Kebakaran di Kota Bengkulu

Breaking News: 5 Bedengan di Pagar Dewa Kota Bengkulu Ludes Terbakar, 6 Unit Damkar Dikerahkan

Kebakaran hebat hanguskan 5 bedengan dan 2 motor di Pagar Dewa, Kota Bengkulu. Damkar kerahkan 6 unit armada. Dugaan awal korsleting listrik.

Penulis: Jiafni Rismawarni | Editor: Ricky Jenihansen
Jiafni Rismawarni/ TribunBengkulu.com
KEBAKARAN - Suasana 5 rumah bedengan di Kelurahan Pagar Dewa, Kota Bengkulu pasca terbakar, Minggu (25/5/2025). Kebakaran hebat hanguskan 5 bedengan dan 2 motor di Pagar Dewa, Kota Bengkulu. Damkar kerahkan 6 unit armada. Dugaan awal korsleting listrik. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Jiafni Rismawarni 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Kebakaran hebat melanda Jalan Perhubungan I, RT 32 RW 06, Kelurahan Pagar Dewa, Kecamatan Selebar, Kota Bengkulu, pada Minggu (25/5/2025).

Akibat insiden tersebut, lima unit bedengan dan dua sepeda motor dilaporkan ludes terbakar.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bengkulu, Yuliansyah, menyampaikan bahwa pihaknya mengerahkan enam unit mobil pemadam kebakaran serta satu unit rescue ke lokasi kejadian.

"Personel kami melihat asap mengepul dan langsung curiga. Untuk memastikan, kami segera mengirimkan tim dan unit ke lokasi. Ternyata benar terjadi kebakaran. Setelah itu, barulah ada laporan dari warga yang masuk ke pos Damkar," jelas Yuliansyah.

Ia menjelaskan bahwa keterlambatan laporan dari warga menjadi salah satu kendala awal dalam penanganan kebakaran tersebut.

"Untungnya, personel kami sigap dan cepat merespons saat melihat tanda-tanda kebakaran," tukasnya.

Dalam insiden itu, lima bedengan yang terbakar diketahui milik Bambang Purnomo, warga asal Jambi. 

Empat unit di antaranya dihuni, sementara satu unit dalam keadaan kosong.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian material diperkirakan cukup besar.

Adapun penghuni masing-masing bedengan adalah Ariansyah (25) di bedengan 1, Abdul Musi (60) di bedengan 2, Corlina (42) di bedengan 3, dan Erza Pristiawan di bedengan 5. Bedengan 4 diketahui tidak dihuni.

Sementara itu, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan. Namun, dugaan sementara api berasal dari meteran listrik di salah satu bedengan.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved