Mahasiswa Bunuh Pemuda di Bengkulu
Dendi Korban Tewas Dikeroyok Sempat Dilarikan di RSUD M Yunus Bengkulu, Alami Cedera di Kepala
Dendi Wesa Radesta (24) warga Kelurahan Betungan, Kecamatan Selebar Kota Bengkulu tewas akibat pengeroyoka
Mendapati laporan atas kejadian tersebut, Team Opsnal Macan Gading Sat Reskrim Polres Bengkulu langsung bergerak.
Informasi diterima oleh polisi sekitar satu jam setelah kejadian yaitu pada pukul 02.00 WIB, bahwa pelaku sedang berada di daerah Kebun Tebeng Kota Bengkulu.
Hanya berselang setengah jam saja, polisi langsung berhasil mengamankan kedua pelaku dan langsung dibawa ke Polres Bengkulu.
Pelaku Sudah Siapkan Pisau Sebelum Bertemu Korban
Sebelum aksi pengeroyokan dilakukan terhadap Dendi, warga Betungan Kecamatan Selebar Kota Bengkulu, ternyata pelaku sudah menyiapkan sebilah pisau.
Diketahui pelaku terdiri dari 2 orang, yaitu FR (21) warga Kelam Tengah dan RAP (21) warga Tanjung Kemuning, Kabupaten Kaur.
Pisau ini sudah disiapkan pelaku sebelum melakukan pertemuan dengan dengan korban di lokasi Jalan Meranti Sawah Lebar Baru, Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu.
Dendi Korban Pengeroyokan Bukan Mahasiswa
Faktanya pemuda bernama Dendi Wesa Radesta warga Kelurahan Betungan, Kecamatan Selebar Kota Bengkulu yang tewas akibat pengeroyokan di Jalan Meranti Sawah Lebar, Sabtu (8/10/2022) dinihari bukan merupakan mahasiswa.
Dari keterangan pihak keluarga, sehari-hari Dendi bekerja sebagai pegawai salah satu koperasi yang ada di Kota Bengkulu.
Dendi yang sebelumnya disebutkan oleh pihak kepolisian berusia 21 tahun, ternyata juga dibantah oleh pihak keluarga.
Karena fakta sebenarnya Dendi lahir pada tahun 1998, sehingga saat ini Dendi berusia sekitar 24 tahun
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Suasana-rumah-duka-pemuda-dikeroyok.jpg)