Petani Terlindas Fuso
BREAKING NEWS: Kecelakaan Maut, Petani di Rejang Lebong Tewas Terlindas Fuso
Seorang pentani di Rejang Lebong meninggal dunia, usai terlindas ban fuso, pada Minggu (30/10/2022).
Penulis: Muhammad Panji Destama Nurhadi | Editor: Hendrik Budiman
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama
TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG - Seorang petani di Rejang Lebong meninggal dunia, usai terlindas ban fuso, pada Minggu (30/10/2022).
Kecelakaan lalulintas itu terjadi di jalan lintas Curup-Lubuklinggau tepatnya di Desa Mojorejo, Kecamatan Sepupu Rejang, Kabupaten Rejang Lebong.
"Untuk kendaraan fuso serta pengendaranya kami amankan dahulu," ungkap Kasat Lantas Polres Rejang Lebong, AKP Radian Andi Pratomo saat dihubungi TribunBengkulu.com, pada Minggu (30/10/2022).
Baca juga: Diskotik Cassablanca di Kota Bengkulu Kembali Disegel Polisi Karena Kasus Dugaan Pengeroyokan
Menurutnya, saat ini pihak kepolisian sudah melakukan olah TKP serta pemeriksaan saksi di sekitar tempat kejadian.
Untuk korban yang meninggal dunia diketahui bernama Yusuf (57) seorang petani warga Kecamatan Curup Tengah.
Sedangkan pengendara fuso, diketahui bernama Supardi (37) warga Kecamatan Curup, Rejang Lebong.
Kronologi Kejadian
Kejadian itu terjadi, sekitar pukul 15.15 WIB sepeda motor dengan nomor polisi BD 6017 EE, yang dikendarai Yusuf melaju dari arah Lubuklinggau ke arah Kota Curup.
Saat itu korban hendak memotong fuso dengan nomor polisi BD 8606 EU yang dikemudikan Supardi dari arah yang sama.
"Dari arah berlawanan ada mobil, jadi pengendara sepeda motor hilang kendali hingga jatuh ke kolong fuso, dan terlindas oleh ban belakang fuso," tuturnya.
Baca juga: Ditipu Teman Kencan Aplikasi MiChat Rp 6,5 Juta, Mahasiswa Asal Kaur Lapor Polisi
Untuk saat ini pihak kepolisian sudah mengamankan sepeda motor dan mobil fuso, serta pengendara fuso untuk dimintai keterangan lebih lanjut oleh penyidik.
Semetara untuk pengemudi sepeda motor meninggal dunia di lokasi, dan langsung dibawa ke Rumah sakit untuk diserahkan ke pihak keluarga agar nanti dikebumikan.
