Kecelakaan Maut di Tol Cipularang

Pilunya Keluarga AM, Tahu Sang Adik Tewas di Tol Cipularang Lewat Berita Viral di Medsos

Cerita keluarga AM, tahu sanga adik menjadi korab kecelakaan di Tol Cipularang berawal dari berita yang viral di media sosial.

|
Editor: Yuni Astuti
Tribunnews.com
Foto Amanda Marisa, korban tewas pada kecelakaan di Tol Cipularang, Pilunya keluarga Amanda Marisa tahu kabar tewasnya sang adik di kecelakaan tol Cipularang dari berita viral di media sosial. 

TRIBUNBENGKULU.COM - Pilunya keluarga AM, tahu sang adik tewas di tol Cipularang lewat berita yang viral di media sosial.

Amanda Marisa (AM) alias Sasa (13) menjadi korban tewas di to, Cipularang, Purwakarta, Jawa Barat, Senin (11/11/2024).

Sasa merupakan anak dari asisten rumah tangga (ART) yang bekerja untuk pasangan anggota Yonzikon 13/KE, Praka Ryan Prabowo dan Kartika Eka Putri (27).

Kakak korban Sasa, Sonia Aprilia (22) menceritakan, awalnya adiknya itu diajak oleh keluarga anggota TNI tersebut yang merupakan majikan dari ibu korban untuk pergi ke daerah Bandung, Jawa Barat pada Jumat (8/11/2024).

Sasa diajak untuk menemani NAP (2) karena sudah sangat dekat sehingga sudah dianggap seperti keluarga sendiri.

"Hari Jumat itu, si ibunya (Kartika) ini minta izin kan ke saya, untuk ajak Salsa ke Bandung, ke rumah orang tuanya (Kartika), sekalian main, jalan-jalan gitu sama Nadine (NAP)" kata Sonia kepada wartawan di rumah duka di kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (12/11/2024). 

Sonia saat itu belum memberi izin dan meminta Kartika untuk menghubungi ibunya yang merupakan asisten rumah tangga (ART) dari keluarga anggota TNI tersebut.

Kala itu, ibunya Sasa juga tak langsung mengizinkan.

Baca juga: Sosok Letkol Sutrisno Korban Kecelakaan Maut Tol Cipularang, Kaget Mobilnya di Tumpukan Paling Atas

Namun, karena melihat kedekatan keluarga majikannya itu, akhirnya Sasa diizinkan dan janji akan pulang pada Minggu (10/11/2024).

Tak ada kejadian aneh saat itu. Lalu, pada hari Minggu, Sonia kembali bertanya soal kabar adiknya yang akan pulang kepada Kartika.

Namun, Kartika mengatakan tidak jadi pulang ke Jakarta pada hari itu dan memilih menundanya satu hari.

"Karena dia (Kartika) mendadak hari Seninnya itu, mau nganterin adiknya ke rumah sakit, karena ada hal apa gitu adiknya. Saya sempat kayak gimana ya, feeling gitu kayak 'ya bu, gak bisa bu, Bapak udah ngomel', gitu," tuturnya.

Sonia mengatakan, jika adik keduanya ini harus masuk sekolah pada Senin (11/11/2024).

Bahkan, Sonia pun memaksa agar Sasa tetap pulang pada hari Minggu meski harus naik taksi online dari Bandung ke Jakarta. Namun, permintaan itu ditolak karena ongkos yang terlalu mahal.

Kartika tetap pada keinginannya saat itu untuk pulang pada hari Senin, sehingga kembali meminta izin kepada ibu korban.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved