Berita Nasional

Momen Wakil Kepala BGN Nanik S Wayang Nangis Soal Keracunan MBG, 'Saya Mohon Maaf'

Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Nanik Sudaryati Deyang menyampaikan permohonan maaf atas keracunan MBG.

Editor: Yuni Astuti
Tangkapan Layar Kompas TV
KERACUNAN MBG - Wakil Kepala BGN Nanik S Wayang meminta maaf kepada masyarakat atas kasus keracunana MBG, Minggu (28/9/2025). 

TRIBUNBENGKULU.COM - Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Nanik Sudaryati Deyang menyampaikan permohonan maaf atas keracunan MBG yang kini tengah menjadi sorotan masyarakat.

Momen Nanik menangis atas kasus keracunan yang terjadi pun menuai sorotan.

Dalam pernyataannya sambil menangis ia menyampaikan permohonan maaf atas keracunan yang menimpa sejumlah anak.

Ia juga mengaku sedih melihat video anak-anak yang harus digotong ke puskesmas ataupun posko kesehatan, akibat mengkonsumsi makanan MBG.

Bahkan sebagai figur seorang ibu, ia merasakan bagaimana jika hal tersebut terjadi pada anaknya sendiri.

"Kalau anak saya panas saja, saya sudah stres bukan main. Apalagi ini melihat anak-anak sampai digotong ke puskesmas, ke posko," katanya seperti dikutip dari Video Kompas.com pada Jumat (25/9/2025). 

Ia melanjutkan tujuan program MBG adalah mulia, yakni memastikan anak-anak Indonesia mendapatkan asupan gizi yang layak demi terwujudnya generasi emas. 

Akan tetapi, ia mengakui adanya kelemahan dalam pelaksanaan program tersebut sehingga menimbulkan peristiwa keracunan. 

"Padahal niat kami, nawaitu kami, nawaitu presiden adalah ingin membantu anak-anak terpenuhi gizinya agar mereka menjadi generasi emas. 

Dalam kesehariannya, Nanik mengatakan aktivitasnya sebelum ditunjuk sebagai Wakil BGN, dirinya sudah bergelut di bidang sosial, terutama anak-anak yang tidak mampu. 

"Mereka (anak-anak) sering sekolah hanya dengan berlaukan garam saja. Kami ingin agar anak-anak Indonesia mempunyai keadilan dalam pemenuhan gizi," ujarnya sembari menangis. 

Ia pun meminta maaf kepada seluruh orang tua dan anak-anak yang terdampak. 

Pihaknya berjanji akan melakukan perbaikan secara menyeluruh. 

Nanik juga mengajak masyarakat ikut mengawasi jalannya dapur MBG yang tersebar di berbagai daerah. 

"Jadi sekali lagi ada anak-anak saya yang tercinta di seluruh indonesia dan juga para orang tua, saya mohon maaf dan berjanji tidak akan terjadi lagi. Kami juga mohon kepada semua pihak untuk berikutnya ikut mengawasi jalannya dapur MBG," pungkasnya. 

Baca juga: Prabowo Langsung Turun Tangan dan Panggil Kepala BGN Atas Maraknya Keracunan MBG yang Terjadi

Sosok Nanik S Deyang

Nanik Sudaryati Deyang atau biasa dikenal Nanik S Deyang resmi dilantik Presiden Prabowo Subianto menjadi Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN).

Pelantikannya sebagai Wakil Kepala BGN berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 96/P Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri dan Wakil Menteri Negara Kabinet Merah Putih Periode 2024–2029 dan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 97/P Tahun 2025.

"Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan, dengan selurus-lurusnya demi dharma bakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab," ujar Prabowo membacakan sumpah jabatan yang diikuti serempak 11 nama yang dilantik, Rabu (17/9/2025).

Eks Timses Prabowo

Nanik S Deyang merupakan perempuan yang lahir pada 3 Januari 1968.

Sosoknya tidak dapat dilepaskan dari industri media massa.

Selama menjadi wartawan, ia dikenal sosok perempuan yang kritis terhadap berbagai isu baik sosial, politik, dan ekonomi.

Nanik memiliki karir sebagai jurnalis di Tabloid Bangkit, yang merupakan bagian dari Kompas Gramedia dan pemimpin media dari Kelompok Media Peluang (KMP).

Di dunia politik, Nanik memiliki kedekatan dengan Prabowo.

Pada pemilihan presiden (Pilpres) 2019, ia menjabat sebagai Wakil Ketua Badan Kemenangan Nasional Koalisi Adil Makmur.

Hubungan tersebut pun terus terjaga, hingga pada Oktober 2024 Nanik dilantik sebagai Wakil I Badan Pengentasan Kemiskinan periode tahun 2024-2029 oleh Presiden Prabowo.

Selain itu, Nanik S Deyang juga merupakan Komisaris Independen PT Pertamina (Persero).

Pengangkatan itu berdasarkan Keputusan Menteri BUMN selaku Pemegang Saham Seri A Dwiwarna Perusahaan Perseroan PT Pertamina (Persero) Nomor SK-150/MBU/06/2025 / Nomor SK.012/DI-DAM/DO/2025 tanggal 12 Juni 2025.

 

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved