Hari Guru 2025
25 November 2025 Hari Guru Nasional: Apakah Jadi Libur Nasional? Cek Kalender Resminya
Sesuai kalender resmi dan SKB 3 Menteri, tanggal tersebut tidak ditetapkan sebagai hari libur nasional atau tanggal merah.
Ringkasan Berita:
- Sesuai kalender resmi dan SKB 3 Menteri, tanggal tersebut tidak ditetapkan sebagai hari libur nasional atau tanggal merah.
- Peringatan Hari Guru Nasional 2025 mengusung tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat”
- Kalender bulan November 2025 menunjukkan fakta menarik: tidak ada tanggal merah untuk libur nasional, kecuali hari Sabtu dan Minggu.
TRIBUNBENGKULU.COM - Hari Guru Nasional (HGN) diperingati setiap 25 November sebagai bentuk penghormatan kepada para pendidik.
Tahun 2025, peringatan ini jatuh pada hari Selasa. Namun, sesuai kalender resmi dan SKB 3 Menteri, tanggal tersebut tidak ditetapkan sebagai hari libur nasional atau tanggal merah.
Peringatan Hari Guru Nasional 2025 mengusung tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat”, yang menekankan pentingnya peran guru dalam membangun karakter bangsa dan mencerdaskan kehidupan masyarakat.
Momentum ini biasanya dirayakan dengan upacara bendera, pembacaan puisi, pemberian penghargaan, hingga kegiatan kreatif di sekolah maupun komunitas pendidikan.
Pemerintah menegaskan bahwa meski bukan hari libur, Hari Guru Nasional tetap menjadi momen penting untuk menghargai jasa pendidik.
Perayaan dilakukan dengan cara sederhana namun bermakna, baik di sekolah maupun di ruang publik.
Baca juga: 20+ Kumpulan Pantun Hari Guru Nasional 2025 yang Lucu & Menarik, Cocok untuk Caption
November tanpa Tanggal Merah, Akhir Pekan Jadi Waktu Istirahat
Kalender bulan November 2025 menunjukkan fakta menarik: tidak ada tanggal merah untuk libur nasional, kecuali hari Sabtu dan Minggu.
Berdasarkan SKB Tiga Menteri Nomor 1017 Tahun 2024 dan Nomor 2 Tahun 2024 tentang penetapan hari libur nasional dan cuti bersama, bulan ini memang tidak menambahkan hari libur lain.
Dengan demikian, kesempatan beristirahat hanya datang pada akhir pekan, yakni:
- Minggu, 2 November 2025
- Minggu, 9 November 2025
- Minggu, 16 November 2025
- Minggu, 23 November 2025
- Minggu, 30 November 2025
Meski tidak ada long weekend, masyarakat tetap bisa memanfaatkan akhir pekan untuk bersantai, berkumpul bersama keluarga, atau melakukan aktivitas ringan yang menyegarkan tubuh dan pikiran.
Menantikan Libur Panjang Akhir Tahun di Desember
Berbeda dengan November, bulan Desember 2025 membawa kabar gembira bagi para pekerja dan pelajar.
Kalender menunjukkan adanya libur panjang menjelang perayaan Natal, memungkinkan long weekend yang bisa dimanfaatkan untuk istirahat atau perjalanan singkat.
Daftar Hari Peringatan Nasional November 2025
Meski sepi tanggal merah, bulan November tetap dipenuhi dengan sejumlah hari penting nasional yang dapat menjadi momentum refleksi dan penghargaan terhadap berbagai bidang kehidupan.
Berikut ini adalah daftar hari-hari penting nasional yang jatuh pada bulan November 2025:
- 1 November 2025: Hari Inovasi Indonesia
- 2 November 2025: Hari Dihapusnya Siaran Televisi Analog Indonesia
- 5 November 2025: Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional
- 7 November 2025: Hari Wayang Nasional
- 10 November 2025: Hari Pahlawan Nasional
- 12 November 2025: Hari Kesehatan Nasional
- 14 November 2025: Hari Brigade Mobil (BRIMOB)
- 15 November 2025: Hari Korps Marinir Nasional
- 15 November 2025: Hari Bhatara Sri
- 22 November 2025: Hari Perhubungan Darat
- 24 November 2025: Hari Evolusi
- 25 November 2025: Hari Guru (PGRI)
- 28 November 2025: Hari Menanam Pohon Indonesia
- 28 November 2025: Hari Dongeng Nasional
- 29 November 2025: Hari Ulang Tahun KORPRI
Daftar Hari Peringatan Internasional November 2025
Selain hari-hari penting nasional, bulan November juga dipenuhi dengan beberapa peringatan internasional.
Berikut ini adalah beberapa hari penting internasional yang jatuh pada bulan November 2025:
- 1 November 2025: Hari Vegan Sedunia
- 1 November 2025: Pekan Komunikasi Sedunia
- 2 November 2025: Hari Mengakhiri Impunitas untuk Kejahatan terhadap Jurnalis
- 2 November 2025: Hari Ballert Sedunia
- 5 November 2025: Hari Kesadaran Tsunami Sedunia
- 6 November 2025: Hari Internasional Bagi Penyelamatan Lingkungan Dari Perang dan Konflik Bersenjata
- 7 November 2025: Hari Kesadaran Kanker
- 8 November 2025: Hari Radiografi Sedunia
- 8 November 2025: Hari Pianis Sedunia
- 9 November 2025: Hari Kebebasan Sedunia
- 10 November 2025: Hari Imunisasi Sedunia
- 10 November 2025: Hari Ilmu Pengetahuan Sedunia
- 12 November 2025: Hari Pneumonia Sedunia
- 14 November 2025: Hari Diabetes Sedunia
- 16 November 2025: Hari Toleransi Internasional
- 17 November 2025: Hari Pelajar Internasional
- 17 November 2025: Hari Kanker Paru-Paru Sedunia
- 18 November 2025: Hari Peduli Antibiotik Sedunia
- 19 November 2025: Hari Jurnalis Internasional
- 20 November 2025: Hari Anak Internasional
- 21 November 2025: Hari Pohon Sedunia
- 21 November 2025: Hari Televisi Sedunia
- 25 November 2025: Hari Internasional Kekerasan Terhadap Perempuan
- 28 November 2025: Thanksgiving Day
- 29 November 2025: Hari Solidaritas Internasional Bagi Rakyat Palestina
Sejarah Hari Guru Nasional atau HUT PGRI
Sejarah Hari Guru Nasional kerap erat kaitannya dengan kelahiran Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
Penetapan 25 November sebagai Hari Guru Nasional didasarkan atas Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994 yang menetapkan hari lahir Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
Kemudian, hari lahir Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) tersebut sekaligus siperingati sebagai Hari Guru Nasional.
1. Zaman Belanda
Mengutip situs pgri.go.id, organisasi perjuangan guru-guru pribumi pada zaman Belanda berdiri pada 1912 dengan nama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB).
Organisasi perjuangan guru pribumi ini bersifat unitaristik yang anggotanya terdiri dari para guru bantu, guru desa, kepala sekolah, dan penilik sekolah.
Tidak mudah bagi PGHB memperjuangkan nasib para anggotanya yang memiliki pangkat, status sosial dan latar belakang pendidikan yang berbeda.
Sejalan dengan keadaan itu, di samping PGHB berkembang pula organisasi guru baru, antara lain:
- Persatuan Guru Bantu (PGB)
- Perserikatan Guru Desa (PGD)
- Persatuan Guru Ambachtsschool (PGAS)
- Perserikatan Normaalschool (PNS)
- Hogere Kweekschool Bond (HKSB)
Di samping itu ada pula organisasi guru yang bercorak keagamaan, kebangsaan atau lainnya seperti:
- Christelijke Onderwijs Vereneging (COV)
- Katolieke Onderwijsbond (KOB)
- Vereneging Van Muloleerkrachten (VVM), dan
- Nederlands Indische Onderwijs Genootschap (NIOG) yang beranggotakan semua guru tanpa membedakan golongan agama.
Kesadaran kebangsaan dan semangat perjuangan yang sejak lama tumbuh mendorong para guru pribumi memperjuangkan persamaan hak dan posisi terhadap pihak Belanda.
Hasilnya antara lain adalah kepala HIS yang dulu selalu dijabat oleh orang Belanda, satu per satu pindah ke tangan orang Indonesia.
Semangat perjuangan ini makin berkobar dan memuncak pada kesadaran dan cita-cita kemerdekaan.
Perjuangan guru tidak lagi perjuangan perbaikan nasib, tidak lagi perjuangan kesamaan hak dan posisi dengan Belanda, tetapi telah memuncak menjadi perjuangan nasional dengan teriak "merdeka".
2. Zaman Pendudukan Jepang
Pada tahun 1932, nama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) diubah menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI).
Perubahan nama ini mengejutkan pemerintah Belanda, karena kata "Indonesia" yang mencerminkan semangat kebangsaan sangat tidak disenangi oleh Belanda.
Sebaliknya kata "Indonesia" ini sangat didambakan oleh guru dan bangsa Indonesia.
Pada zaman pendudukan Jepang segala organisasi dilarang, sekolah ditutup, Persatuan Guru Indonesia (PGI) tidak dapat lagi melakukan aktivitas.
3. Kongres Guru Indonesia Pertama
Semangat proklamasi 17 Agustus 1945 menjiwai penyelenggaraan Kongres Guru Indonesia pada tanggal 24-25 November 1945 di Surakarta.
Melalui kongres ini segala organisasi dan kelompok guru yang didasarkan atas perbedaan tamatan, lingkungan pekerjaan, lingkungan daerah, politik, agama dan suku, sepakat dihapuskan dengan mereka yang merupakan guru-guru yang aktif mengajar, pensiunan guru yang aktif berjuang, dan pegawai pendidikan Republik Indonesia yang baru dibentuk.
4. Lahirnya PGRI
Di dalam kongres inilah, pada tanggal 25 November 1945 - seratus hari setelah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) didirikan.
Dengan semangat pekik "merdeka" bertalu-talu, di tengah bau mesiu pengeboman oleh tentara Inggris atas studio RRI Surakarta, mereka serentak bersatu untuk mengisi kemerdekaan dengan tiga tujuan:
1. Mempertahankan dan menyempurnakan Republik Indonesia.
2. Mempertinggi tingkat pendidikan dan pengajaran sesuai dengan dasar-dasar kerakyatan.
3. Membela hak dan nasib buruh umumnya, guru pada khususnya.
Sejak Kongres Guru Indonesia itu, semua guru Indonesia menyatakan dirinya bersatu di dalam wadah Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
Peringatan Hari Guru Nasional
Hari Guru 2025
Hari Guru Nasional 2025
Hari Guru Nasional
Kalender November 2025
| Link Twibbon Hari Guru Nasional 2025 Terbaru dan Keren Cocok Diunggah di Media Sosial |
|
|---|
| Kumpulan Puisi Hari Guru Nasional 2025: Cocok untuk Dibacakan di Sekolah dan Caption di Medsos |
|
|---|
| Pedoman Upacara Bendera & Teks MC Hari Guru Nasional 25 November 2025 Resmi dari Kemendikdasmen |
|
|---|
| 20+ Kumpulan Pantun Hari Guru Nasional 2025 yang Lucu & Menarik, Cocok untuk Caption |
|
|---|
| 20 Ucapan Menyentuh Hari Guru 2025 dalam Bahasa Inggris beserta Terjemahannya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/43-Contoh-Ucapan-Hari-Guru-Nasional-2023-yang-Mengesankan-dan-Penuh-Makna.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.