Begal di Pekanbaru

Modus 2 Begal di Pekanbaru Beraksi, Pura-pura Jadi Polisi-Tuduh Korban Bermasalah Dengan Perempuan

Para pelaku memberhentikan korban di jalan dan menuduh korban bermasalah dengan seorang perempuan.

Editor: Hendrik Budiman
TRIBUNNEWS
Ilustrasi Begal. Modus 2 Begal di Pekanbaru, Pura-pura Jadi Polisi-Tuduh Korban Bermasalah Dengan Perempuan saat Beraksi 

TRIBUNBENGKULU.COM –  Modus 2 orang pria pelaku begal yang melakukan aksinya di Jalan Arifin Achmad, Kota Pekanbaru, Riau pada 11 Juni 2024.

Kedua pelaku, berinisial BF (26) dan DN (17)  ditangkap tim gabungan Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Riau dan Satreskrim Polresta Pekanbaru.

"Kedua pelaku ditangkap pada Senin (26/8/2024) malam di wilayah Pekanbaru. Barang bukti satu unit sepeda motor," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau, Kombes Asep Darmawan kepada wartawan melalui keterangan tertulis, Rabu (28/8/2024).

Asep menjelaskan, pengungkapan kasus ini berawal dari laporan korban bernama Rudi Setiawan.

Rudi dibegal lima orang pelaku yang saat itu mengaku sebagai anggota polisi.

Para pelaku memberhentikan korban di jalan dan menuduh korban bermasalah dengan seorang perempuan.

Baca juga: PAP Foto di Cermin, Pria Ini Malah Ketahuan Selingkuh Gegara Detail Sepele

"Para pelaku bukan anggota Polri. Mereka adalah penjahat yang ngaku-ngaku sebagai polisi," jelas Asep.

Kemudian, korban dibawa oleh para pelaku berputar-putar di Pekanbaru.

Tepat di belakang hotel Ratu Mayang Garden, pelaku merampas sepeda motor dan meninggalkan korban.

Atas kejadian itu, korban melaporkan ke pihak berwajib.

Setelah dilakukan penyelidikan, kata Asep, tim gabungan awalnya menangkap pelaku BF di Kecamatan Sail, Pekanbaru.

Dari pengakuan BF, dia mengaku melakukan begal bersama empat temannya, DN, IE, AU dan ADI.

Petugas melakukan pencarian terhadap empat pelaku lainnya. 

Namun, hanya satu orang yang berhasil ditangkap, yakni DN.

"Tiga orang pelaku masih diburu," kata Asep.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, rupanya kedua pelaku spesialis begal di jalanan. 

Mereka sudah beberapa kali melakukan aksi begal di Pekanbaru.

"Pelaku BF sudah melakukan begal sebanyak delapan kali, sedangkan DN dua kali," sebut Asep.

Artikel Ini Telah Tayang di Kompas.com

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved