Begal di Rejang Lebong
Orangtua Korban Begal di Rejang Lebong Tak Terima Pelaku Dihukum Ringan, Anak Alami Trauma Berat
Orangtua korban begal di Rejang Lebong pada Jumat (7/11/2025) tak terima pelaku dihukum ringan karena sang anak mengalami trauma berat.
Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Yunike Karolina
Setiap kali mengingat kejadian itu, korban selalu terlihat ketakutan.
“Belum lagi traumanya pak, anak saya masih terbayang-bayang waktu dibegal. Trauma sekali dia sekarang,” tutur Desi.
Pihak keluarga berharap, aparat penegak hukum bisa memberikan hukuman seadil-adilnya kepada pelaku meski masih di bawah umur.
Menurut Desi, tindakan kejam seperti itu harus tetap mendapat konsekuensi tegas agar menjadi pelajaran bagi remaja lainnya.
“Kami minta keadilan, jangan karena pelakunya masih anak-anak terus hukumannya jadi ringan. Dia harus tanggung jawab atas perbuatannya. Anak saya bisa mati waktu itu,” kata Desi.
Baca juga: Siasat Pelajar Pelaku Begal Teman Sendiri di Rejang Lebong, Kini Terancam 4,5 Tahun Penjara
Begal di Rejang Lebong
Aksi Begal di Rejang Lebong
Rejang Lebong
Bengkulu
Trauma
Polres Rejang Lebong
| Penyesalan Remaja di Rejang Lebong Bengkulu Begal Teman Sendiri demi Judol: Enggak Niat Mau Bunuh |
|
|---|
| Siasat Pelajar Pelaku Begal Teman Sendiri di Rejang Lebong, Kini Terancam 4,5 Tahun Penjara |
|
|---|
| Terungkap Motif Pelajar di Rejang Lebong Bengkulu Nekat Membegal Teman Sendiri, Ternyata Demi Judol |
|
|---|
| Pengakuan Mengejutkan Pelaku Begal Pelajar di Rejang Lebong, Rampok Teman Demi Slot dan Narkoba |
|
|---|
| Selidik Motif Pelajar di Rejang Lebong Bengkulu Tega Begal Teman Sendiri, Motor Korban Digadaikan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Penangkapan-curas-12-nov.jpg)