Gubernur Bengkulu Helmi Hasan

Apa Itu Bobibos? Gubernur Bengkulu Helmi Hasan Mendadak Temui Penemunya di Bogor Jawa Barat

Gubernur Bengkulu Helmi Hasan temui penemu Bobibos di Bogor. Bensin RON 98 dari limbah pertanian ini siap jadi alternatif BBM ramah lingkungan.

|
Tangkapan TikTok Helmi Hasan
BOBIBOS - Gubernur Bengkulu Helmi Hasan temui penemu Bobibos di Bogor. Bensin RON 98 dari limbah pertanian ini siap jadi alternatif BBM ramah lingkungan. 

“Kami tidak ingin terburu-buru menjual sebelum ada regulasi. Kami terus berkomunikasi dengan pemerintah agar semua proses sesuai aturan,” ujar Ikhlas di Bogor, Selasa (11/11/2025).

Bobibos sendiri merupakan bahan bakar nabati hasil olahan limbah pertanian seperti jerami yang diproses melalui lima tahap hingga menghasilkan bahan bakar beroktan tinggi, mencapai RON 98,1.

Produk ini diklaim mampu menghasilkan pembakaran yang lebih bersih dan efisien dibandingkan BBM fosil.

Ikhlas menuturkan, riset terhadap Bobibos telah dilakukan selama hampir satu dekade.

Fokus utama penelitian bukan hanya pada efisiensi teknologi, tetapi juga pada aspek biaya produksi agar bisa bersaing dengan bahan bakar konvensional di pasaran.

“Riset kami tidak hanya soal teknologi, tapi juga soal keekonomian. Kalau harga pokok produksinya lebih mahal dari BBM fosil, itu bukan solusi,” katanya.

Ia menilai, transisi energi tidak bisa sekadar mengandalkan idealisme ramah lingkungan tanpa memperhitungkan realitas ekonomi masyarakat.

Karena itu, pihaknya memilih untuk menunggu waktu yang tepat agar Bobibos bisa hadir sebagai solusi yang benar-benar dapat diterima pasar.

Saat ini, tim Bobibos disebut masih terus berdiskusi dengan pemerintah dan lembaga terkait untuk memastikan proses uji, sertifikasi, hingga izin edar berjalan sesuai ketentuan.

“Kami ingin semuanya legal, terukur, dan bisa dipertanggungjawabkan,” kata Ikhlas.

Dengan pendekatan yang hati-hati dan berorientasi jangka panjang, Bobibos diharapkan dapat menjadi energi alternatif asli Indonesia yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga berdaya saing secara ekonomi.

Gabung grup Facebook TribunBengkulu.com untuk informasi terkini

 

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved