Kecelakaan Maut di Tol Cipularang
Pengakuan Tio Korban Selamat dari Tabrakan Beruntun Tol Cipularang, Mobil Ringsek 2 Kali Terguling
Pengakuan Tio korban yang selamat dari tabrakan beruntun di Tol Cipularang yang jadi sorotan jutaan pasang mata.
Meski demikian, pihaknya masih akan menyelidiki lebih lanjut terkait penyebab pasti tabrakan beruntun tersebut.
"Kita belum bisa menyimpulkan secara pasti tabrakan diakibatkan kelalaian sopir atau bukan, nanti kita selidiki besok saat olah TKP," katanya
"Tapi hasil penyelidikan sementara Faktanya seperti itu, perseneling tinggi artinya di 4 termasuk tinggi, engine break tidak maksimal," ucapnya.
Akibat kecelakaan tersebut 1 orang anak meninggal dunia, 3 luka berat, dan 24 luka ringan.
Semua korban saat ini berada di RS Abdul Radzak Purwakarta.
Hasil Olah TKP
Inilah hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di di Tol Cipularang KM 92 B (Arah Bandung menuju Jakarta) pada Senin (11/11/2024).
Sejak pukul 08.00 WIB pagi tadi, sejumlah kepolisian sudah tiba untuk melakukan olah TKP.
Diketahui, Dirlantas Polda Jawa Barat sampai menerjunkan tim traffic accident analysis (TAA) untuk mendalami penyebab kecelakaan beruntun.
Selain menerjunkan TAA, pihak kepolisian juga terlihat melakukan olah TKP dengan melaksanakan pengambilan gambar video melalui alat 3D Scanner.
"Olah TKP akan berlangsung sepanjang 400 meter, dari KM 92.600 hingga KM 92.200, kegiatan ini akan berlangsung sekitar 30 menit," ujar Wadirlantas Polda Jabar, AKBP Edwin Affandi kepada wartawan di lokasi kejadian, Selasa (12/11/2024).
Kendati demikian, berdasar hasil penyelidikan hari ini polisi menemukan fakta mengejutkan di TKP bahwa posisi truk penarik trailer yang dikemudikan Rouf, posisi persnelingnya ada di gigi 4.
Kondisi tersebut tentu saja mengejutkan karena seharusnya sopir sudah memindahkan gigi transmisi truk ke posisi lebih rendah mengingat ruas tol yang dilintasi menjelang dan di lokasi kejadian kecelakaan memiliki kontur yang menurun dan merupakan ruas tol dengan turunan panjang.
"Kita tadi ke TKP, di situ turunan 5 km sampai TKP. Didapatkan fakta untuk posisi persneling ada di gigi 4 artinya ini gigi tinggi sementara di situ turunan," kata Kepala Korlantas Polri, Irjen Aan Suhanan.
Menurut Irjen Aan Suhanan, posisi persneling gigi yang tinggi itu tidak cocok untuk kondisi jalanan menurun.
Sebab sang sopir tidak akan bisa memaksimalkan penggunaan engine brake yang merupakan rem bantu dengan memanfaatkan putaran rendah mesin.
Pengakuan Korban Selamat di Tol Cipularang
Kecelakaan Maut Tol Cipularang
Tol Cipularang
Kecelakaan Maut
Tabrakan Beruntun Tol Cipularang
| Polda Jabar Ungkap Penyebab Kecelakaan di Tol Cipularang Km 92, Ternyata Bukan Kerusakan Sistem Rem |
|
|---|
| Terancam 12 Tahun Penjara, Rouf Sopir Truk Tinggalkan 5 Anak dan Kakaknya yang Lumpuh |
|
|---|
| TERUNGKAP Pemicu Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Bukan Gegara Rouf Sopir Truk Tak Injak Rem |
|
|---|
| Kondisi Keluarga Rouf Sopir Pemicu Kecelakaan di Tol Cipularang, Ternyata Anaknya Putus Sekolah |
|
|---|
| TERKUAK Pekerjaan Rouf Sopir Truk Sebabkan Kecelakaan Tol Cipularang, Sempat Jadi Pemulung |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Pengakuan-Tio-Korban-Selamat-dari-Tabrakan-Beruntun-Tol-Cipularang-Mobil-Ringsek-2-Kali-Terguling.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.