anak, atau cucu ataupun saudaranya yang rukun," beber Irawansyah.

Irwansyah juga membeberkan jika, Armor yang saat ini masih ditahan di Polres Bogor ternyata sudah dijenguk oleh ayah dari Intan.

Meski begitu, tidak diketahui dengan pasti kapan kejadian itu berlangsung dan apa saja yang diobrolkan saat pertemuan itu.

"Informasinya, ayahnya (mertua) Armor itu pernah berkunjung ke Armor. Informasi dari Armor itu ayahnya (mertua) pernah berkunjung. (Maksusdnya) ayahnya si Intan ya," pungkas Irawansyah.

Baca juga: Tersebar Video KDRT Armor Toreador Terbaru, Nekat Cekik dan Bekap Cut Intan Nabila di Depan Anak 

Cut Intan Unggah Video KDRT Terbaru

Selebgram Cut Intan Nabila kembali mengunggah video baru aksi kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT Armor Toreador.

Video baru tersebut terkesan lebih brutal dari video sebelumnya.

Kini video KDRT Armor Toreador terbaru itu tersebar luas di media sosial dan kembali menjadi sorotan.

Armor Toreador memang telah ditetapkan sebagai tersangka, namun Cut Intan Nabila seolah merasa belum puas. 

Sebab, sebelumnya Cut Intan Nabila sempat dimintai oleh sang mertua untuk mencabut laporan. 

Mertua Cut Intan Nabila berdalih meminta cabut laporan demi kesehatan mental cucunya. 

Namun sayangnya, Cut Intan Nabila tetap kekeh untuk melaporkan suaminya, Armor Toreador

Ia bahkan tak bisa memaafkan tindakan yang dilakukan oleh Armor Toreador yang berulang kali melakukan KDRT. 

"Terkait banyaknya simpang siur pencabutan gugatan itu tidak ada sama sekali, saya sebagai korban selama ini sudah cukup menderita dan hidup seperti neraka," tegas Cut Intan Nabila.

"Ibaratnya tuh nggak akan mundur dalam proses hukum ini dan akan terus meminta keadilan seadil-adilnya," 

"Agar kasus ini bisa menjadi pelajaran bagi korban-korban di luar sana, harus berani speak up, nggak boleh terlalu menutup diri seperti saya yang lalu," tegas Cut Intan. 

Anak Cut Intan Nabila mengalami trauma dan takut bertemu laki-laki.
Anak Cut Intan Nabila mengalami trauma dan takut bertemu laki-laki. (Instagram Cut Intan Nabila/Kompas)

 

Video Baru Lebih Brutal

Dalam video baru yang diunggah, Cut Intan Nabila seolah ingin menunjukkan kepada publik betapa bejatnya kelakuan Armor Toreador ketika di rumah. 

Video tersebut berdurasi 1 menit 14 detik dan terlihat aksi KDRT dilakukan bahkan di depan anaknya yang sedang menyusui.

Dalam video KDRT terbaru itu terlihat Armor Toreador terus-terusan berusaha mencekik dan membekap mulut Cut Intan Nabila yang terbaring di kasur. 

Tidak hanya itu, pada detik 40, Armor Toreador terlihat menghenyak Cut Intan Nabila menggunakan kaki beberapa detik.

Cut Intan Nabila berusaha keras untuk melawan KDRT yang dilakukan oleh sumainya itu. 

Namun sayangnya, ia tak cukup memiliki kekuatan untuk melawan Armor Toreador

Naasnya aksi KDRT itu dilakukan oelh Armor Toreador di depan anaknya sendiri yang masih berumur batita. 

Usai video KDRT Armor Toreador terbaru itu kembali beredar luas di jagat maaya, Cut Intan Nabila terus mendapat dukungan.

Pasalnya, keputusan untuk tetap melaporkan Armor Toreador ke pihak berwajib adalah keputusan yang paling tepat. 

Cut Intan Nabila Tolak Cabut Laporan

Cut Intan Nabila menolah mencabut laporannya ke polisi. 

Meski sebelumnya, ibu mertua Cut Intan Nabila diminta cabut laporan KDRT itu atas dasar demi mental dan masa depan cucunya yakni ketiga anak Intan dan Armor. 

Keluarga Armor Toreador mengaku terpukul usai suami Cut Intan Nabila dijerat pasal berlapis kasus penganiayaan terhadap istri.

Hal ini diungkap Irawansyah, kuasa hukum Armor Toreador, mengatakan keluarga sangat terpukul dengan kejadian yang viral ini.

"Keluarga sangat terpukul dengan kejadian ini, termasuk Armor. Dia (Armor-Red) tidak menyangka kejadiaan ini jadi booming atau viral seperti ini," kata Irawansyah di Mako Polres Bogor, Cibinong.

Menurut Irawansyah, keluarga menginginkan agar kasus ini diselesaikan secara baik .

Ia pun berharap Cut Intan bisa mencabut laporan Armor.

"Seperti yang disampaikan Kapolres Bogor pada saat press conference tadi, ini kan delik aduan. Artinya, istrinya sudah melaporkan. Menurut saya, kalau mau dicabut, bisa dong?" paparnya.

Baru-baru ini, Cut Intan Nabila kekeh untuk melaporkan suaminya Armor Toreador atas kasus KDRT. 

"Terkait banyaknyab simpang siur pencabutan gugatan itu tidak ada sama sekali, saya sebagai korban selama ini sudah cukup menderita dan hidup seperti neraka," tegas Cut Intan Nabila, Senin (19/8/24). 

"Ibaratnya tuh nggak akan mundur dalam proses hukum ini dan akan terus meminta keadilan seadil-adilnya," 

"Agar kasus ini bisa menjadi pelajaran bagi korban-korban di luar sana, harus berani speak up, nggak boleh terlalu menutup diri seperti saya yang lalu," tegas Cut Intan.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved