Purbaya Yudhi Sadewa
Tak Main-Main! Menkeu Purbaya Pecat 26 Pegawai Pajak, Singgung soal Terima Suap dan Kerja Main-Main
Menkeu Purbaya tegas bersih-bersih! 26 pegawai pajak dipecat karena terima suap dan main-main dengan uang negara.
TRIBUNBENGKULU.COM - Tak main-main, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memecat 26 pegawai pajak karena terbukti bermain-main dengan uang negara dan menyalahgunakan wewenang.
Sosok Menkeu Purbaya belakangan memang menarik perhatian publik tanah air dengan sejumlah gebrakannya.
Sehari setelah dilantik sebagai Menkeu, Purbaya langsung mengeluarkan kebijakan menggelontorkan Rp200 triliun ke Bank Himbara.
Beberapa hari kemudian, ia kembali menarik perhatian dengan menegaskan tidak akan menaikkan tarif pajak atau menambah pajak baru.
Alih-alih menaikkan pajak atau menambah pajak baru, untuk mengejar target pajak, Menkeu Purbaya justru memilih mengejar Rp60 triliun pajak tertunggak dari 200 wajib pajak besar.
Upaya tersebut sepertinya tidak mudah karena tren pelemahan penerimaan, celah kepatuhan wajib pajak, serta potensi terpangkasnya setoran akibat kebijakan insentif masih membayangi target APBN 2025.
Hingga saat ini, Menkeu Purbaya menegaskan akan menarik anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) jika dana tersebut tidak terserap maksimal.
Sejumlah kebijakan tersebut dinilai mendapatkan respons positif dari publik dan pasar.
Bahkan belakangan muncul istilah "Purbaya Effect", yang merujuk pada reaksi pasar serta pergeseran ekspektasi kebijakan ekonomi setelah Purbaya Yudhi Sadewa menjabat sebagai Menteri Keuangan.
Dengan sejumlah gebrakan tersebut, beberapa pihak sepertinya terganggu dengan langkah-langkah Menkeu Purbaya.
Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan, sampai menyinggung langsung kebijakan Menkeu Purbaya.
Namun tidak sedikit, terutama publik, yang mengapresiasi langkah-langkah dan gebrakan Menkeu Purbaya.
Terbaru, Menkeu Purbaya memecat 26 pegawai pajak hingga menyinggung kerja yang main-main dan tak berintegritas.
Pecat 26 Pegawai Pajak
Langkah tegas ini menjadi peringatan keras bagi aparatur Kementerian Keuangan agar tidak main-main dengan uang negara.
Tindakan tersebut juga menandai dimulainya operasi besar-besaran untuk membersihkan Kemenkeu dari oknum yang tidak berintegritas.
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan alasan pemecatan 26 pegawai pajak itu usai satu bulan memimpin kementerian tersebut.
Purbaya mengatakan, pihaknya telah melakukan proses bersih-bersih, khususnya di Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan.
Hasilnya, Direktur Jenderal Pajak Kemenkeu, Bimo Wijayanto, memecat 26 pegawai yang terbukti melanggar.
Purbaya menjelaskan, pihaknya tidak akan memberikan ampun bagi pegawai yang terbukti menerima suap.
“Mungkin dia (Dirjen Pajak Bimo Wijayanto) nemuin orang-orang (pegawai DJP) yang menerima uang, yang enggak bisa diampuni lagi, ya dipecat,” kata Purbaya.
Ia menegaskan bahwa langkah ini menjadi pesan kuat bagi pegawai pajak lainnya agar tidak lagi bekerja dengan cara main-main.
“Ya biar saja (pegawai DJP dipecat), kita lakukan pembersihan di situ. Message-nya adalah ke teman-teman Pajak yang lain, sekarang bukan saatnya main-main lagi!” ujar Purbaya.
Sebelumnya, sebanyak 26 pegawai Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan telah dipecat karena terbukti menyalahgunakan wewenang.
Selain itu, masih ada 13 pegawai lainnya yang sedang dalam proses pemeriksaan.
Direktur Jenderal Pajak, Bimo Wijayanto, mengatakan pemecatan tersebut dilakukan karena para pegawai melanggar aturan dan untuk mengembalikan kepercayaan publik terhadap lembaga pajak.
“Dengan sangat menyesal, kami telah memberhentikan 26 karyawan. Hari ini, ada tambahan 13 kasus yang sedang saya tangani,” ujar Bimo dalam acara peluncuran Piagam Wajib Pajak di Jogja Expo Center (JEC), Yogyakarta, Jumat (3/10/2025).
Bimo menegaskan bahwa tindakan tegas ini dilakukan tanpa pandang bulu.
Dipuji Mahfud MD
Dalam postingan terbarunya, Mahfud MD membagikan tulisannya disertai dengan tautan laman Wikipedia Purbaya Yudhi Sadewa.
Dalam postingannya, Mahfud menyoroti kinerja Purbaya yang dinilai tidak membebani rakyat dengan pungutan pajak baru, sekaligus menindak praktik korupsi, serta meningkatkan efektifitas dan efisiensi di kementerian/lembaga dan BUMN.
"Salut kpd Menkeu Pak Purbaya. Dia tdk membebani rakyat dgn pungutan pajak-pajak baru. Dia sikat korupsi. Dia lakukan efektifitas dan efisiensi di K/L & BUMN. Dia mulai hantam korupsi dan ilegalitas di perpajakan dan kepabeanan. Trs maju, Pak. Bravo.????????????????," tulis Mahfud.
Postingan ini menarik perhatian publik dengan lebih dari 76 ribu tayangan dalam waktu singkat. Postingan tersebut juga dibagikan ulang hampir 1.000 kali, disukai lebih dari 4.000 akun, dan memicu lebih dari 327 komentar.
Beberapa warganet menyoroti dukungan mereka terhadap langkah-langkah Menkeu Purbaya.
Akun Ibnu Fallah menulis, “Riak-riak kecil mulai terasa mengganggu Pak Menkeu: 'Jangan tarik dana MBG, sdh bagus kok terserap,' kata orang kuat. 'Jangan sok paling jago,' kata salah satu anggota parpol. Gak sadar apa gangguan2 pd menkeu sama aja memancing amarah rakyat.”
Sementara akun Elle menilai kinerja Purbaya sebagai angin segar di tengah banyak kebijakan pejabat yang dianggap kontroversial.
"Anomali ya prof, dari sekian banyak pejabat dan kebijakannya yang bikin hati panas, yang ngasih angin segar berasa banget kayak oase di gurun. Meskipun kita belum lihat hasilnya, semoga kedepannya terjadi perubahan yang baik," tulisnya.
Komentar lain bahkan menempatkan Purbaya di jajaran tokoh nasional yang diharapkan membawa perubahan positif, bersama beberapa nama publik figur lainnya.
Pujian Mahfud ini sekaligus menyinggung soal perbedaan kebijakan pajak saat ini dengan era sebelumnya, menunjukkan dukungan terhadap langkah-langkah Menkeu Purbaya yang lebih pro-rakyat dan tegas menindak korupsi.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsMaker
Purbaya Yudhi Sadewa
Tanggapan Menkeu Purbaya Didatangi Gubernur se-Indonesia, Termasuk Menantu Jokowi |
![]() |
---|
Pujian Mahfud MD Setelah Lihat Sepak Terjang Menkeu Purbaya, Singgung soal Pajak Era Sebelumnya |
![]() |
---|
Berani! Reaksi Menkeu Purbaya Setelah Disinggung Luhut soal Anggaran MBG, Kukuh Tetap Akan Potong |
![]() |
---|
Profil dan Biodata Istri Menkeu Purbaya Ida Yulidina, Gaya Hidupnya Tak Seperti Istri Pejabat Lain |
![]() |
---|
Setelah Menkeu Purbaya Keceplosan Kilang Minyak Dibakar, Kilang Minyak di Dumai Meledak, Kebetulan? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.