Terbengkalai, Disparpora Seluma Bengkulu Bakal Ambil Alih Pengelolaan Air Terjun Batu Bekinyau

Disparpora Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu bakal mengambil alih pengelolaan objek wisata Air Terjun Batu Bekinyau.

Penulis: Yayan Hartono | Editor: Yunike Karolina
Yayan Hartono/TribunBengkulu.com
Kepala Disparpora Seluma Saiful Anwar menanggapi soal objek wisata Air Terjun Batu Bekinyau yang terbengkalai padahal sudah ada fasilitas yang dibangun. 

Laporan TribunBengkulu.com, Yayan Hartono 


TRIBUNBENGKULU.COM, SELUMA - Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu bakal mengambil alih pengelolaan objek wisata Air Terjun Batu Bekinyau.

Rencana pengambilalihan objek wisata air terjun yang berada di Desa Sengkuang Jaya, Kecamatan Seluma Barat Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu bisa saja direalisasikan jika pihak desa tak kunjung mengaktifkan kembali objek wisata Air Terjun Batu Bekinyau.

Kepala Disparpora Kabupaten Seluma, Saiful Anwar mengatakan sangat disayangkan pemerintahan Desa Sengkuang Jaya menyiakan objek wisata Air Terjun Batu Bekinyau. Potensinya sangat menjanjikan sebagai salah satu objek wisata unggulan di Kabupaten Seluma.

"Iya, kita akan surati pihak desanya. Jika memang tidak ada aksi terhadap objek wisata tersebut, kita akan ambil alih lagi pengelolaannya," kata Saiful, Rabu (15/2/2023).

Baca juga: Objek Wisata Air Terjun Batu Bekinyau di Seluma Bengkulu Terbengkalai, Padahal Sudah Ada Fasilitas

Awalnya kata Saiful, objek wisata Air Terjun Batu Bekinyau dikelola oleh Disparpora. Namun pemerintahan Desa Sengkuang Jaya meminta agar pengelolaan diserahkan ke desa.

Sehingga disepakati, objek wisata tersebut diserahkan ke desa untuk mengelolanya.

"Tahun 2020 lalu kita serahkan ke desa pengelolaannya, namun kenyataannya jadi seperti ini. Dibiarkan terbengkalai," keluh Saiful.

Bukan mudah mendapatkan dana untuk membangun fasilitas yang ada tersebut ucap Saiful. Sehingga sangat disayangkan tidak difungsikan dan dibiarkan terbengkalai.

Padahal jika objek wisata ini dikelola, berimbas besar pada perekonomian masyarakat. Khususnya masyarakat Desa Sengkuang Jaya.

"Harapan kami, pihak desa segera mengaktifkan dan mengelola kembali objek wisata ini. Namun jika memang tidak mampu, maka kami akan tarik kembali untuk dikelola dan menjadi sumber PAD," ucapnya.

Baca juga: Bupati Seluma Erwin Octavian Usulkan 50 Ribu Bibit Pisang Barangan ke Kementerian Pertanian

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved