Berita Viral

Detik-detik Ricuh Jelang Rapat Pemakzulan Bupati Pati, Teguh Pentolan AMPB Dihajar Pendukung Sudewo

Detik-detik Ricuh Jelang Rapat Hak Angket Pemakzulan Bupati Pati, Teguh Pentolan AMPB Dihajar Pendukung Sudewo    

Editor: Hendrik Budiman
TribunJateng.com/Mazka
KOORDINATOR AMPB DIANIAYA – Teguh Istiyanto, Koordinator Aliansi Masyarakat Pati Bersatu, mencoba menyelamatkan diri dengan melompati pagar Gedung DPRD Pati pada Kamis (2/10/2025). Aksi tersebut dilakukan untuk menghindari amukan massa pendukung Bupati Pati Sudewo yang saat itu tengah berkumpul di depan gedung DPRD. 

TRIBUNBENGKULU.COM - Suasana mencekam menyelimuti Gedung DPRD Pati, Kamis pagi (2/10), saat ratusan pendukung Bupati Sudewo memadati area menjelang rapat Pansus Hak Angket. 

Teguh Istiyanto, pentolan Aliansi Masyarakat Pati Bersatu (AMPB), jadi sasaran amukan massa ketika mencoba masuk ke gedung. 

Teriakan “Kuwi Teguh!” memicu keributan brutal—Teguh dihajar, ditendang, dan nyaris tak sadarkan diri sebelum akhirnya dievakuasi aparat dalam kondisi terhuyung dengan sepatu copot sebelah.

Kegaduhan bermula saat ratusan pendukung Bupati Pati Sudewo melihat kehadiran koordinator Aliansi Masyarakat Pati Bersatu (AMPB) Teguh Istiyanto.

Saat itu Teguh bersama Supriyono alias Botok hendak masuk ke gedung DPRD Pati lewat pintu gerbang sebelah selatan.

Terlihat ratusan personel kepolisian pun melakukan penjagaan secara ketat.

Baca juga: NASIB Apes Bupati Pati Sudewo Dilaporkan Ratusan Warganya ke KPK, Ternyata Perkara Kasus Ini 

Namun beberapa pendukung Sudewo yang melihat Teguh mendadak teriak.

Setelah itu, kekacauan pun terjadi, puluhan warga pendukung bupati langsung menyerbu Teguh dan Botok.

Polisi, termasuk Kapolresta Pati Kombespol Jaka Wahyudi, tampak kewalahan mengendalikan situasi.

Massa terus berteriak-teriak mengumpat Teguh dan Botok, serta berusaha menangkap dua tokoh aktivis yang terus menuntut bupati lengser tersebut.

Di tengah kegaduhan itu, Botok memanjat pintu gerbang selatan Gedung DPRD Pati dan berhasil melompat masuk.

Namun, nasib nahas dialami Teguh. Meski sempat memanjat pintu gerbang, massa berhasil menangkapnya, kemudian menjatuhkannya.

Selanjutnya, pukulan dan tendangan bertubi-tubi diarahkan pada Teguh.

Beruntung, aksi anarkis tersebut hanya berlangsung beberapa detik sebelum aparat kepolisian berhasil mengevakuasi Teguh dari amukan massa.

Dengan sepatu copot sebelah dan badan agak terhuyung-huyung, Teguh kemudian kembali memanjat pintu gerbang dan melompat masuk ke dalam area Gedung DPRD Pati.
 
Setibanya di ruang rapat Pansus Hak Angket, Teguh memperlihatkan kondisinya.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved