Gubernur Bengkulu Helmi Hasan

Kisah Cinta, Atlet Panahan Berkuda Bengkulu yang Hilang, Kini Nekat DM Gubernur Bengkulu Helmi Hasan

Cinta, atlet berkuda asal Bengkulu yang berjuang di Pordasi Banten, nekat DM Gubernur Helmi dan kini dapat dukungan untuk bawa nama daerahnya.

|
Tangkap layar YouTube Helmi Hasan
ATLET PANAHAN - Tangkap layar YouTube Gubernur Bengkulu Helmi Hasan, Rabu (12/11/2025). Cinta, atlet berkuda asal Bengkulu yang berjuang di Pordasi Banten, nekat DM Gubernur Helmi dan kini dapat dukungan untuk bawa nama daerahnya. 

Ringkasan Berita:
  1. Video kisah Cinta diunggah di kanal YouTube Gubernur Bengkulu Helmi Hasan pada Selasa (11/11/2025). 
  2. Cinta, gadis asal Bengkulu yang kini tinggal di Tangerang Selatan, terdaftar sebagai atlet di Pordasi Banten.
  3.  Ia nekat mengirim DM ke Helmi Hasan, berharap bisa membawa nama Bengkulu di ajang nasional. 
  4. Aktif sejak 2022, Cinta telah menorehkan prestasi internasional. 
  5. Helmi pun merespons positif dan meminta Cinta segera mendaftar Kejurnas di Bromo, 5–8 Desember 2025.

 

TRIBUNBENGKULU.COM – Kisah seorang gadis Bengkulu bernama Cinta Yuni Pratiwi tengah mencuri perhatian publik setelah videonya diunggah di kanal YouTube Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, pada Selasa (11/11/2025).

Cinta bukan sosok biasa. Ia adalah atlet berkuda dan memanah yang kini terdaftar di Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Provinsi Banten. 

Meski lahir dan besar di Bengkulu, ia selama ini berjuang di luar daerah karena Bengkulu belum memiliki wadah resmi untuk olahraga berkuda dan memanah.

Dalam video tersebut, Cinta tampak mengungkapkan isi hatinya kepada Gubernur Helmi Hasan. 

Ia bercerita bagaimana dirinya nekat mengirim pesan langsung melalui TikTok, berharap bisa membawa nama Bengkulu di ajang nasional.

“Nama saya Cinta, gadis Bengkulu yang tinggal di Tangerang Selatan. Terima kasih sudah mau membalas DM TikTok saya,” ucap Cinta dalam video itu.

Cinta menuturkan bahwa sejak 2022 ia aktif menekuni olahraga berkuda dan memanah. 

Hobinya itu membawanya menorehkan berbagai prestasi di tingkat nasional dan internasional. 

Ia pernah masuk 10 besar kompetisi internasional Liga Berkuda dan Memanah, juara 2 Horseback Archery di Language Al Kahfi, hingga juara 1 Ground Archery Muyassar Stable 2025.

Namun, di balik deretan prestasinya, Cinta menyimpan kerinduan besar: ingin bertanding dengan membawa nama Bengkulu, bukan provinsi lain.

“Saya berpikir, mengapa saya tidak membawa nama Bengkulu. Tapi di Bengkulu belum ada berkuda dan memanah,” ujar Cinta.

Ia mengaku baru berani menghubungi Helmi Hasan setelah beberapa kali unggahannya di TikTok sempat muncul di beranda sang gubernur. 

“Kemarin saya habis kompetisi internasional dan masuk 10 besar. Saya memberanikan diri DM bapak, dan Alhamdulillah bapak respon saya,” katanya.

Cinta berharap dukungan Helmi Hasan bisa membuka jalan agar Bengkulu memiliki fasilitas stable dan wadah bagi para atlet berkuda. 

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved