APBD 2025 Mukomuko Disahkan Rp 1 Triliun, Zamhari: DPRD Komitmen Awasi Program

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama

TRIBUNBENGKULU.COM, MUKOMUKO - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mukomuko telah mengesahkan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2025 sebesar Rp 1 triliun.

Pengesahan ABPD Kabupaten Mukomuko Tahun Anggaran 2025 dilaksanakan di Ruang Sidang Utama DPRD Mukomuko, pada Jumat 29 November 2024.

Ketua DPRD Mukomuko Zamhari mengatakan, setelah menetapkan APBD 2025, dewan berkomitmen selalu bersinergi serta mengawasi setiap program Pemkab Mukomuko.

Hal itu dilakukan, agar seluruh program yang sudah direncanakan dapat berjalan sesuai harapan, terutama menyangkut kepentingan publik.

”Kami dari DPRD Mukomuko berkomitmen selalu bersinergi dalam urusan kepentingan daerah,” ungkap Zamhari, saat dihubungi Minggu (1/12/2024).

Zahmari juga mengungkap dengan telah ditetapkannya APBD Kabupaten Mukomuko Tahun Anggaran 2025.

Pihaknya berharap, seluruh program Pemerintah Kabupaten Mukomuko diharapkan bisa berjalan sesuai dengan rencana ataupun pengajuan anggaran sebelumnya.

“Program dari Pemerintah Kabupaten Mukomuko diharapkan bisa berjalan sesuai rencana,” kata Zamhari.

Di sisi lain, Bupati Mukomuko Sapuan dalam APBD 2025 menerangkan, yang menjadi skala prioritas di tahun 2025 adalah peningkatan infrastruktur.

Dalam peningkatan infrastruktur, pihaknya sudah menyiapkan anggaran di APBD 2025 sebesar Rp 64 miliar.

Tak hanya peningkatan infrastruktur, untuk seragam gratis anak sekolah, BPJS gratis dan pelayanan dasar lainnya serta pembebasan lahan jalan bandara untuk peningkatan Bandara Mukomuko, masuk dalam skala prioritas.

Dalam peningkatan infrastruktur ini upaya Pemerintah Kabupaten Mukomuko dapat menekan mahalnya harga kebutuhan pokok di Kabupaten Mukomuko.

Pihaknya mengambil langkah meningkatkan infrastruktur lantaran infrastruktur adalah jantung dari prekonomian masyarakat.

Terkait seragam sekolah gratis masih dilanjutkan tahun 2025, karena program ini adalah salah satu bentuk dukungan pemerintah terhdap dunia pendidikan di Mukomuko.